Siang ini Karin akan pergi ke supermarket untuk mengisi bahan bahan didapur apartemennya. Karin memarkirkan mobilnya diparkiran dan masuk ke supermarket. Karin memilih bahan bahan mulai dari sayur, snack ringan, dan susu untuk ibu hamil. Saat Karin ingin mengambil sayur Karin tidak sengaja melihat Fika dengan seorang pria yang berpelukan dengan mesra, namun Karin yakin jika pria itu bukan David.
"Bukannya itu Fika tapi siapa pria itu?" Karin bergumam lirih . Namun Fika dan pria itu pergi meninggalkan supermarket.
"Sudahlah itu kan bukan urusan ku" Karin melanjutkan berbelanja dan membawanya ke kasir.Karin keluar dari supermarket dengan menenteng 2 kantong plastik besar di kanan dan kirinya. Karin memasukkan belanjaannya ke bagasi mobilnya dan langsung masuk ke kursi pengemudi.
Hp Karin berdering, panggilan dari Bayu lalu mengangkatnya."Halo, asalamualikum Bayu" ucap Karin
"Waalaikumsalam. Kamu ada dimana?" tanya Bayu diseberang sana.
"Aku di parkiran habis dari supermarket. Ada apa?" tanya Karin.
"Kamu sibuk nggak"
"Nggak kok. Aku lagi gak sibuk"
"Aku tunggu kamu di cafe coffe"
"Ya. Aku kesana sekarang. Asalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Sambungan terputus dan Karin melajukan mobilnya ke cafe coffe . Mobil Karin terparkir di area cafe coffe dan Karin masuk ke cafe. Karin melihat Bayu yang melambaikan tangannya lalu menghampirinya.
"Maaf kamu udah nunggu aku" ucap Karin
"Nggak apa apa kok" jawab Bayu "kamu mau pesan apa?" tanya Bayu
"Hmm.. jus jambu aja" jawab Karin
Bayu memesankan pesanan Karin kepada waithers .
"Kamu ada apa kok nyuruh aku kesini ? Hayo pasti ada sesuatu kan?" tebak Karin dengan kekehan di akhir kalimat.
"Aku cuma kangen kok kita tuh udah lama gak nongkrong kayak gini. Btw suami kamu gak marah kamu ketemuan sama aku?" pertanyaan Bayu yang membuat Karin langsung diam. "Karin kamu kenapa?" tanya Bayu
"Ha.. nggak akan ada yang marah kok" jawab Karin lirih.
"Karin kamu kenapa . Pasti ada sesuatu hal yang kamu sembunyiin dari aku?" tanya Bayu .
"Aku. Aku pergi dari rumah. Aku udah gak kuat lagi hidup serumah dengan David, aku lagi hamil Bay dan dia malah suruh gugurin anakku karena ia merasa anak ini bukan miliknya, dia juga menuduhku selingkuh dengan kamu. Maka dari itu aku pergi dari rumah karena aku gak mau terjadi sesuatu hal pada anakku." jelas Karin dengan air mata yang terus menetes.
Bayu yang mendengarkan Karin berbicara dan mengepalkan tangannya kuat kuat.
"Pria baji*gan" amarah Bayu meluap luap. "Sekarang kamu tinggal di mana ?"
"Aku tinggal di apartemenku" jawab Karin lemah.
"Apartemen?"
"Iya . Aku membelinya udah lama. bunda aja juga gak tau"
"Karin, kenapa kamu gak bilang sama aku! Aku akan selalu bantuin kamu Karin" ucap Bayu dengan perhatian.
Minuman yang dipesan oleh Bayu sudah datang.
"Maaf pak, bu . Ini pesanan anda" ucap waitres sambil meletakkan minumannya diatas meja.
"Iya terima kasih" balas Karin ramah
![](https://img.wattpad.com/cover/119514626-288-k329789.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Wife Hurt✔ (Proses Revisi)
RomanceCerita pertama🤗 Radak absurd, mohon maklum yah😌 Pernikahan terpaksa antara Karin dan David. Pernikahan yang tidak ada canda dan tawa di dalamnya. Pernikahan tidak bahagia yang menjadi sebuah 'Hurt'. Langsung part 1 ya:)