LeeHyunRa ♥ wonwoobeeDorrr..
Sebuah tembakan tiba-tiba saja merubah keadaan yang tadinya khidmat, menjadi tak menentu atau bisa dibilang panik.
Terlebih saat para tamu undangan mendengar sebuah dentuman objek jatuh yang tak lain sang pengantin itu sendiri.
"Tidaaakkk.. Yein.." dengan langkah memburu, Jungkook segera mendekati Yein yang kini tubuhnya mendarat mulus diatas karpet merah.
Gaun putih tanpa noda yang sebelumnya Yein gunakan, kini tak lagi putih - ada banyak cipratan darah akibat peluru yang sebelumnya menembus punggung terbuka Yein.
Belum lagi, bunga putih yang sebelumnya Yein genggam pun kini mulai berubah menjadi kemerahan.
Dan ya, Yein lah korban dari penembakan ini.
Jungkook - sang mempelai pria pun tak bisa menutupi rasa paniknya saat melihat tubuh lemah Yein yang kini ia baringkan miring diatas pangkuannya.
Tangan Jungkook sibuk menepuk-nepuk pelan pipi Yein yang semakin memucat, "Aku mohon Yein, bertahanlah.. bertahanlah demi aku, Yein sayang, bertahanlah .." racau Jungkook tak jelas yang tentu saja membuat tamu undangan menjadi terharu dan juga menatap sepasang pengantin itu penuh iba.
Hari yang harusnya bahagia, tapi..
"Siapapun, panggil ambulance cepat!" Diiringi rasa panik yang semakin menjadi, Jungkook tanpa sadar membentak orang-orang yang berada disekitarnya. Jungkook tak peduli jika perbuatannya itu tak sopan atau bagaimana.
Jungkook tak peduli, Jungkook hanya takut.
Jungkook tak ingin terjadi apa-apa pada Yein.
Jungkook tak bisa hidup tanpa Yein.
Jungkook butuh Yein.
Tuhan, Jungkook mohon - selamatkanlah Yein. Aku mohon..
Tanpa henti, Jungkook mengecupi kening Yein - berharap sang kekasih akan tetap sadar. Jungkook tak mau Yein menutup matanya, karena Jungkook takut jika sekali Yein menutup mata, maka mata itu tak akan pernah terbuka lagi. Tidak!!!
"Sayang, aku mohon bertahanlah. Aku mohon.."
"Siapapun, panggil ambulance!!!" Teriak Jungkook mulai tak sabar.
"Oppa, tenanglah - Kami telah menelepon ambulance, sebentar lagi mereka datang," ucap Yeri yang kini mencoba menenangkan Jungkook yang semakin menggila.
Ya, harusnya hari ini adalah hari paling bahagia untuk Jungkook dan Yein tapi, mengapa malah jadi seperti ini.
Siapa yang telah menghancurkan pernikahan ini?
Kurang ajar!
Mata Jungkook yang sejak tadi menatap Yein penuh khawatir, kini mulai menatap ke sekitar dengan tatapan elangnya. Jungkook mencoba mencari siapa pelaku brengsek ini.
Demi apapun, Jungkook bersumpah akan membunuh penembak itu detik ini juga.
Dan,
Deg.
Tatapan elang seorang Jeon Jungkook seketika terhenti, saat di pojok belakang ruangan, ia menemukan sesosok manusia yang tampak mencurigakan.
Kaca mata hitam, jacket hitam dan topi hitam.
Hey, jangan bilang dia?
Baru saja Jungkook berniat untuk meneriakan sosok mencurigakan itu, tiba-tiba saja sebuah ringisan keluar dari tubuh lemah Yein yang sungguh membutuhkan sentuhan Dokter detik ini juga.

KAMU SEDANG MEMBACA
Mine [END]
FanfictionCompleted ♥ 161012 - 170501 #37 in Fanfiction 161216 Seorang gadis lugu yang harus terjebak dalam kehidupan seorang bad boy kelas kakap. Mampukah Yein menahan perlakuan majikannya yang tak biasa? Jungkook dan Yein, mereka berbeda tapi sialnya merek...