my teacher . my husband [ M.Y.G BTS ] [TAMAT]

chapter 38

Maaf jika typo...

ENJOYYY.......

BRAKKK!!!!

“angkat tangan kalian”

Saat itu juga semua polisi langsung mengamankan Jeonwoon dan Sena.

“Namjel!!” Yoongi yang melihat Namjel dalam keadaan hampir tak sadar langsung memeluknya serta munutup badan Namjel yang hampir terlanjang dengan jaketnya.

“bertahanlah Namjel” ujar Yoongi lirih yang langsung mengendong Namjel karna Namjel telah tidak sadarkan diri.

“Jimin bawa mobilku” pinta Yoongi pada Jimin yang telihat shook melihat keadaan Namjel saat ini.

“n-ne hyung” tanpa berlama – lama lagi Jimin langsung meraih kunci yang diberi yoongi dan membukakan pintu belakang untuk Yoongi.

Jeonwoon dan sena sudah diserahkan pada Daniel yang langsung membawanya ke kantor polisi untuk di tindak lanjutkan.

Yoongi dan Jimin yang sudah sampai pada rumah sakit langsung segera memanggil perawat dan perawat telah singgap dengan brankar yang ia bawa. Mereka langsung membawa Namjel yang didorong menuju ruang ICU. Saat sampai depan ruang ICU Yoongi dan Jimin terpaksa harus berhenti untuk menunggunya diluar.

Clekk…

Lama mereka menunggu akhirnya dokter yang telah menangani Namjel pun telah keluar dari Ruang ICU.

“bagaimana keadaan istri saya dok?” tanya Yoongi pada sang dokter.

“syukurlah tidak ada luka serius pada tubuhnya hanya luka – luka memar yang ia dapatkan tapi mungkin pasien akan mengalami terauma jika ia bangun nanti tapi kita sudah memberika ia obat tidur untuk menenanginya” jelas sang dokter pada mereka berdua yang terlihat leha dengan semuanya.

“kalau begitu saya permisi” lanjut sang dokter yang berjalan pergi meninggalkan mereka.

Mereka pun langsung memasuki ruang ICU untuk melihat keadaan Namjel yang terlihat tertidur dengan  infus ditangan kanannya.

“hyung sebaiknya kau istirahat biar aku yang menjaga Namjel” tawar Jimin yang melihat raut lelah pada yoongi.

“tidak jim, aku tidak akan meninggalkan Namjel hingga ia tersadar” tolak Yoongi yang masih fokus menatap Namjel sambil duduk dibangku sebelah brankar Namjel.

“tapi setidaknya kau membersihkan dirimu hyung kau terlihat seperti tidak diurus” ujar Jimin.

“ck… memang aku tidak diurus kau lihat yang mengurusku sedang berbaring didepan ku” ujar Yoongi yang kembali fokus menatap Namjel.

Lelah membuat Yoongi untuk istirahat akhirnya Jimin pun menyerah dan lalu duduk disalah satu sofa pojok ruang inap namjel. Karna Namjel telah dipindahkan keruang inap VIP.

Hari telah menjelang pagi tertapi belum tampak seorang putri tidur yang tertidur diatas brankar untuk membuka matanya dan mungkin masih asik dengan menjelajahi mimpi.

“hyung, pulang lah untuk membersihkan dirimu” tawar Jimin saat telah memasuki ruang inap sehabis dari rumah Namjel untuk mandi.

“tidak Jim, aku ingin menunggu Namjel terbangun” ujar Yoongi yang masih kekeh dengan pendiriannya untuk menunggu Namjel terbangun dari tidur nyenyaknya.

“ck… keras kepala sekali kau ini hyung. Baiklah aku ingin keluar untuk membeli makan” ujar Jimin yang meninggalkan ruangan dengan raut kesal terhadap suami sang sepupu tersayangnya itu.