Mine || Cha Eunwoo

18 • Chera? •

Jangan lupa tinggalin jejak vote kalian yaa!🌹

Sabtu. Hari ini Hyunlee dapat menyelesaikan pekerjaanku hanya sampai sore. Sungguh, ia hanya ingin bersantai dan beristirahat di rumah, karena sedari pagi, Kafe tidak berhenti dikunjungi pengunjung.

Baru saja Hyunlee merebahkan tubuh lelahnya di kasur, ada sebuah panggilan telepon menginterupsinya. Nyatanya, panggilan itu adalah dari Eunwoo, kekasihnya.

"Chagi-ya, kau sudah dirumah?" (Sayang)

"Sudah, ada apa Enu-ya?"

"1 jam lagi aku jemput di rumahmu ya."

"Memangnya kita ingin kemana?"

"Ke rumahku. Aku ingin mengenalkanmu pada kedua orang tuaku."

Deg. Jantung Hyunlee terpacu lebih cepat. Ia dan Eunwoo baru saja menjalin hubungan selama sekitar 4 bulan, namun sekarang Eunwoo sudah ingin mengenalkannya kepada orang tuanya.

"Tapi..."

"Tapi apa hhmm? Tidak usah takut, orang tua ku tidak akan menggigitmu kok."

Setelah mengucapkan kata itu, terdengar suara cekikikan Eunwoo dari ujung telepon.

"Aku belum siap, Enu-ya. Aku takut akan melakukan kesalahan saat bertemu dengan orang tuamu."

"Kau harus siap, eomma dan appa ku sudah sangat ingin menemuimu"

"Apa? Jad..jadi orang tuamu sudah tau tentang aku?"

"Tentu saja. Mereka pasti sudah tau siapa gadis yang telah membuat anaknya jatuh cinta sampai seperti ini."

Hyunlee tersenyum malu. Berbagai ucapan Eunwoo selalu membuat jantungnya berdegup lebih cepat, dan juga selalu membuatnya percaya bahwa Eunwoo benar-benar mencintainya.

"Baiklah baiklah, sudah aku tutup ya teleponnya, aku ingin berdandan agar tampil cantik nanti."

"Kau sudah sangat cantik meski tidak berdandan sekalipun, Chagi-ya."

"Kau ini ya, pintar sekali jika membual!"

"Aku tidak membual. Kau memang cantik kok!"

Keduanya tertawa bersamaan. Percakapan kecil seperti ini saja sudah bisa membuat mereka bahagia.

"Sampai nanti, Enu-ya!"

"See you later baby!"

Hyunlee tersenyum setelah percakapan melalui teleponnya dengan Eunwoo terputus. Ia tahu bahwa kekasihnya itu sangat pandai berbahasa Inggris, bahkan tidak jarang ia mendengar Eunwoo sedang berbicara dengan Client kerjanya menggunakan bahasa Inggris.

Hyunlee segera mengobrak-abrik lemari pakaiannya untuk mencari pakaian yang terbaik. Tentu saja ia ingin tampil cantik didepan kedua orang tua Eunwoo.

Namun sayangnya, ia tidak menemukan 1 pakaianpun yang menurutnya menarik. Hampir seluruh pakaiannya adalah kaos biasa dan celana panjang. Ia hanya memiliki 2 dress, itu pun sudah jelek ketinggalan zaman. Hari-harinya dipenuhi oleh pekerjaan, sehingga ia sama sekali tidak ada waktu untuk membeli pakaian baru. Lagipula, Hyunlee lebih baik menggunakan uang untuk keperluan rumah atau ditabung daripada harus membeli baju baru.

Hyunlee mengacak rambutnya asal. Ia sangat bingung ingin memakai pakaian apa sekarang.

"Hyunlee Unnieeee!"

Suara teriakan itu menginterupsi gendang telinga Hyunlee. Ya, siapa lagi kalau bukan Yoojung. Yoojung sudah biasa untuk masuk kedalam rumah Hyunlee tanpa meminta ijin atau mengucapkan salam.