"Jungkook-ah, ice coffee untuk V dan Jimin sudah kau pesan kan?"
"Sudah, ice Americano dan coffee latte.."
Mereka sedang menunggu pesanan mereka datang, di sebuah mini café dalam gedung stasiun TV terkenal di Korean. Saat ini BTS memang sedang ada jadwal mengikuti salah satu program variety show dan sedang dalam waktu istirahat.
DDRRRRTTTTT
Saat menunggu pesanan mereka, ponsel Jungkook bergetar, ia melihat layar dan mendengus kesal. Lalu dengan cepat menolak panggilan tersebut.
"Kenapa tidak diangkat?" tanya Suga bingung.
"Bukan hal penting.." jawab Jungkook singkat.
Kemudian hening.
Jika di studio, mereka dapat membahas banyak hal soal musik. Tapi sekarang, baik Jungkook maupun Suga tidak ada yang berniat memulai obrolan. Atau lebih tepatnya ragu, dengan apa yang ingin mereka bicarakan.
"Hyung..jadi.."
DDRRRTTTT ponsel Jungkook kembali bergetar dan lagi-lagi ia kembali menolak panggilan tersebut.
"Mungkin ada hal penting.." ujar Suga, heran dengan wajah kesal Jungkook. '..dari siapa?' pikirnya penasaran.
Jungkook lagi-lagi menggeleng dengan raut sinis.
"Jadi, hyung mengundang Eunha datang ke Tour besok?"
Suga mengerutkan alisnya, heran dan sedikit terkejut mendengar ucapan Jungkook. Ia tidak menyangka maknaenya itu akan membicarakan soal Eunha di depannya, dengan apa yang Jungkook ketahui tentang kedekatan mereka. Dan fakta bahwa Suga tahu, Jungkook juga menyukai Eunha.
"Iya, tidak apa-apa kan kalau aku mengundangnya?" tanya balik Suga, sebisa mungkin menahan nada suaranya agar tidak terkesan dingin ataupun terdengar kesal.
"Tidak..tidak apa-apa..." balas Jungkook singkat. Keduanya kembali hening, sibuk dengan pikirannya masing-masing.
"Jungkook-ah, kau..."
"HEY! Jeon Jungkook!!" seru seorang perempuan secara mengejutkan datang dan memeluk Jungkook yang tengah duduk dari belakang.
Suga meninggikan alisnya, 'siapa?' pikirnya, karena ia tidak begitu familiar dengan wajah perempuan yang secara tiba-tiba memeluk maknae BTS itu.
"Sewonie! Apa yang kau lakukan?!" bentak Jungkook penik sekaligus geram, melepas paksa pelukan perempuan yang dipanggil 'Sewonie' itu.
'..ah! ini kah yang bernama Park Sewon?' pikir Suga, ia kemudian mulai mengamati sosok Sewon dari atas hingga bawah. Ia terlihat baik-baik saja, perempuan muda yang ceria sama seperti Eunha. Namun, mungkin berkat cerita dari Eunha, Suga dapat melihat pancaran licik dan jahil dari mata Sewon.
Insting Suga berkata ia harus berhati-hati dengan perempuan ini.
"Temanmu?" tanya Suga akhirnya.
Park Sewon dengan santai segera duduk di kursi samping Jungkook yang kosong, lalu tersenyum manis ke arah Suga sambil menyalurkan tangan kanannya.
"Annyeonghasseo, Namaku Park Sewon. Senang berkenalan denganmu, Suga-sshi.." ujarnya.
Suga tidak punya pilihan lain selain membalas jabat tangannya.
"Salam kenal juga, Sewon-sshi.." ujarnya singkat.
"Jadi, boleh aku tanya kenapa kau sama sekali tidak menjawab panggilan telponku?" tanyanya langsung kepada Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
[GFRIEND SERIES] Ordinary Love
Fanfictionada ribuan postingan 'idol shipper' dimana-mana, di twitter, instagram, tumblr, dan media sosial lainnya. Pernah membayangkan kalau idol yang kita pasangkan sebagai sepasang kekasih namun di kehidupan nyatanya justru bermusuhan? copyright...