part 16

3.3K 183 0
                                    

"whats wrong with this boy?"
...........................................................

Liburan kali ini menjadi teramat seru, setelah Daniel keluar dari rumah sakit, Luna dan Daniel, atau sesekali Samuel juga ikut menghabiskan waktu bersama

Hari demi hari berlalu, tak terasa ajaran baru telah dimulai. Luna sekarang telah menjadi senior kelas 3, hari hari nya akan disibukan oleh persiapan ujian ini itu

Upacara pertama untuk para senior setelah MOS untuk para murid baru selesai. Sama seperti pada umumnya, kesempatan baru untuk para jomblo selalu muncul saat ajaran baru dimulai, biasa, bisa tebar pesona ke anak baru, atau anak baru yg mengincar kakak kelas?

Tidak ada pengaruhnya untuk Luna, toh dia sekarang sudah punya Daniel. Oleh karna itu banyak anak-anak baru yang kecewa mengetahui Daniel sudah punya pacar

Waktu seperti terulang kembali, saat upacara belum dimulai ada beberapa anak yg dibuatkan barisan sendiri, karna memakai atribut yang tidak lengkap. Setelah mendengarkan beberapa nasehat akhirnya mereka dibubarkan setelah upacara selesai, hanya satu anak yang masih berdiri tegak, terlihat dari tampangnya yang luar biasa menyebalkan.

"Okay.... the real bad boy is coming..." celetuk Debora, melihat ke arah anak itu

Debora, Shabila dan Luna sedang berjalan menuju pinggir lapangan

"Eh anjir anjir!! Dia nengokkkk"

Shabila menepuk-nepuk pundak Debora

Si Bad Boy membentuk tangannya menjadi seperti tembakan, mengarahkan ke arah dimana Luna, Debora dan Shabila berada

'Syuuu' katanya seolah bunyi tembakan, lalu tersenyum

Luna hanya menanggapi dengan wajah tak enak, seperti 'what's wrong with this boy?!'

Berbanding terbalik dengan Debora dan Shabila, yang langsung tersenyum seperti orang gila

"Saya dari tadi bicara kamu dengar?!" Bentak Adit selaku ketua OSIS periode tahun ini

"Denger" Vino memang menjawab pertanyaan Adit, tapi matanya tetap memandang dimana Luna berada

Si Bad Boy ini bernama Vino, muka tampannya sering ia salah gunakan untuk bergonta-ganti pacar, tubuhnya yang tinggi, serta wajahnya yang cool membuatnya tampak seperti model, dan sudah pasti banyak perempuan yang mengejarnya

"Ikut saya ke ruang osis!" Adit berjalan meninggalkan Vino, Vino dengan malas mengikuti langkah Adit

Setelah beberapa langkah mereka berbapapasan dengan Luna dan teman temannya. Benar-benar dejavu untuk Luna, Adit menyuruhnya untuk membawa Vino ke ruang OSIS untuk dinasehati, kejadian ini seperti pernah terjadi ya, yang berbeda hanyalah ketua OSISnya yang sudah berganti, dan anak kelas 10 yang melanggar aturan bukanlah Daniel. Satu yang sama, Daniel maupunVino sama-sama tampan

Luna menghela nafas. Kenapa hal hal seperti ini harus terjadi selalu kepadanya. Karna malas berdebat ia ikuti saja mau Adit. Toh, hanya sekedar menasehati adik tingkatnya yang tidak ia kenal ini

Vino mengikuti langkah Luna menuju ruang OSIS

"Mmm.. nama lo siapa?" Vino mendahului Luna, lalu berbalik arah, sehingga ia berjalan mundur, dengan begitu ia bisa berhadap-hadapan dengan Luna

"Gw kelas 3 ya, please" Luna menunjukan 3 garis putih yang ada di dasinya. Padahal Luna sama sekali bukan kakak kelas yang gila hormat atau menjunjung tinggi senioritas, tapi kelakuan Vino yang sok asyik ini membuatnya jadi sewot

Junior X Me [Kang Daniel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang