Kim Chanyoung as you
.
"Pahlawan. Andai aku hidup didunia fiksi yang akan menyelamatkan hidupku.." gumam Kim Chanyoung yang mulai menjelajahi bukunya untuk membuat cerita dan gambar-gambar fiksi.
"Lagi?" Suara itu membuat Chanyoung terkejut.
"YAKK HOSEOK-SII..?! Berhenti menagetiku"
"Kau tidak bosan? Seharian selama disekolah selalu saja menggambar dan membuat cerita..dan kau tau apa..kau tidak pernah mau mempublisnya.."
"Whatever..this is my life.."
Itulah yang selalu dikatakan oleh Chanyoung setiap Jung Hoseok sahabatnya itu selalu membahas tentang membuplikasikan karyanya. Dia tidak mau. Entah kenapa?! Dia hanya mempublikasikannya ke teman-teman sekolah yang menyukai karyanya.
"Ini aku belikan susu coklat kesukaanmu.."
"Gomawo..." dengan semangat Chanyoung menerimanya. Hoseok hanya menggeleng melihat sahabatnya itu. "Kau beruntung memiliki aku yang selalu ada untukmu.." Chanyoung mengangguk sembari meminum susu coklatnya. Dan dia pun menangkup kedua pipi Hoseok. "Hhihii...sangat beruntung.." ungkapnya dengan cengiran lucu . Sangat beruntung memang. Tapi keberuntungan itu hanya berlaku disaat Hoseok bersamanya. Kau tau...kata-kata "selalu ada" itu tak selamanya benar.
.
.
Tbc
Sorry lagi nih telat update. Enjoy. Sorry for the typo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Story With J-Hope
FanfictionAyo istri-istrinya J-Hope mampir. No plagiat please. Asli buatan author. Mohon maaf jika ada kesamaan cerita mungkin author terinspirasi dari ff yang pernah author baca sebelumnya.
