Eve cuba untuk menenangkan Alphonse yang menangis teresak-esak .
" Al , da la tu . Kenapa kau sedih sangat ni ? See . Im here . With you . Why r you so sad ? " tanya Eve sambil memandang Alphonse .
" aku minta maaf sebab tak dapat nak jaga kau elok-elok . Aku minta maaf sebab jauh dari kau . Aku minta maaf sebab tak boleh buat apa-apa sedangkan aku tahu ada musuh yang tinggal serumah dengan kau . Aku minta maaf atas semuanya yang terjadi pada .... " ujar Alphonse terhenti apabila Eve menekup mulutnya .
" diam . Nanti kantoi yang aku pura-pura pengsan " ujar Eve . Alphonse hanya mengangguk perlahan . Eve melihat wajah Alphonse sedalam yang mungkin . Wajah yang sedikit cengkung , bibir pucat dan terdapat kesan darah kering , pipi yang lebam , badan tak bermaya . Sungguh dia rindu akan wajah lelaki ini . Sungguh rindu .
" I promise you that we gonna get out of here together . I promise you ! " ujar Eve tegas . Alphonse hanya mengangguk .
" aku tak boleh lari sebab dia ... " kata Alphonse sambil melihat wajah Allan . Eve tersenyum hambar
" yeahh , because he's your bestfriend . Thts why you cant run away . Kau tu butler terbaik aku . Setakat kene tangkap macam ni , kau mesti boleh bebas balik . You have demon inside you " kata Eve lagi . Eve segera menghampiri Allan . Memeriksa luka yang ada pada Allan . Semakin membaik . Cuma Allan masih lemah akibat dari kekurangan makanan yang menyebabkan dia kehilangan tenaga untuk berlawan .
" Eve " panggil Alphonse
" yeah ? " jawab Eve masih lagi leka memeriksa badan Allan
" macam mana kau tahu aku kat sini ? " tanya Alphonse
" aku tak tahu pun tempat ni kat mana . Dorang datang culik aku masa kat rumah " ujar Eve tenang . Alphonse hanya mengangguk perlahan sebelum terkejut
" kau kene culik ? ! Mana abang aku ? Dia kata dia boleh jaga kau ! Macam mana kau boleh kene culik pulak ? " tanya Alphonse . Eve hanya tersenyum perlahan
" you'll know soon . Take a rest . This'll be our last fight . Lepas ni kau orang boleh bersara da . Bawak haluan masing-masing " jawab Eve
" apa maksud kau ? " Tanya Alphonse bingung . Eve hanya tersenyum sekilas dan membiarkan soalan Alphonse tidak terjawab .
Beberapa anggota elite dari keluarga Alexander juga tiba sebagai backup semasa misi menyelamatkan Eve. Shone melihat Edward yang sedang memegang sebentuk cincin yang dililit dengan rantai pada lehernya.
" please be safe, Raffa. Please God if you are there, please keep my brother safe. I'm sorry if I'm so ignorent and hardly to believe in you but I'm begging you. Please keep my brother safe even if you have to take my life. Just keep him safe " ujar Edward perlahan. Ace
" everything gonna be fine. Trust me " ujar Ace smbil memegang bahu Edward. Edward hanya tersenyum nipis dan mengangguk perlahan.
" are you guys ready ? We should get going right now " panggil Shone . Ace dan Edward mengangguk serentak
" Our objective is save the princess and our comrades so don't hesitate to kill them when they in your way. Do you copy ?" ujar Ace as a leader
" Yes sir ! " laung semua pasukan elite termasuk Shone dan Edward.
" let's hunt our prey " arah Ace sebelum meloloskan diri dalam perut kereta
******
Bunyi tapak kaki pada depan pintu bilik kurungan mengejutkan Eve dan Alphonse . Eve segera berbaring berpura-pura pengsan . Seorang lelaki mengeluarkan tali lalu mengikat tangan Eve dibelakang badannya . Alphonse mengetap gigi apabila Eve diikat . Lelaki tersebut mengangkat tubuh Eve dibahunya

ANDA SEDANG MEMBACA
Sweet Revenge
RomansaSeorang gadis jutawan bernama Eve Alexander yang hidup dengan ceria dan sempurna bertukar apabila kedua ibu bapanya telah dibunuh pada 13 tahun dahulu . Ditambah pula dengan kejadian yang menimpa gadis itu dan rakannya , Alphonse ketika mereka berum...