Xuweizhou adalah pemuda yang berambisi menjadi penyanyi. Sedangkan Huang Jingyu adalah pemuda biasa yang tak mengejar apapun.
Tapi takdir membawa mereka pada hubungan yang rumit.
Trans dari The Prince & His Knight dari @bigjempol
Slow update ya, ka...
Max tiba - tiba menghentikan langkahnya saat tiba - tiba sebuah mobil sport hitam yang mewah berhenti di depannya. Max tahu siapa yang ada di dalam mobil itu, jadi dia memberikan senyumnya terbaiknya kepada orang di balik kaca mobil yang gelap itu. Fang keluar dari mobil bersama dengan Meng. Meng hanya menyandarkan tubuhnya pada mobil mengkilap milik Fang. Tapi Fang berlari menuju Max berdiri. Saat melihat kerutan di kening Fang, Max tahu kalau "kakak" ini tidak datang untuk menyapanya. Fang menarik kerah baju Max dengan kasar.
"Katakan padaku!! Dimana adikku!!!".
Max tetap tersenyum sambil perlahan mengusap pegangan Fang.
"Jadi, Tuan Muda kabur lagi??".
Kerutan di kening Fang semakin dalam. "Tuan Muda?".
"Adikmu yang super imut. Dia sungguh seorang Tuan Muda yang menggemaskan".
Fang mengepalkan rahangnya. Pujian manis Max terdengar menjijikkan di telinganya. Fang tidak dapat menahan amarahnya, dia melayangankan pukulan ke wajah Max, tapi tangan Max lebih cepat. Dia menangkap kepalan tangan Fang di telapak tangannya.
"Apa kau mencoba untuk membuat masalah yang tidak perlu denganku, Tuan Muda?".
Fang bisa mendengar perbedaan nada suara Max. Itu bukanlah pertanyaan, melainkan terdengar seperti mengancam, menakuti. Tapi dia tidak akan menyerah. Dia mendorong tubuh Max, membuat Max harus mundur untuk menjaga keseimbangan. Max mengepalkan tinjunya.
"Aku bisa menghajar dan menjadikanmu bubur dengan mudah!!".
Fang berteriak di depan wajah Max. Dan dalam sekejap, sebuah pukulan keras mendarat di wajah tampannya dan membuatnya meringis kesakitan. Max menarik kerah bajunya.
"Jangan pikir aku akan terus menjadi anak manis, Fang!! Kau selalu membuat Tuan Muda sedih, lalu menyalahkan semua orang atas kesalahanmu sendiri!!! Aku tidak tahan dengan kelakuanmu!! Sekedar info, aku bisa mematahkan kakimu dengan sekali tendang!!!".
Max mendorong tubuh Fang. Meng berlari menghampiri kekasihnya dan membantunya bangun. Fang dapat merasakan hatinya yang sakit. Max memberikan tatapan terakhirnya sebelum pergi meninggalkan mereka. Tapi tiba - tiba sekelebat bayangan terlihat dari balik gedung tinggi di seberang jalan menarik perhatian Max dan membuatnya tersenyum.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🐳🐱🐳🐱🐳🐱🐳🐱🐳🐱🐳🐱🐳🐱🐳🐱🐳
Peng berjalan semakin cepat. Dia masih bisa mendengar kata - kata Max yang terngiang bagai melodi yang indah di telinganya. Dia tak tahu kenapa, tapi kata - kata amarah Max pada Fang terdengar sangat manis untuknya. Sebuah tangan besar tiba - tiba menangkap tangannya, membuatnya ketakukan. Tapi sebelum dia berteriak dalam ketakukan, sebuah wajah tampan memenuhi pandangannya.
