Carol pulang ke rumah dengan diantar oleh Arjuna petang itu. Seharusnya Carol pulang bersama Arga, tetapi Arga ingin membantu Arjuna dengan memberinya kesempatan berdua saja dengan sepupunya. Maka Arga berbohong bahwa ia, Ratna, Felice, dan Keyla harus menemui Kak Tarra untuk membicarakan persiapan lomba pada hari H. Akhirnya pulanglah Carol dengan dibonceng oleh Arjuna.
Awalnya, Carol menjaga jarak duduknya dengan Arjuna. Namun saat motor Arjuna berhenti karena lampu merah menyala di sebuah perempatan, Arjuna melingkarkan kedua tangan Carol di pinggangnya. Carol kaget, tetapi tak menolak, sebab ia memang merindukan kebersamaannya dengan Arjuna.
Tak lama kemudian, motor yang dikendarai Arjuna sampai di depan rumah Carol. Carol tak langsung turun dari motor Arjuna. Ia masih betah duduk di atas motor, meski pelukannya telah ia lepas.
"Udah sampe, Care," kata Arjuna.
"Iya, gue tau," balas Carol.
Karena Carol belum juga turun dari motornya, Arjuna memasang standar motor tersebut. Ia duduk menyamping, agar bisa melihat wajah Carol dengan lebih jelas.
"Sorry for being rude all this time, Jun," ucap Carol.
Arjuna tersenyum. Ia menyentuh anak rambut Carol yang menjuntai di pipi gadis itu, lalu menyelipkannya di belakang telinga. Carol tidak menolak perlakuan manis itu. "Gue juga minta maaf, karena udah sempet lupa sama janji nonton kita," ucap Arjuna. Carol mengangguk.
"Gue pun nggak ada hubungan apa-apa sama Ratna. Waktu itu Ratna baru dijambret, dan gue berusaha nenangin dia. Kita nggak balikan," lanjut Arjuna.
Carol tersenyum, kemudian turun dari motor Arjuna. "Memangnya itu urusan gue, Jun?" ucapnya masih dengan senyum.
"Tapi gue udah ungkapin perasaan gue ke elo, kan?" kata Arjuna.
"Tapi apa gue pacar elo?" balas Carol. Arjuna mengerti maksud perkataan Carol. "Bye, Jun. Makasih udah anterin gue pulang. Hati-hati di jalan."
Ketika Carol sudah masuk ke dalam rumahnya, Arjuna segera mengambil smartphone-nya di saku. Ia menghubungi seseorang.
"Masih mau jadi ketua pelaksana acara itu, kan?" tanya Arjuna pada seseorang di telepon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oh My Carol
RomanceSetelah mengunci seorang siswa di dalam loker sekolah sampai pagi, Carol yang terkenal badung mendapatkan hukuman. Tidak hanya dari sekolah, tetapi juga dari kedua orang tuanya. Mama dan Papa memindahkannya ke sebuah sekolah swasta biasa di Bandung...