my teacher . my husband [ M.Y.G BTS ] [TAMAT]

chapter 13

"Selamat malam" ujar pegawai butik.

Huffttt..... Sekarang disinilah aku disebuat butik yang dipilih eomma dan min ahjumma untuk merancang gaun pengantin ku.

"Ada yang bisa saya bantu tuan nona? " tanya pegawai butik itu 'lagi'

"Saya ingin fiting baju atas nama kim namjel dan min jeonwoon" ujar yoongi saem.

"Baiklah mari ikut saya tuan nona"

Aku dan yoongi saem mengikuti pegawai itu hingga sampai ketempat gaun gaun pengantin yang cantik dan Indah.

"Nah ini adalah model gaun gaun yang telah dipilih oleh nyonya min" ujar pegawai butik menunjukan gaun gaunnya.

Wow aku hampir tidak bisa berkata apa yang ingin ku pilih karena semua gaun yang ditunjukkan bener bener Indah dan mewah.

"Cepat kau pilih yang mana yang kau suka" ujar yoongi saem.

"Aku memilih yang terakhir karena itu Indah dan tidak terlalu terbuka" ujar ku spontan.

"Baik ikut saya untuk mencoba gaunnya" ujar pegawai butik.

Aku masuk kesebuah ruangan pas dan mencoba gaun yang tadi ku pilih setelah ku coba aku di intruksi untuk naik ke panggung kecil yang depannya telah ada yoongi saem duduk disofa dan sedang memainkan ponselnya.

Sungguh aku gugup sekali walaupun dia yang bukan menikah denganku tapi dia yang pertama kali melihat ku memakai gaun ini.

Aku berjalan dengan sangat pelan sampai depan hadapan yoongie saem dengan gaun yang kupilih tadi.

Yoongi saem belum menyadari kedatangan ku hingga pegawai butik itu yang memanggilnya.

"Bagaimana tuan. Calon istri anda sangat cantik buka" ujar pegawai butik membuat ku tersipu malu.

Aku melihat yoongi saem yang terbengong sambil membuka mulutnya kala melihat diri ku terbalut gaun.

"Yeopo" ujarnya spontan.

"Hah?" kaget ku.

"Tentu tuan calon istri anda memang sangat cantik" ujar pegawai butik melirik ku.

"Ah oh ti-tidak maksudku bukan itu tadi dan sekali lagi bukan aku calon suaminya tapi kakakku aku hanya menggantikannya" ujar yoongi saem.

"Oh mianhae tuan kupikir kalian berdua pasangan kekasih karena kalian terlihat serasi" ujar pegawai dengan wajah memalunya itu.

Setelah aku berganti baju dengan baju santai ku sekarang giliran yoongi saem yang akan mencoba tuxedo yang nanti akan dipakai jeonwoon.

Dia kemudian keluar dari ruangan pas dengan menggunakan tuxedo hitam lengkap dengan dasi bercorak.

Mungki jika dulu aku akan mengucapkan bawah ia sangat tampan menggunakan tuxedo itu tapi sekarang tidak.

Beberapa jam kemudian aku telah sampai didepan rumahku yang tentu saja diantar oleh yoongi saem.

"Kamsahamnida saem telah mengantarku" ujar ku.

"Ini adalah kewajiban ku selama kakakku masih di Jerman" ujar yoongi saem.

"Maksudmu? "

"Ne selama jeonwoon di Jerman aku yang akan mengantar jemput mu kesekolah"

"Jika orang lain lihat apa kata mereka saem"

"Tenang tidak ada yang akan mencibir mu disekolahan"

"Aku tidak yakin tentang itu"

"Sudah lah jika kau tidak percaya. Sebaiknya kau masuk hari sudah semakin gelap"

"Baiklah. Aku masuk dulu"

"Ne... Salam untuk eomma dan appa mu"

Aku hanya menganggukan kepala dan langsung keluar dari mobilnya dan berlari memasuki rumah.

Yoongi pov

Jika aku yang dijodohkan denganmu aku akan menerimanya.

Namjel aku masih mencintaimu seperti dulu tidak ada yang berubah dari rasa Cinta ini.

Tuhan izinkan lah aku bersamanya lagi aku tidak ingin dia bersama dengan kakakku.

_________________________________________

Hai hai hai
Ku kambek. Sumpah makin keseni makin nggk jelas arah ceritanya.

Plis vote n comment

Comment dengan saran saran yang Bagus jika ceritaku ada yang kurang. 😂😂