31

3.3K 403 31
                                    

Sebelum perut Jennie membesar, Ia masih bisa melakukan aktivitas yang tidak terlalu berat. Hanbin belum bisa menemui Jennie untuk saat ini. Sejujurnya Jennie juga agak kecewa, tapi Hanbin bukannya tidak mengetahui ini?

"Jennie!" Jisoo merangkul pundak Jennie.

"Lu udah mau pulang belom Jis?" Tanya Jennie.

Jisoo menggeleng, "Gue masih ada kelas, lu mau balik?"

Jennie mengangguk.

"Naik apa? Jangan naik angkot ya!" Jisoo jadi lebih posesif terhadap Jennie saat ini.

"Kalo ga Gober paling Ok-Jek, Jis." Jawab Jennie.

Hubungan Jennie dengan Jaewon sedang merenggang, Jennie masih tidak percaya bahwa Jaewon seperti itu. Tapi hubungannya dengan Hayi masih baik baik saja. Setau ini, bukan salah Kak Hayi.

Jisoo sudah mengetahui kehamilan Jennie, dan Jennie juga mengetahui itu. Mereka berjanji tidak akan merahasiakan apapun lagi, termasuk dengan Lisa dan Rose. Dan saat mereka tau yang sebenarnya, rasanya saat itu juga ingin menghajar seorang Hanbin Chandra William.

"Jenniekuuu!" Teriak Lisa saat melihat Jisoo dan Jennie sedang berjalan di koridor.

"Jennie doang? Ew gua balik aja." Ucap Jisoo malas.

"Eh iya Jichu sayang." Jawab Lisa sambil memberikan cengiran lucunya.

"Yaudah gue balik dulu ya, gober udah di depan. Byeee." Jennie berjalan meninggalkan mereka.

Hari ini mereka berdua ada rencana untuk kencan, tidak berdua, lebih tepatnya double date. Mungkin Rose bersama June akan menyusul nanti.

Mereka selalu ingin mengajak Jennie dan Hanbin, tapi ya kalian tau masalah mereka tidaklah kecil.

🌾🌾🌾

"Bob, aku pengen liat liat." Ucap Jisoo saat memasuki sebuah toko perlengkapan bayi.

"Ngapain kesini hadeh." Bobby berubah menjadi malas. "Punya anak juga masih lama Jis."

"Jis ngapain kesini?" Tanya Lisa dan Donghyuk yang tiba tiba datang, tadi mereka sempat membeli es krim terlebih dulu.

"Pengen liat liat aja." Jawab Jisoo sambil berjalan terus menggandeng tangan Bobby.

Entah, perasaan Jisoo mengatakannya untuk kesana. Akhirnya mereka jadi melihat lihat barang lucu untuk bayi, dan Jisoo memutuskan untuk membelikan sesuatu untuk anak Jennie nanti.

Lisa juga asik memainkan seperti squishy dan mainan bayi yang lainnya, juga asuk untuk merekam mainan itu.

Langkah Jisoo terhenti saat menuju kasir, Ia melihat dua orang sedang berpegangan mesra sambil membeli perlengkapan bayi. Jisoo sungguh mengenalnya.

Bobby juga ikut mematung melihat mereka, sungguh Bobby jauh lebih mengenal mereka berdua, tapi Bobby sungguh tidak percaya. Sangat tidak percaya.

Seolhyun dengan...... seorang yang Bobby kenal.



































"Bang Dean?" Ucap Lisa tiba tiba begitu saja.

Dean yang merasa terpanggil itu langsung menoleh kebelakang mencari sumber suara yang Ia kenal. Alangkah betapa kaget Dean dan Seolhyun mendapati teman-teman Hanbin ada disana. Ya dihadapan mereka berdua.

"Lo bukannya istri terpaksanya Hanbin?" Ucap Jisoo langsung menekan kata istri.

Seolhyun diam, ia tak bisa menjawab. Ya gimana rasanya maling tertangkap basah seperti itulah.

"Oh lu Bang, ngerusak sahabat lu sendiri. Good job." Bobby langsung menarik paksa Jisoo menjauh dari tempat itu, di susul dengan Lisa dan Donghyuk yang menjauh.

Bobby memang tidak tinggal diam, saat ini mereka menuju rumah Hanbin. Ya saat ini Hanbin berada di rumah mamanya untuk beristirahat. Bobby tidak bisa lagi melihat Hanbin yang mendumel setiap harinya, melihat Hanbin yang tersakiti hatinya membuat Bobby ikut sakit. Bobby dan Hanbin yang selalu bersama, tapi kebersamaan itu hilang ketika Seolhyun mengacaukannya.

"HANBIN!" Bobby berteriak di depan rumah Hanbin.

Sang empu pemilik rumah langsung keluar ketika mendengar suara memanggil namanya, kebetulan Hanbin sedang tidak molor.

"Bob kenape?" Tanya Hanbin bingung, kemudian melihat Jisoo di sampingnya.

Bobby langsung memeluk Hanbin, membuat Hanbin semakin bingung. Bobby waras?

"Ada cewe lu, kaga enak gua." Ucap Hanbin langsung melepaskan pelukan Bobby.

Jisoo tertawa, ya kali ini Jisoo bahagia.

"Gue seneng Bin, lu bakalan jadi bapak!"

What?

Bobby tau dari mana?

"Halah basi, lu aja sono jadi bapaknya."

Jisoo agak sedikit bingung juga waktu Bobby berkata seperti itu. Bukannya dia merahasiakannyav dari Bobby? Hanya Donghyuk yang mengetahui dari semuanya.

"Gua mau ngomong nih Bin, penting bat. Jisoo juga pengen ngomong." Ucap Bobby.

"Gak ada yang lebih penting dari Jennie." Jawab Hanbin.

"Ini jauh lebih penting dari Jennie loh Bin." Tambah Bobby.

"Apaansi, lama banget lu Bob." Hanbin mulai penasaran dan kesal.

"Jadi si......"





















"TUNGGU DULU!!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc
Ramaikan ya! Ramein aja pokoknya, tq
Minggu, 7 Januari 2018.

Marriage Life -JENBINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang