5. Bohong

4.5K 307 4
                                        

Bel istirahat pertama berbunyi. Kana sangat lapar karena belum sarapan. Ia juga harus meminum obat. Kana ingin ke kantin, tetapi Kana malas keluar kelas.

"Lo gak makan?" tanya Aidan saat melihat Kana menidurkan kepalanya di meja.

"Mager ke kantin."

"Gue beliin. Mau apa?"

"Serius?" tanya Kana terkejut. Kana menatap Aidan sumringah. Aidan mengangguk.
"Mau nasi aja deh sama air putih," ucap Kana. Aidan pun pergi ke kantin. Tinggallah Kana seorang diri di kelas. Sembari menunggu Aidan, Kana kembali menidurkan kepalanya di meja.

Tiba-tiba ada sesuatu yang dingin menempel di pipinya. Kana terkejut, lalu melihat ke arah orang yang menempelkan sesuatu yang dingin itu.

"Jordan?"

"Ini buat lo," ucap Jordan sambil memberikan Kana susu pisang yang dingin.

"Wah makasih Jordan!" pekik Kana sambil memeluk Jordan. Jordan mengusap-usap kepala Kana. Kana melepaskan pelukannya dan langsung meminum susu pisang itu. Jordan duduk di bangku yang ada di depan Kana dan menatap Kana yang sedang menikmati susu pisangnya.

"Udah makan?" tanya Jordan. Kana menggelengkan kepalanya sambil meminum susu pisang itu.

"Kok belum? Gue beliin makanan sekarang ya? Lo belum minum obat kan?" tanya Jordan.

"Gak usah. Aidan yang beliin," ucap Kana. Seketika ekspresi Jordan langsung berubah saat mendengar nama Aidan disebut.

"Lo ada hubungan apa sama Aidan, Na?"

"Kana itu pacar gue," ucap Aidan yang baru saja sampai sambil membawa kantong plastik yang berisi makanan dan minuman.

"Jangan ngaku-ngaku lo!" ucap Jordan dengan nada nyolot.

"Gak percaya? Tanya aja sama Kana," ucap Aidan sambil tersenyum miring. Aidan pun duduk di samping Kana. Aidan membuka bungkusan nasi, lalu hendak menyuapi Kana.

"Beneran, Na?" tanya Jordan. Kana menatap Aidan yang juga menatapnya, lalu mengangguk ragu.

"Gimana mungkin, Na? Kalian itu baru kenal kemarin dan langsung pacaran?" ucap Jordan tidak terima.

"Makan," ucap Aidan sambil memberikan Kana satu sendok berisi nasi.

"Gue bisa sendiri, Dan," ucap Kana sambil mengambil alih sendok itu dan memakan makanannya.

"Kana!" bentak Jordan saat Kana tidak menanggapinya. Kana tersentak begitu mendengar Jordan membentaknya.

Aidan mencengkeram kerah baju Jordan dan hendak memukul Jordan karena sudah membentak Kana. Akan tetapi, Kana menahan tangan Aidan agar tidak memukul Jordan.

"Gak usah berantem. Bikin gue gak mood makan," ucap Kana kesal.

"Lo mending pergi deh. Ganggu!" ucap Aidan sambil melepaskan cengkraman di kerah Jordan dengan kasar. Jordan pun pergi dari kelas itu dengan amarah yang tertahan.

"Itu obat apa, Na?" tanya Aidan pura-pura tidak tahu saat melihat Kana mengeluarkan obat yang bermacam-macam bentuknya.

"Oh ini vitamin aja kok. Gue lagi gak vit," ucap Kana berbohong. Aidan hanya mengangguk.

"Lo bohongin gue," batin Aidan.


Update tanggal 22 Desember 2019 pukul 10.24 AM

Aidan's Trap (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang