37 • I Know •

1.9K 223 3
                                    

"Unnieeee!"

Yoojung yang sedang menyajikan cake kepada pelanggan langsung berteriak dan memeluk Hyunlee ketika ia memasuki kafe.

Tak lupa, beberapa pelayan kafe juga membungkukkan badan untuk menghormati Hyunlee, karena gadis itu merupakan manager sekaligus atasan mereka di kafe ini.

Hyunlee mengedarkan senyumannya sembari mengangguk kearah para pelayan. Ia lalu memeluk balik Yoojung, dan menggoyang-goyangkan tubuh mungil Yoojung di pelukannya.

"Apa kau merindukanku,eoh?"

Si mungil dalam dekapan Hyunlee pun mengangguk pasti. "Ne, aku benar-benar merindukanmu, unnie. Selama kau cuti 2 minggu kemarin, aku merasa sangat kesepian di kafe."

Hyunlee melepaskan pelukannya, lalu memegang kedua bahu Yoojung. "Benarkah? Apa kau tidak mencoba untuk berteman dengan mereka?" lanjutnya sembari melihat-lihat kearah para pelayan yang berjaga.

Yoojung menggelengkan kepalanya, lalu mengerucutkan bibirnya. "Sepertinya mereka sudah bergumul sejak lama, unnie. Jadi aku merasa tidak enak bila ikut bergabung dengan mereka."

Cubitan gemas di pipi Yoojung dilayangkan oleh Hyunlee. "Dasar bocah! Sudah dulu ya, masih banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan."

Hyunlee langsung berjalan menuju ruang pribadinya. Di mejanya, terdapat beberapa lembar laporan yang harus ia kerjakan. Dan ya, Hyunlee harus bekerja sedikit ekstra untuk menyelesaikan pekerjaannya yang menumpuk.

🍁🍁


"

Mianhae. Aku rasa, aku tidak bisa melakukannya."


Yoojung hanya bisa menunduk menanggapi kedua pria yang berada di depannya sekarang.

"Kami mohon. Tolong sampaikan permintaan maaf dari Eunwoo hyung. Ia benar-benar tidak mengetahui apapun waktu itu."

"Yoojung-ie, tolong bantu Eunwoo hyung kali ini, karena sepertinya Hyunlee noona dan Moonbin hyung sudah sangat membencinya."

Berbagai ucapan yang dilontarkan oleh Sanha dan Rocky membuat Yoojung pusing dan bingung. Ia tidak tahu harus berbuat apa saat ini.

Di satu sisi, Eunwoo memang tidak mengetahui apapun karena ia mengidap amnesia. Namun di sisi lain, Eunwoo adalah penyebab dari kematian ibu Moonbin.

"Yoojung-a, ayo kita makan—"

Hyunlee yang baru saja keluar dari ruangannya langsung menghentikan ucapannya ketika melihat Sanha dan Rocky. Mereka sepertinya terlibat dalam sebuah percakapan yang cukup serius.

"Annyeong! Kalian sedang membicarakan apa?" ujar Hyunlee yang langsung memposisikan dirinya untuk duduk di sebelah Yoojung.

"Ummm, kami sedang membicarakan tentang noona dan Eunwoo—"

"—AAKKHH hyung! Mengapa kau menginjak kakiku?"

Rocky langsung memelototkan matanya kearah Sanha setelah mendengar ucapan jujurnya barusan. Ia juga sepertinya dengan sengaja menginjak kaki Sanha dengan kekuatan batunya.

Raut wajah Hyunlee yang semula ceria, berubah menjadi datar tanpa arti. "Tentang aku dan Eunwoo? Memang apa lagi yang perlu dibahas tentang kami?" 

"Noona, Eunwoo hyung benar-benar ingin meminta maaf kepadamu dan Moonbin hyung." Rocky langsung berbicara to the point, dan membuat Hyunlee membuang muka ke samping.

Mine || Cha EunwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang