#21 It's You

5.3K 441 124
                                    

#21 It;'s You
Mine
LeeHyunRa
Caramel Macchiato
wonwoobee

Kill me softly
Close my eyes with your caress
I can't reject it anyway
I can't even escape anymore
You are too sweet, too sweet
Because you are too sweet
[Blood Sweat and Tears – BTS]

Jungkook tak bisa berhenti melumat bibir Yein yang kini berada tepat dalam pelukannya. Ya, suasana club yang temaram dan suara desahan dari berbagai sudut Club, entah mengapa mendukung Jungkook untuk berbuat lebih pada bibir kekasihnya ini.

Jungkook tau, hari semakin malam namun – Jungkook masih enggan untuk kembali ke rumahnya. Untuk apa mereka pulang, toh tempat ini jauh lebih menarik dan mulai besok mereka pun tak perlu pergi ke sekolah – mengingat Jungkook telah memutuskan untuk Home Schooling.

Yein, gadis yang bibirnya sejak tadi asik dimainkan oleh Jungkook pun hanya bisa menikmati aksi sang kekasih yang sungguh menggoda. Entah telah berapa kali Yein mendesah akibat permainan Jungkook yang luar biasa ini. Yein tak menolak – bagaimanapun Jungkook adalah kekasih Yein sekarang. Jadi sebisa mungkin, Yein akan menerima apapun yang dilakukan oleh Jungkook padanya.

Setelah asik melumat bibir Yein, Jungkook pun secara perlahan melepaskan tautan mereka, "Sayang – kau tunggu disini sebentar" titah Jungkook setelah pria ini sengaja mengecup pelan bibir sang gadis.

"Oppa akan pergi?" tebak Yein yang kentara sekali jika gadis ini takut dan was-was. Bagaimana tak takut, Jungkook akan meninggalkannya sendiri? Ditempat seperti ini? Jangan gila?
Melihat kekhawatiran yang secara nyata terpatri diwajah sang kekasih, Jungkook pun seketika mengecup kening sang kekasih lembut. "Aku mau ke toilet" jawab Jungkook yang membuat rasa was-was Yein menguap entah kemana.

"Kau mau ikut?"

Yein menggeleng. Tentu tidak. Bagaimana bisa Yein mengikuti sang kekasih ke toilet?

"Sudahlah – tunggu sebentar" pamit Jungkook sebelum pria ini bangkit dari duduknya.

"Gyu, Yeom – aku titip gadisku" seru Jungkook pada kedua sahabat yang hanya dibalas anggukan oleh Mingyu.

--

Jungkook tak bisa menutupi senyum senangnya malam ini. Kalian mungkin heran, bagaimana bisa Jungkook mengklaim Yein sebagai kekasihnya dan sejak kapan Jungkook menyukai gadis polos itu?

Jujur, Jungkook sendiri tak tahu apa yang telah ia lakukan kini. Menjadi kekasih seorang gadis, sungguh itu bukanlah Jungkook. Selama hidup Jungkook, Jungkook tak pernah mau berkomitmen dengan seorang gadis. Semua gadis sama – mereka itu racun. Racun berbalut rasa manis, yang cepat atau lambat akan membuat para kaum pria menderita.

Tapi, Yein berbeda – dia tak seperti itu. Terlebih karena pria itu, pria bernama Winwin yang entah mengapa selalu membuat emosi Jungkook tersulut tanpa alasan. Jungkook tak suka pria putih itu. Pria yang dengan seenaknya menyentuh Yein, bahkan mencium Yein tepat dihadapannya.

"Brengsek. Sekali lagi kau menyentuh gadisku – akan ku pastikan itu adalah hari terakhirmu didunia" desis Jungkook tepat pada cermin toilet dihadapannya.

Setelah selesai dengan kegiatan pribadinya di toilet., Jungkook pun dengan segera keluar dari tempat itu. Bagaimanapun Yein tengah menunggunya sendiri dan Jungkook takut jika terjadi apa-apa pada sang kekasih barunya.

Belum genap, Jungkook menjauh dari toilet – tiba-tiba sebuah suara memanggil namanya lantang.

"Kookie.."

Jungkook menatap sang sumber suara, "Solbin? Ap-"

Tak perlu mendengar jawaban dari Jungkook, gadis bernama Solbin itu dengan tiba-tiba mencium Jungkook, yang tak lain – mantan 'bermainnya'.

Mine [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang