Thirty One

1.3K 113 13
                                    

Halooo saya kembali! Maaf ya sudah lama🙏 sebenarnya kemarin saya sudah keluar dari rumah sakit, tapi disuruh istirahat. Makanya saya ga bisa update🙏

Sebenarnya ga ada masalah, dan juga rencananya saya mau up kemarin. Tapi satu biang masalahnya.. Kakakku dengan mulut besarnya selalu ngomong kalo saya main handphone terus, terus ga istirahat. Jadinya ga di kasih ijin sama orang tua😅

Begitulah~

Udah ya curcolnya wkwkw jika ada pertanyaaan yg mau ditanyakan. Tanya aja, saya free pertanyaan ehe.


Selamat membaca langsung saja ya wkwk













•••••







"Kau tampak cantik nona"

Hyerin hanya tersenyum pada wanita yang tadi habis memotong rambutnya. Hyerin memang sedang disalon, merapikan ujung rambutnya agar terlihat lebih rapi. Dan memanjakan rambutnya terlebih ia mewarnainya blonde ah tidak untuk saat ini sedikit lebih putih ya seperti putih tulang bisa dibilang?



Drrt... Drrtt...

Hyerin merogoh handphonenya didalam tas kecilnya melihat nama yang tertera dilayar handphonenya Jihoon

"Hal---"

Hyerin!!! Dimana sekarang?!

Hyerin meringis pelan ketika mendengar teriakan Jihoon bahkan Hyerin menjauhkan jangkauan handphonenya dari telinganya

"Ya!! Kau gila ya?! Mau kupatahkan lehermu setelah ini hah?!"

Hehe.. Maaf maaf.. Kau dimana sekarang? Di kampus?

"Aku tidak kuliah hari ini, jamku kosong"

Oh benarkah? Temui aku di Baskins Robbins dekat kampus ya~ aku tunggu

"Apa?! Untuk apa kesana ya!!!! Kim Jihoon!"

"Hallo?!?!"





Tidak waras, pikirnya. Hyerin kembali memasukkan handphonenya dan mengambil dompetnya setelah melakukan pembayaran. Langkah kakinya berjalan cepat menuju halte bus. Rencana ingin memanjakan tubuhnya untuk spa di tempat biasa sehabis dari salon terpaksa batal hanya karena Jihoon sialan yang memintanya ke cafe di dekat kampus, gila? Tentu saja jauh sekali dari sini.










Musik terdengar dari seluruh penjuru Cafe, alunan musik dari beberapa kpop grup menemani aktifitas bersantai mereka dengan menyantap ice cream. Pas sekali cuaca panas ditemani ice cream~

"Kau yakin Hyerin sunbae datang?"

"Percayalah dia sedang dalam perjalanan"

Jihoon tampak santai seraya menyantap ice cream pesanannya, berbeda dengan lelaki yang duduk didepannya. Guanlin

"Aku sudah dengar semuanya, kenapa kau tidak cerita padaku juga! Menyebalkan sekali"

"Aku juga tidak tahu kalau ternyata kau kenal dengan Hyerin sunbae! Berhentilah merajuk seperti itu kau seperti perempuan"

"Apa?! Ralat kalimat terkahirmu!"

"Walaupun begitu seharusnya katakan padaku, kita teman bukan!" sambungnya lagi, percayalah sejak malam tadi setelah Hyerin menceritakan tentang siapa Guanlin yang dimaksud yang selama ini sangat sering di bicarakan di fakultasnya, Jihoon tidak bisa tidur tenang. Bagaimana bisa teman dekatnya menyukai Hyerin dan kenapa berita sepopuler dikampusnya itu, tidak pernah terdengar sampai ketelingaya? Kemana dirinya selama ini jika ada berita populer dikampus? Jihoon merutuki Guanlin sepanjang malam bukan merutuki dirinya sendjri yang tidak terlalu mengurus hal semacam itu. Tapi sejak malam tadi Jihoon memutuskan untuk lebih perduli terhadap berita apapun, kali saja besoknya dirinya yang di bicarakan..

My Brother - BTS Ft Park JihoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang