33 • Bastard •

2K 207 7
                                    

"Hyung, seminggu yang lalu aku bertemu dengan Hyunlee noona."

Rocky yang sedang makan tidak menghiraukan ucapan Sanha sama sekali. Ia masih sibuk dengan makanan favoritnya.

Merasa tidak didengar, Sanha akhirnya berucap lagi. "Hyung, seminggu yang lalu aku bertemu dengan Hyunlee noona."

Dengusan pelan terdengar dari arah sebelah Sanha. "Oh."

Rocky hanya mengucapkan secuil kata, dan tetap terfokus pada makanannya.

"Hyung! Mengapa ekspresimu hanya seperti itu? Kau tau aku bertemu Hyunlee noona dimana? Di butik Lucy!" Sanha akhirnya mengeluarkan suaranya cukup keras.

"Wae? Memang kenapa bila di butik Lucy? Hyunlee noona sedang membeli baju yang kau suka atau apa?" Saut Rocky tanpa memandang Sanha sekalipun. (Kenapa?)

Sanha sedikit memelototkan matanya. Sepertinya, ia berbicara kepada orang yang salah sekarang. "Ia datang dengan Moonbin hyung, dan kau tau hyung apa yang mereka lakukan kemarin?"

Rocky hanya menoleh ke arah Sanha sambil menaikkan kedua alisnya. Ia terkadang sangat malas mendengar ucapan Sanha, karena biasanya apa yang diucapkan sahabat gilanya itu sama sekali tidak penting.

"Mereka sedang fitting baju pengantin dan mereka akan segera menikah!" Teriak Sanha dan membuat Rocky sedikit tersedak mendengarnya.

"Jinjja? Jangan membohongiku, Sanha-ya, ini sama sekali tidak lucu!"

Sanha melirikkan matanya ke samping dengan kesal. "Untuk apa aku membohongimu, hyung. Lucy sendiri yang membuatkan baju untuk pernikahan mereka."

"Kapan mereka akan—"

"Sanha-yaa, Minhyuk-a!"

Keduanya menoleh kearah seseorang yang sekarang sedang berdiri dihadapan meja mereka.

Eunwoo datang dengan senyuman sangat merekah. Ini pertemuan pertama mereka setelah tidak bertemu 1 tahun.

"Hyunggggg!"

Keduanya berteriak, lalu berdiri dan sama-sama memeluk Eunwoo. Ya, sekarang ketiganya berpelukan layaknya teletubbies yang sudah tidak bertemu selama 10 tahun.

"Tadi apa yang kalian sedang bicarakan? Mereka siapa?" Eunwoo memulai obrolan setelah ia memesan makanan untuk dirinya sendiri.

Sanha dan Rocky hanya terdiam. Keduanya sama-sama menoleh satu sama lain. Mereka sama sekali tidak ingin membuat Eunwoo sakit hati di kondisinya yang sepenuhnya belum pulih sekarang.

"Hanya temanku di kampus hyung. Oh iya, bagaimana kabar hyung sekarang?" Rocky mencoba mengalihkan pembicaraan Eunwoo tadi.

Eunwoo tersenyum sembari menyeruput minumannya. "Sangat baik. Bagaimana dengan kalian? Sanha-yaa, hubunganmu dengan Lucy baik-baik saja kan? Minhyuk-a, bagaimana hubunganmu dengan Yoojung? Apakah ada perkembangan?"

"Syukurlah hubungan kami berdua baik-baik saja, hyung. Bahkan aku dan Lucy sering pergi bersama dengan Rocky hyung dan Yoojung!" Sanha memamerkan senyuman manisnya kepada Eunwoo.

"Begitu ya. Andai saja aku dan Hyunlee bisa ikut pergi dengan kalian, pasti akan sangat seru jika kita pergi bersama!" ujar Eunwoo sambil sedikit memajukan bibirnya.

Rocky dan Sanha hanya bisa menundukkan kepala. Mereka sedang terjebak di posisi yang sangat tidak menguntungkan sekarang.

"Ah iya, aku ingin bercerita sesuatu pada kalian. Beberapa hari yang lalu aku bertemu dengan Hyunlee dan Moonbin, lalu Moonbin berkata bahwa Hyunlee adalah tunangannya sekarang. Bukankah itu hal yang lucu?" Eunwoo sedikit tertawa setelah mengucapkan hal itu kepada kedua sahabatnya.

Mine || Cha EunwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang