Author POV
Mobil volkswagen merah terparkir di sebuah pantai. Jane keluar lebih dulu saking bersemangatnya dia. Maklum masih berjiwa muda, hehe...
"Capek gue nyetir seharian. Gantian,kek!" keluh Ahreum.
"Yaelah lagian disini cuman lu aja yang bisa nyetir!" balas Jangmi
"Tapi kan mobil ini punya Jane!"
Tiba-tiba Seoyeon mendekati mereka,"Ayo kelahi. Gue suka kalian berantem."
Seoyeon tertawa sampai akhirnya dilempari pasir oleh Ahreum dan Jangmi. "Oh tidak, i have to run!"
Ahreum dan Jangmi menyusul sangat cepat. Tetapi Seoyeon terus berlari ia baru ingat dengan cambuk miliknya. Seoyeon segera mengambilnya dan hendak mencambuk Jangmi. Tetapi sayangnya cambukannya malah mengenai punggung Boogie. Seoyeonpun kaget dan mendatangi Boogie.
"Lu kenapa?"
Boogie masih meringis kesakitan.
"Nggak tau nih. Keknya ada yang nyambukin gue. Tapi gak tau siapa."
Seoyeon pura-pura tidak tahu,"Sakit gak?"
"YA IYALAH,GEBLEK. MASIH NANYA LAGI!"
"GAK USAH NGEGAS,KAMPRET! Sini biar gue obatin"
Beberapa saat kemudian...
"Masih sakit gak?"
"Nggak. Cuman panas-panas gimana gitu"
Seoyeon masih mengipasi bekas cambukan di punggung Boogie.
"Thanks ya udah ngobatin gue. Tapi kita belum kenalan"
"Yaelah udah 7 bulan lu masih gak tau nama gue? Kenalin gue Seoyeon. Lu pasti Boogie, Wang Ziyi kan?"
"Kok tau?"
"Iyalah siapa dulu,Seoyeon"
"Tau nggak gue ngapain aja selama 7 bulan?"
Seoyeon menggeleng.
"7 bulan lamanya gue nyari tahu siapa lu. Gue ingat muka lu tapi gak tau nama lu."
Mereka masih canggung karena baru pertama kali mereka sedekat ini. Kemudian Ziyi berbalik menghadap Seoyeon.
"Seoyeon, do you wanna be my..."
Tiba-tiba ada panggilan dari Jangmi. "Bentar ya gue angkat telpon dulu."
Sebelum Seoyeon semakin jauh meninggalkannya,Seoyeon sempat berkata,"Soal permintaan tadi gue terima."
"YES!"
Seoyeon bertemu dengan Jangmi,"Ada apa?"
"Gue punya kabar gembira. Ahreum sama Roi pacaran!"
"Whut?! Serius?"
"Iya dong. Nih buktinya."
"Memantul! Kak Ahreum dapet pacar buat tumbal duluan."
"Gimana kalo kita kasih surprise party?"
Tiba-tiba datanglah Boogie memeluk Seoyeon dari belakang.
"Hayo mau ngapain?"
"Ih... Boogie ngagetin aja lu! Sebenarnya gue mau ngasih kejutan nih buat kak Ahreum."
"Gue gak tau kalo kalian pacaran. Sejak kapan?"
"5 menit yang lalu" kata Boogie dan Seoyeon bersamaan.
Lalu mereka bertiga bersembunyi di suatu tempat seraya memperhatikan dua insan itu.
Matahari mulai terbenam, momen yang tepat untuk menangkap basah Ahreum dan Roi.
"Ayo!" ajak Jangmi diikuti oleh teman-temannya yang lain.
Saat Ahreum dan Roi hampir berciuman, Jangmi menghitung mundur.
"3... 2... 1! HAYOLOH,TERCYDUK KALIAN!" teriak Jangmi dan kawan-kawannya dengan senter.
"Keliatannya ada yang udah official nih." kata Hyejin.
"CONGRATULATIONS,EONNIE!" ucap mereka semua.
Di Hotel...
Malam semakin larut tetapi Seoyeon masih menatap langit malam. Terbesit dalam pikirannya apa yang terjadi jika orang yang ia cintai harus mati menjadi tumbal.
"Belum tidur?"
"Nggak bisa tidur"
"Kenapa?"
"Aku takut jika kamu meninggalkanku tanpa jejak"
Boogie mendekat hingga membelakangi Seoyeon,"Oh ya?"
Seoyeon menghela napas dan Boogie memeluknya erat. "Jangan takut. Selama ada aku kamu akan baik-baik aja"
"Janji?" tanya Seoyeon sambil mengeluarkan jari kelingkingnya.
Boogie mengecup jari kelingking Seoyeon,"Aku janji."
"Bolehkah aku tidur bersamamu?" tanya Seoyeon.
"Tentu saja ayo tidur." ajak Boogie seraya menggendong ala bridal.
Tbc
Hai,aku baru balik nih! Maaf ya kalo kelamaan updatenya. Maklum lagi UAS nih. Semoga kalian masih setia nunggu fanficku.
Selamat menunaikan ibadah puasa! 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Deadly Sins
Hayran Kurgu7 iblis yang memiliki misi penting dengan 1 tujuan. Idol Producer. GS for Uke,OOC,alurnya ga jelas. Cai Xukun x Wang Ziyi Han Mubo x Qin Fen Zhou Rui x Zhu Xingjie Justin x Fan Chengcheng You Zhangjing x Lin Yanjun Lu Dinghao x Jeffrey Yue Yue x Bu...