Hai!
Sori banget aku update tengah malem gini, bener-bener baru inget, harusnya aku update cerita ini jam 8 malam tadi.
Jadi, Make It Mine 2 hampir mendekati ujung cerita. Ini salah satunya, dan masih ada satu part lagi yang terakhir.
So, enjoy!
***
Halley sudah tiba di acara Prom Night Andromeda. Malam itu semua teman-teman SMA rata-rata banyak yang hadir, malam itu juga tidak akan mereka lupakan status mereka sebagai pelajar selama tiga tahun di Andromeda.
Kejora dan cewek-cewek yang lain di kubu cewek-cewek, Bima yang ada di kubu cowok hanya bisa melihati Kejora dari jauh sambil tersenyum.
Alex menyenggol lengan Bima dengan sengaja, membuat minuman yang akan diminum Bima tumpah sedikit.
"Kampret!" umpat Bima.
"Dilihatin terus... samperin orang mah jangan diam aja. Emang kalo diam bakalan ada hasilnya?" tanya Alex pada Bima, membuat Bima mengangguk-angguk setuju akan perkataan Alex.
***
"Pelangi... Pelangi. Kenapa nggak pernah cerita sih kalo punya hubungan khusus sama Matt?" tanya Kejora.
"Ah iya tapi itu kan masa lalu... masa lalu yang disambung lagi, ceritanya panjang... Oh ya, Kejora... Maafin keegoisan gue selama ini ya, gue ngejar-ngejar Bima banget, tapi ternyata gue nggak cinta tapi obsesi. Gue cinta sama kakaknya, hehehe." Semua kata demi kata meluncur begitu saja dari bibirnya.
"It's okay... Oh ya, Aurora, gimana sama Alex?" tanya Kejora pada Aurora.
"Hmm nggak gimana-gimana, nggak taulah udah gue bakalan sekampus sama dia, dia di Depok gue juga di Depok." Keluh Aurora.
"Itu tandanya jodoh!" ucap Kejora dan Pelangi bersamaan, lalu keduanya tertawa.
***
"Selamat malam semuanya!
Selamat datang di acara Prom Night Andromeda!
Wah cantik-cantik, ganteng-ganteng ya semuanya malam ini...
Langsung aja nih, acara pertama kita dansa, nanti kalian akan diberi wadah yang berisi nama pasangan dansa kalian...
Nah itu dia, peri cintanya datang... Silahkan yang cowok diambil, kalian dapat nama siapa langsung cari orangnya sekarang juga!
Kita hitung dari lima dan dalam hitungan
kesatu, musik dimulai!" Ucap MC pada acara malam itu, Bima dan yang lainnya antusias dan berharap ceweknya masing-masing yang mereka inginkan untuk berdansa.Bima membuka kertas tersebut.
Bintang Kejora.
Bima tersenyum senang dan langsung menghampiri Kejora.
"Lets dance with me, Princess." Ucap Bima, lalu berlaga seperti pangeran-pangeran.
"Lo serius dapet nama gue?" tanya Kejora, lalu Bima memperlihatkan kertas tersebut.
Keduanya melihati teman-teman yang lain, entah takdir atau kebetulan mereka berpasang-pasangan, Alex dengan Aurora, Bosca dengan Pelangi, Alpa dengan Clara teman sebangkunya Pelangi dan Matt duduk mengamati gadisnya yang dansa dengan cowok lain karena Matt bukan alumni SMA Andromeda sehingga namanya tidak dituliskan.
"Baiklah semuanya sudah berpasangan ya, siap musiknya akan di mulai sesaat lagi... Lima, empat, tiga, dua, saaaaa....."
Dan alunan musik yang indah pun mulai terdengar, semua menikmati dansa mereka malam itu, termasuk Bima dan Kejora.
"Lo cantik, kaya Bintang di langit malam ini, lo paling bersinar di antara semua cewek-cewek yang ada disini." Ucap Bima, membuat Kejora blushing. Pipinya memanas seketika. Detak jantungnya yang sudah tidak benar itu, makin berdebar kencangnya.
"Terimakasih, Bim."
Tangan kanan Kejora pindah ke pundak Bima. Dan, Bima melihat cincin tersebut terpasang di jari manis Kejora.
"Cincin...." Ucap Bima, mendengar hal tersebut Kejora langsung menatap Bima penuh tanya.
"Itu cincin dari siapa?"
Dan seketika hati Kejora hancur, benar dugaannya kalau bukan Bima Sakti yang telah melamarnya, tetapi Bima yang lain.
"Rahasia. Hehehe." Kejora tersenyum pada Bima.
Tiba-tiba musik berhenti, sebagian dari mereka ada yang mengumpat karena musiknya berhenti.
"King & Queen kita malam ini adalah...."
Semuanya berdebar-debar dan berharap menjadi King ataupun Queen.
"Selamat kepada, Bima Sakti dan Bintang Kejora! King and Queen Andromeda High School!"
Lalu, Bima dan Kejora tatapan tidak percaya, dan anggota Halley yang lain histeris juga anak-anak Andromeda yang lain.
Bima dan Kejora naik ke atas panggung, Bima terlihat percaya diri dan Kejora malu-malu di atas panggung. Mahkota King dan Queen pun sudah terpakai dengan sempurna di kepala mereka berdua.
"KING BIMA! KING BIMA! KING BIMA!" sorak Alex dari bawah panggung lalu diikuti juga sama yang lainnya.
Lalu, Bima menyambar mic yang dipegang MC, membuat sang MC terkejut lalu Bima tersenyum lebar.
"Ya ya ya, terimakasih semuanya. Gue tahu kalau gue akan jadi KING! Woohoo! Dan Queen kita ... Kejora!"
Refleks Bima melempar mic tersebut, dan menggendong Kejora tanpa basa-basi terlebih dahulu.
"BIMAAAAAA!!!!"
- To Be Continued -
Gimana part ini?
Hehehe.Sampai ketemu satu part terakhir lagi, dan aku nggak tau bakalan post kapan soalnya senin depan aku UN. Doakan ya teman2!
Mungkin kalian juga sedang/akan UN, UKK, Ujian/Kuis/Ulangan semangat!
Maaf ya, kalau cerita ini gak jelas, alurnya terlalu cepat dan sebagainya, aku pun masih belajar menulis hehe. Semoga cerita selanjutnya bisa lebih baik dari ini!
Coba dong yang jarang komen, kalian muncul di part ini ya, tulis kesan kalian selama baca MIM 2!
Nah, untuk part selanjutnya ditunggu aja ya, soalnya akan aku barengin sama cerita baru aku, yang aku masih bingung mau dikasih judul apa.
Aku kasih bocorannya deh, buat cerita baru... nama pemainnya Kaira!
Jadi, sampai ketemu lagi di akhir cerita Make It Mine 2 dan cerita baru yang lagi proses aku bikin! ❤
Deeeaannn,
02 April 2017.
KAMU SEDANG MEMBACA
Make It Mine 2 [Completed]
Teen Fiction[Disarankan untuk baca Make It Mine terlebih dahulu, baru baca seri keduanya.] Kalau sayang sama seseorang harus menunggu sampai waktu tepat atau lebih baik cepat-cepat menyatakan? Pernahkah kalian menginginkan orang yang kalian suka untuk selamanya...