Jungkook meletakkan yeri perlahan di kasurnya. Ia segera mengambil baju ganti, turun untuk mandi dibawah dan tak mengganggu tidur yeri dengan suara air.
Tidur yeri terganggu saat seseorang menepuk punggungya. Ia membuka matanya perlahan dan memfokuskan pandangannya.
'ini kamar siapa? Kok gak kayak apartemen gue? Dimana ini?'
"Ini di kamar dokter jeon, nona." Jawab bibi An saat melihat yeri kebingungan.
"Apa?! Kenapa saya ada disini?.." tanya yeri sambil membuka selimutnya, masih lengkap.
"Ayo turun nona. Tuan jeon sudah mau berangkat." Kata bibi an sambil keluar kamar. Yeri hanya mengekor sambil sesekali bergumam tentanh kebodohannya tertidur dimobil jungkook kemarin.
.
.
."Udah bangun yer? Sarapan dulu sini.." jungkook memberi isyarat yeri duduk dihadapannya. Yeri menurut. Bibi An langsung membalik piring yeri dan hendak mengambilkan makanan untuk yeri, namun ditolak oleh yeri.
"Saya bisa sendiri kok bi. Nggak usah, mending bibi juga makan.." kata yeri polos.
Uhukk.. uhukkk.... Jungkook kaget saat dengan polosnya yeri menyuruh bibi An makan bersama mereka.
"Loh dok?... Nih.. minum dok.." yeri yang kaget melihat respon jungkook langsung memberi gelas yang tadi dia isi susu kepada jungkook, gelasnya, gelas yeri.
Jungkook langsung meminum dari gelas yang tadi diberikan yeri tanpa bersuara lagi.
Bibi An memilih sarapan didapur, meninggalkan tuannya berdua dengan tamunya.
.
.
."Aku mau kerumah sakit. Kamu gimana? Mau pulang sendiri? Atau harus dianter?" Tanya jungkook sesaat setelah menyuapkan sendok terakhir kemulutnya.
"Ya... Anterin lah dok.. masak aku harus pulang sendiri sih... Lagian nih ya dok, kan aku mau balik kerumah sakit.."
"..ngapain?!.." jungkook langsung memotong perkataan yeri.
"Kan aku udah janji sama hira.." jawab yeri santai sambil beranjak dari meja makan. "Iya udah.. tunggu ya dok, aku mau mandi dulu.."
Jungkook hanya terkekeh mendengar kata-kata yeri barusan, yeri seperti orang yang menganggap rumah jungkook rumahnya sendiri.
"Bi, siapin baju buat yeri ya.. " perintah jungkook ke bibi An sesaat sebelum dirinya naik kekamarnya sendiri.
.
.
.Tok .. tok ..
"Masuk.." perintah yeri."Non, ini baju yang bisa non pakai."
"Makasih ya bi... Eh btw bi, ini baju siapa ya?" Tanya yeri penasaran.
"Oh itu baju mbak yein non. Ya sudah ya non. Saya keluar. Permisi.."
Yeri segera berganti pakaian dan menyusul jungkook.
"Kamu duluan aja yer. Aku mau keruanganku dulu.." perintah jungkook ke yeri sebelum keluar dari mobil. Yeri hanya menurut.
Yeri berjalan dilorong sambil menggumam, bernyanyi beberapa lagu sacara acak. sampai ia melihat eunha dan beberapa suster lain sedang tak jauh darinya.
"Suster eunha.." panggil yeri sambil berlari mendatangi suster-suster itu.
Eunha dan suster-suster lainnya menoleh dan terkejut melihat yeri mendatangi mereka.
"Hai..." Sapa yeri ramah dan dibalas senyuman ramah pula oleh suster-suster itu.
"Mbak yeri ada apa ya? Kok kesini lagi? Lukanya kan sudah tidak apa-apa.."
"Hehe.. iya sus. Luka saya udah gakpapa kok. Saya kesini mau ketemu sama hira.. suster juga?.."
"Iya mbak yeri saya kan susternya hira.." jawab eunha agak ketus.
"Ya udah sus. Ayo bareng kesana. Dokter jeon masih keruangannya dulu.." jawab yeri sambil menggandeng tangan eunha.
Yeri menarik eunha meninggalkan suster-suster lain.
"Kok mbak yeri kayaknya deket banget sama hira ya?.." tanya tzuyu
"Iya... Aneh aja... Kata eunha kemarin mbak yeri aja gak sengaja ketemu hira. Dan anehnya mbak yeri bisa langsung deket sama hira.." lanjut yerin
.
.
.Yeri dan eunha masuk bersama kekamar hira, dan disambut oleh senyum manis dari wajah hira.
"Wah... Tante yeri dateng...." Kata hira senang sambil melompat turun dari kasur dan berlari kearah yeri.
Yeri membuka lebar tangannya memeluk hira dan menggendongnya. Eunha yang melihat kedekatan hira dan yeri itu hanya tersenyum kaku.
"Hira... Ayo sayang turun, tante yeri tangannya masih sakit.." perintah jungkook saat baru masuk dan melihat yeri menggendong hira.
"Nggak papa kok dok.. aku udah baikan.. hehe" jawab yeri sambil tersenyum tipis.
"Enggak ah yer.. kamu ini.. sini hira nya.." jungkook mengambil hira dari gendongan yeri.
Eunha hanya bisa diam dan sesekali tersenyum kaku. Apalagi saat melihat kedekatan yeri, hira dan juga jungkook.
aku-kamu?? Sejak kapan mereka deket gini? -jeh
(667)
Sorry for typo
Vote and comment ya
Makasih💜nb : vote 16 & comment 8 (up-5)
KAMU SEDANG MEMBACA
Lucky Accident
FanfictionS E L E S A I (when destiny takes us getting closer) Karena takdir, mereka bertemu. Akankah takdir juga mempersatukan mereka? Aktris Yerim x Dokter Jeon {091117 - 170218} #135 on fanfiction (07022018) #1 on satangelique (15092018) #2 on satangelique...