Mine || Cha Eunwoo

31 • Why? •

"KAU GILA?"

Moonbin tiba-tiba saja menarik tubuh Hyunlee dari pelukan Eunwoo. Ia langsung menarik baju Eunwoo dan mengepalkan tangannya.

Tangan Hyunlee dengan sigap langsung memegang tangan Moonbin, menahannya untuk tidak melemparkan hantamannya kepada Eunwoo.

Eunwoo melepaskan tangan Moonbin dari bajunya. "Kau kenapa? Memang apa salahku?"

Wajah Moonbin terlihat begitu marah. Ia menatap Eunwoo dengan tajam. "Kau masih bertanya apa salahmu? Mengapa kau memeluk Hyunlee tadi?"

"Memang kenapa? Apa salah bila aku memeluk kekasihku sendiri?" Jawab Eunwoo sambil menatap Hyunlee.

Moonbin menyengir, dan tertawa cukup pahit. "Kekasih? Kau menyebut Hyunlee kekasihmu?"

Eunwoo lalu menyeret tangan Hyunlee untuk lebih mendekat padanya. "Kau ini lupa atau apa? Jelas-jelas Hyunlee adalah kekasihku."

Hyunlee hanya bisa melongo mendengar ucapan Eunwoo barusan.

"LEE DONGMIN!"

Myungjun tiba-tiba saja datang ke arah mereka bertiga. Nafasnya terdengar bergitu tak beraturan.

"Apa kau bilang? Hyunlee kekasihmu? Dia adalah tunanganku!" Moonbin langsung menarik lagi tangan Hyunlee, lalu menggenggam tangan gadisnya itu dengan erat.

"Apa? Jangan bercanda padaku, Moonbin. Itu sama sekali tidak lucu." Saut Eunwoo sambil tersenyum tanpa arti.

Moonbin langsung meninggalkan Eunwoo dan Myungjun bersama dengan Hyunlee disampingnya. Tak lupa, ia memberikan tatapan sinisnya pada Eunwoo tadi.

"Hyung, yang Moonbin ucapkan tadi hanya lelucon bukan?" Tanya Eunwoo kepada Myungjun setelah Moonbin dan Hyunlee pergi dari hadapan mereka berdua.

Myungjun hanya bisa memejamkan matanya. Ia sangat bingung harus berkata apa.

"Hyung! Katakan padaku!"

"Apa yang Moonbin katakan benar. Mereka berdua sudah bertunangan." Akhirnya, Myungjun mengatakan yang sebenarnya pada Eunwoo.

Raut wajah Eunwoo tiba-tiba saja berubah. Sorot matanya sendu. "Bagaimana bisa seperti itu, hyung? Hyunlee adalah kekasihku, lantas mengapa ia bertunangan dengan pria lain?"

Myungjun lalu menepuk pelan bahu Eunwoo. "Ada hal yang tidak kau tahu, dan sekarang bukan waktu yang tepat untuk kau mengetahuinya."

Eunwoo mengacak rambutnya frustasi. "Mengapa hyung mengapa? Aku sangat bingung sekarang. Dan juga bagaimana bisa aku berada di New York waktu itu? Tolong jelaskan padaku." Ujarnya lagi sembari mengusap wajahnya dengan kedua telapak tangannya.

Myungjun benar-benar bingung. Ia ingin memberitahu yang sebenarnya pada Eunwoo, tapi ia mengingat kata-kata Jinwoo yang berkata bahwa Eunwoo tidak boleh dibuat berpikir terlalu keras terlebih dahulu.

"Hyung, aku tidak peduli. Hyunlee adalah milikku, dan aku akan mendapatkannya kembali."

Myungjun membelalakkan matanya lebar. "Mereka sudah bertunangan. Apa kau ingin merusak hubungan mereka?"

"Aku tidak akan merusak hubungan mereka, karena aku yakin mereka tidak bertunangan. Kalian sedang merencanakan sesuatu untuk memberikanku kejutan bukan?" Ujar Eunwoo sambil tersenyum, lalu berjalan meninggalkan Myungjun.

"Aku bisa gila!" Ujar Myungjun berbicara sendiri sambil mengikuti Eunwoo dari belakang.

🍁🍁