bab 24

87 2 0
                                    

Eve masuk ke perkarangan rumah Jonesville dengan berhati-hati . Beg sandangnya dibetulkan . Rumah itu gelap tanda tiada siapa berada di rumah tapi firasatnya mengatakan ada suatu yang tak kena dengan rumah tu .  Eve berjalan perlahan-lahan lalu cuba memulas tombol pintu rumah Jonesville tanda tidak berkunci . Hatinya tidak keruan . Mestilah rumah gelap tapi pintu tak berkunci . Maksudnya apa ? Maksudnya dia orang dah sampai sini lah apa lagi . Hoodie dinaikkan lalu Eve masuk perlahan-lahan ke rumah itu . Semuanya gelap cuma ada cahaya bulan saja yang menyuluh jalannya kini . Kelihatan beberapa barang dan perabot rumah yang diterbalikkan dan disepahkan . Eve mengeluh . Dia menangkap bunyi erangan yang sayup-sayup datang dari ruang makan rumah itu . Eve terdiam . Dia menghampiri ruang makan itu tapi terkaku , pantas dia meniarap di atas lantai . Muncul dua orang lelaki asing yang memakai topeng dan memegang pistol sedang meronda dalam kawasan rumah itu . Apabila mereka dah tiada , Eve menarik nafas lega lalu kembali berdiri perlahan-lahan , dia mengintai dibalik dinding ruang tamu dan ruang makan . Kelihatan semua ahli keluarga Jonesville yang ditangkap , Mr dan Mrs. Jonesville diikat pada kerusi manakala anak-anaknya dan yang lain juga diikat tapi duduk di atas lantai . Mereka semua kelihatan lemah . Seorang lelaki siap berkot dengan duduk sambil bersilang kaki di depan Mr dan Mrs. Jonesville . Ditangannya ada sebatang besi yang Eve yakin digunakan untuk menyeksa keluarga itu . Eve cuba meneliti wajah lelaki itu tapi gagal dek cahaya yang kurang terang . Lelaki itu ada berkata sesuatu tapi gagal ditangkap dan ditaksir oleh Eve . Dia mengeluh . Beg sandangnya dibuka lalu beberapa peralatan dikeluarkan antaranya dah pasti pistol kesayangannya dan pisau . Tangannya sempat menaip pesanan lalu dihantar sebelum disimpan telefon itu di dalam beg . Beg sandang itu diletak ke tepi dinding . Dia menyorok sebentar . Beberapa musuh dikenalpasti . Perkara pertama yang dilakukan . Jumlah semuanya adalah 15 orang termasuklah lelaki berkot itu . Tak ramai tapi tak pasti jika mereka lemah atau tidak . Eve berjalan perlahan-lahan ke pintu masuk tadi . 2 orang mengawalnya sedang berbual-bual sambil menghisap rokok . Oleh kerana lampu tidak dipasang , mereka tidak perasan yang Eve telah berada belakang mereka . Pisau dikeluarkan lalu mengelar leher salah seorang dari mereka . Mulut mereka ditekup agar tidak menarik perhatian pengawal yang lain . Setelah kedua mereka mati , aku berjalan keluar ke laman rumah Jonesville , ada 3 orang lelaki yang sedang berkawal di laman itu . Pistol dikeluarkan , alat penyenyap dipasang . Eve membidik tepat pada jantung mereka dan menarik picu pistol . Kedengaran bunyi seperti gelas pecah sebanyak 3 kali . Mereka tumbang . Eve  mengheret mayat ketiga lelaki itu lalu masuk ke dalam rumah .

Dia kembali ke ruang tamu . Ada lagi 2 orang yang baru saja berjalan menuju ke ruang tamu . Dengan pantas Eve menghulurkan sebelah kaki nya ke depan , kedua lelaki bertopeng itu tersadung dan terjatuh , Eve pantas menggunakan pisau nya lalu mengelar kedua lelaki itu di leher yang pastinya . Mayat mereka diheret ke tempat yang sama mayat-mayat sebelum ni berada . Kini tinggal hanya 8 orang termasuk leader mereka . Eve berdiri tercungap-cungap dibalik dinding ruang tamu dan memerhati apakah yang terjadi pada keluarga Jonesville tapi tiba-tiba mulutnya ditekup kuat dari belakang dan tangannya juga diikat kemas .

" don't move " bisik satu suara tepat pada telinga gadis itu membuatkan dia meremang . Pantas dia mengangguk bukan tanda takut tapi geli apabila dibisik begitu . Tangan yang menekup mulutnya dilepaskan lalu dia pun berpaling menghadap si pengugut . Dia hanya memandang tanpa riak lalu menumbuk perut orang itu kuat sehingga orang itu terbongkok menahan pedih di perutnya .

" w...hy " tanya dia

" aku dah cakap jangan buat macam tu , kan kau tahu tu part sensitif aku . Tu lah makan nya "

" kau memang kejam " kata lelaki itu lalu duduk menyandar ke tepi dinding . Perutnya diusap perlahan , gadis ini mungkin kecil di matanya tapi kekuatan dia jauh lagi kuat bagi seorang gadis berumur awal 20-an .

" sakit sangat ke ? " tanya Eve . Mukanya dirapatkan ke muka lelaki itu . Cukup untuk membuatkan lelaki itu tidak keruan .

" sakit lah baby , you ingat tak sakit ke ? " suara lelaki itu dilembutkan tanda mengada dia dah sampai . Eve mengeleng dan diluku kepala lelaki dihadapannya ini seraya berdiri

Sweet RevengeWhere stories live. Discover now