Happy Reading Guys....
sorry for typo nya"will you merry me?" tanya Revan.
Karin tampak bingung, apa dia harus menerima Revan? tapi ia hanya mempunyai perasaan tidak lebih dari seorang teman.
"aku..... aku..." bingung Karin.
"Revan aku... , maaf aku gak bisa...aku hanya menganggapmu sebagai seorang teman tidak lebih" ucapan Karin membuat Revan kecewa...
"tapi kenapa?" tanya Revan.
"aku masih istri orang Revan dan aku masih mencintai suamiku" jawab Karin.
"kenapa kamu masih saja bertahan dengan laki-laki seperti itu?" tanya Revan.
"karena aku mencintainya" kekeh Karin.
"apa kurang waktu selama setahun lebih ini?" tanya Revan lagi.
"ini bukan soal waktu, tapi ini tentang perasaan.. dan maaf aku benar-benar tidak bisa. tolong mengertilah" pinta Karin.
"iya gak papa.. ku hargai keputusanmu Rin, semoga kamu selalu bahagia"
"dan aku yakin, pasti kamu bisa mendapatkan wanita yang lebih baik dariku... kamu itu dokter muda mana ada wanita yang nolak kamu" canda Karin.
"kamu bisa saja" jawab Revan...
"tapi aku mau kamu Rin... tapi mungkin kamu bukan jodohku""cari makan yuk" ajak Revan.
"terserah kamu aja" jawab Karin.
"ayo" Revan bangkit dari kursi dan Karin mengikuti Revan dari belakang. Revan tetap membukakan pintu mobil untuk Karin.
"terima kasih " ucap Karin tersenyum.
"iya" jawabnya.
Mobil Revan meninggalkan area taman.. hanya keheningan yang melanda mereka dan hanya suara radio menjadi hiburannya. Revan membawa Karin ke Rumah makan yang menyediakan aneka hidangan khas Jawa, khusunya Jawa Timur.
Revan memarkirkan mobilnya dan masuk ke dalam rumah makan bersama Karin.
Lagi lagi Revan menarikkan kursi untuk Karin.
"makasih" ucapnya
Revan duduk di depan Karin dan memanggil waithers.
"mbak" panggilnya.
"bapak dan ibu mau pesan apa?" tanya waithers itu. sambil menyodorkan buku menu.
"kamu mau apa Rin," tanya Revan.
"aku mau pecel lele saja dan segelas teh hangat"
KAMU SEDANG MEMBACA
Wife Hurt✔ (Proses Revisi)
RomanceCerita pertama🤗 Radak absurd, mohon maklum yah😌 Pernikahan terpaksa antara Karin dan David. Pernikahan yang tidak ada canda dan tawa di dalamnya. Pernikahan tidak bahagia yang menjadi sebuah 'Hurt'. Langsung part 1 ya:)