Junior X Me [Kang Daniel]

part 40

       

"Vino... 08.."
...............................

Makin hari ingatan Luna yang melibatkan Vino di dalamnya, banyak terkuak, ia catat semua secara detail apa yang ia ingat. Belum selengkap itu, belum semua ingatannya akan Vino terkuak, beberapa saja, dan semuanya adalah kenangan bahagia, yang makin membuat Luna semakin penasaran

Luna mulai terbiasa dengan semua ini, ketika ia dilanda pusing karna ingatan yang acak-acakan ini, ia langsung mengabaikannya saja, melakukan aktifitas lain, seperti saat ini, ia sedang bersenandung, dengan mengenakan kimono yang ia pakai dari kamar mandi tadi, mandi di sore hari memang membuat badan fit kembali

Luna membuka lemarinya, memilih pakaian yang akan ia kenakan, hari ini dirinya agak ingin sedikit berbeda, ia bosan dengan baju tidurnya yang beberapa itu saja, makanya ia kali ini, agak sedikit membongkar susunan baju miliknya, siapa tau ada piyama yang sudah lama tak ia pakai

Bukannya piyama, Luna malah menemukan hoodie berwarna biru

"Vino... 08?" Luna membaca tulisan yang ada di hoodie tersebut

"Vino? siapa nih?" Luna lalu segera berpakaian, lalu membawa hoodie itu ke kamar Samuel, siapa tahu, Samuel punya jawabannya

Luna mengetuk kamar Samuel, berbeda dengan Luna sebelum kecelakaan, kali ini Luna masuk setelah Samuel mempersilahkannya masuk

"Sam, gw nemu ini..." Luna menunjukan Hoodie yg tadi ia temukan

"tulisannya Vino.. kenal?" tanya Luna

"ohhh.. si Vino.. kenal lah, adek kelas kita dulu pas Sma.."

"gw kepo, lo ada fotonya?"

"kagak lah anjir, ngapain gw nyimpen foto Vino.."

"hmmm.. yaudadeh.." Luna ingin kembali ke kamarnya

"eh! kalo dia adek kelas kita, berarti ada fotonya dong di buku tahunan punya kita" Luna memang cerdas

"oh iya bener.. yauda lo liat aja sana.. noh buku tahunannya ada di lemari buku" Samuel menunjuk tumpukan buku

Luna membuka buku tahunan milik Samuel, Samuel membantunya, mencari foto Vino, dibukanya halaman khusus foto anak kelas 11

"nah ini si Vino.." Samuel menunjuk foto Vino

Luna membelalakan kedua matanya

'dia!!! dia yg seliweran di ingetan gw akhir akhir ini!! Vino namanya..' batin Luna

Luna memandangi hoodie yang ia pegang. Mengapa terlalu banyak tanda tanda yang bisa jadi landasan, bahwa bisa saja Vino itu pacar Luna. Tidak, jika Vino adalah benar kekasih Luna, seharunya Vino sekarang ada disini, dimana Vino selama ini? itulah yang ada di pikiran Luna

"dia dimana sekarang?" tanya Luna

"siapa? Vino?"

Luna mengangguk

"Vino masih pendidikan, dia kan masuk akmil"

'ahhh.. mungkin karna ini... ' Luna membatin lagi

Tak ingin menerka-nerka hal yang tidak pasti, sebelum bertambah pusing, Luna sudahi saja introgasi ini. Biarkan waktu yang menjelaskan semua ini

........................................

Bertepatan pada hari libur nasional, karna perayaan tahun baru. Thalia membuat suatu acara kecil-kecilan dengan mengundang keluarga Laluna. Dua keluarga kecil ini akan merayakan tahun baru bersama di halaman belakang rumah Daniel