Prolog.
Kenyataannya sebuah persahabatan antara dua pria dengan satu wanita, hanyalah sebongkah batu bara yang mudah terbakar.
Persahabatan yang sudah berlangsung hampir dua puluh tahun lamanya, bisa saja hancur lebur hanya karena soal perasaan.
Ber...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy birthday Oh Sehun
Ucapan itu terukir dari sebuah cream vanilla tepat diatas sebuah kue blackforest.
"Disini saja ya?" Seulgi bertanya pada kyung soo mengenai letak lilin yang pas.
"Jangan, jangan disitu. Disini saja" kata kyung soo dengan pendapatnya yang menurut ia benar. Ya begitu lah kyung soo adanya selalu berpendapat bahwa ia tak pernah salah.
"Hmm yasudah disitu saja" seulgi yang sudah mengetahui gelagat kyung soo, dia pun mengikuti saja apa yang kyung soo instruksi kan.
Rencananya seulgi dan kyung soo ingin membuat surprise untuk sehun yang sedang berulang tahun hari ini. Tepatnya di tanggal 12 April tahun 2010 sehun menginjak usia teristimewa yakni tujuh belas tahun, umur dimana mendapat tingkatan yang lebih baik lagi.
Kali ini sehun tidak ingin kejadian yang sama setiap tahunnya terulang kembali. Dimana dirinya selalu menjadi aksi korban bullying tepat di hari ulang tahunnya. Ada saja kelakuan busuk dua sahabatnya pada sehun, pernah pada saat itu wajah sehun sengaja di coret coret menggunakan spidol permanen berwarna merah.
Coba saja kalian bayangkan. Wajah putih mulus sehun di lukis dengan spidol permanen tinta merah! Astaga...selama dua hari dua malam tinta itu melekat sepekat pekatnya dipipi sehun. Berbagai macam cara untuk menghilangkan tinta di pipi, sehun frustasi mecarinya. Mulai dari saran beberapa orang yang dikenal sampai menelusuri dunia internet namun hasilnya adalah nihil.
Tetapi, pada akhirnya sehun pun bisa menghilangkan tinta merah di pipi berkat kyung soo yang memberi sehun sebuah cairan khusus yang ia dapat entah dari mana. Itu hanya salah satu contoh yang sudah terjadi, masih banyak lagi aksi aksi menyebalkan yang dilakukan kyung soo dan seulgi terhadap sehun.
Karena tidak ingin jatuh ke lubang yang sama, sehun memilih untuk pergi sejauh mungkin selama hari ulang tahunnya. Sehun pergi ke tempat yang sama sekali tidak di ketahui oleh seulgi dan kyung soo yaitu rumah salah seorang teman club basket nya, Chanyeol.
"kau jadi kan menginap dirumah ku?" Tanya chanyeol yang kedatangan tamu tak di undang.
"Aku tidak akan menginap, mungkin jam sebelas malam aku akan pulang" jawab sehun yang sedang asik bermain play station dikamar pemain basket ber nomor punggung 33.
Kehilangan jejak sehun, membuat kedua sahabatnya itu kelabakan mencari sehun dimana mana, mulai di tempat yang sering sehun kunjungi sampai yang biasa mereka bertiga datangi tetapi tak ada sedikitpun penampakan batang hidung sehun.
Mau sampai kelelep di benua antartika pun kalian tak akan pernah menemukan ku ha ha
Sehun yang masih fokus dengan permainannya itu sejenak berpikir lalu mendengus dan menyeringai licik penuh kemenangan.
"Ck kyung soo, sudah lah kita pulang saja.. biarin saja kue ulang tahunnya kita makan berdua" Seulgi berdecak kesal karena sudah mulai lelah seharian ini tidak menemukan target yang ia cari.
