Part16

934 32 0
                                    

pulang sekolah, Reza hampir lupa kalau dia ada janji wawancara bersama gadis itu. ia juga lupa untuk mengonteknya soal tempat wawancara yang cocok.

"Reza!"

baru tiba di parkiran nama Reza sudah dipanggil oleh gadis yang sedari tadi menunggu pesan darinya. Reza menoleh kearahnya. dan membiarkan gadis itu berlari menghampirinya.

"pacar elo,za?" tanya Andra

"bukan."

"ya udah serah lo. gue mau pulang."

"gak nunggu Melissa?"

"gue masih trauma sama dia."

***

"za, ko lu gak ngirim pesan ke gue si?" kata Angel ngos-ngosan.

"hehehe.. sorry gue lupa" jawabnya tanpa dosa

"ya udah. sekarang kita kemana?" tanya Angel.

"hahh? kita? sejak kapan gue sama lo jadi kita?" gumam Reza dalam hati

"ya udah.. ketempat gue latihan basket aja. kan ada yang lain juga." tawarnya

"eh eh.. gak usah. gue pengennya diluar gituuh.  sekalian kita ngomongin hal lain." kata Angel.

"gak usah. kan cuma wawancara aja. dikelas juga bisa kan? mau di kelas gue apa lo?" kata Reza tegas.

"kelas lo aja." jawab Angel pasrah.

***

"ehh itu Reza ama siapa?" Melissa bertanya pada dirinya sendiri dan didengar oleh kawan-kawannya.

"anak IPS dia. IPS2 kayaknya." tebak Caren.

"ooohh.. Angel Queen Drama? ahh Reza pasti mangsa dia selanjutnya. gak boleh dibiarin ini." kata Melissa

"Angel sama Dewi kan 11 12 kan,mel?" tanya Caren memastikan

"hooh mereka sama aja."

"tapi kenapa dia sama Reza? mereka pacaran?" tanya Ghea

"gak penting banget si kalian ngurusin urusan orang. urusin aja hidup kalian yang masih berantakan." kata Febi

"ahh bilang aja lu jealous kan?" kata Melissa

"gue jealous? hahaha are you kidding me? gak! ayo pulang "

***

dikelas Reza, aksi wawancara gadungan itu pun berjalan. Angel selalu  memperhatikan kemana arah bibir Reza berbicara.
selesai bersandiwara. keduanya pun keluar kelas. tentu saja hendak pulang.
Angel memasang muka melas berharap Reza akan bertanya. dan benar saja. sepertinya Dewi Fortuna berpihak pada gadis itu.

"sekolah udah sepi. lo pulang ama siapa?"

bunga dihati Angel langsung bermekaran. senyumnya langsung terkembang tapi ia menahannya.

"gak tau. tadinya si gue pengen naik Go-Car tapi hp gue low." jawabnya.

"ya udah ayo pulang sama gue." tawarnya. Angel, mungkin ini hari keberuntunganmu.

"gak usah. mungkin gue bisa pinjem hp lu buat mesenin Go-Car. atau power bank mungkin." elaknya jual mahal padahal diskon.

"gue gak ada semua itu. ayo ikut gue."

Angel pun mengikuti Reza dari belakang. dengan perasaan berbunga-bunga ia berusaha mengontrol dirinya untuk tidak teriak.

***

disisi lain Caren dan Febi hinggap sementara dikediaman Melissa.

"haus,mel." rengek Caren.

"terus gue harus apa? ngambilin lo minum? patahin dulu kaki lo. baru gue ambilin." cetus Melissa.

"galak amat sii nenek kebayan." akhirnya Caren beranjak

"emang dasar semua cowok itu sama aja. liat yang mulus dikit langsung tertarik. cihh!" umpat Febi dalam hati. bayangan Reza masih berlalu lalang dipikirannya. mungkin ia cemburu melihat Reza bersama Angel tadi.
dan hal itu disadari Melissa

"feb, lo kenapa? mikirin Reza sama cewek lain?" tanya Melissa meledek.

"Caren mana?" tanya Febi mengalihkan pembicaraan.

"kedapur." dan sepertinya Melissa pun teralihkan.

"ehh mel, akhir akhir ini Tomi gak gangguin lu? nyerah dia?" tanya Febi

"hmm... udah tiga hari ini dia gak masuk sekolah, gue juga gak tau dia kemana. semua akun media sosialnya pun gak ada yang hidup." jewabnga lemas.

"lo udah tanya Irwin?"

"arghhh.. Irwin aja selalu menghindar dari gue. gue gak ngerti deh sandiwara apa yang udah mereka bikin."

"gak usah di pikirin,sobat. kan udah mantan." kata Febi

"lo bawa ketan,feb?" tanya Caren, entah sejak kapan dia sampai diruangan ini.

"nih gue bawa setan, mau? celetus Febi

" setan ko bawa setan." kata Caren tersenyum meledek.

"ehh Ghea ko gak ikut?" tanya Melissa

"lo gila ish.. dia kan masih shoke gara gara Ena Ena. mana mau dia diajak kesini, sedangkan Gilang nafas disini. dia pasti takut di Ena Ena in." jelas Febi

"emang aneh sii tuh bocah. antara polos sama Begok." kata Melissa

"ya udah yah.  gue balik dulu. emak gue nyariin." kata Caren

"gak asik lu. baru juga bentaran." kata Melissa

"kalo gue gak pulang sekarang, barang barang dikamar gue pasti udah tinggal nama. gue balik yaa guys.  bye love you.." pamitnya tak jelas.

"mel, gue numpang molor ditempat lu yak. lelah banget hari ini." Febi pun menjatuhkan tubuhnya ditempat tidur. Melissa mengiyakan dan pergi kekamar mandi untuk bersemedi.
tak lama, sosok tinggi besar masuk keruangan itu tanpa ada yang menyadari.

Keselek Cinta Gadis IPS (Tahap Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang