Chapter 36

254 41 16
                                    

I'd climb every mountain
And swim every ocean
Just to be with you
And fix what I've broken
-You Are The Reason-

Malam sudah semakin larut. Tetapi, Seira masih berkutat dengan smartphone nya. Sejak tadi, ia mencoba menghubungi Sehun namun tak ada satupun panggilan yang diangkat oleh pria itu. Chatnya pun hanya di read saja.

"Hhhh...." Seira menghela nafas dalam. Sedang apa dia disana? Apakah Sehun bermaksud mengacuhkannya? Atau jangan-jangan dia sedang sibuk dengan wanitanya yang kemarin itu?

Memikirkannya saja sudah membuat darah Seira mendidih. Apa-apaan itu. Sehun tidak mungkin kan, secepat itu menduakan dirinya?

"Sudahlah. Lebih baik aku tidur sekarang." ujarnya kemudian membaringkan tubuhnya setelah meletakkan smartphone miliknya di atas nakas.

***

Pagi harinya, Seira sibuk dengan model-model yang akan memeragakan busana rancangannya nanti malam. Persiapannya kini sudah hampir matang.

Cheonsa menghampiri Seira yang tengah membereskan perlatannya.

"Nggak usah mikir yang macem-macem. Aku yakin acara ini bakalan lancar."

"Ya, semoga."

Ekspresi khawatir Seira sangat kentara. Maklum saja, ini adalah fashion show pertamanya. Apalagi ia juga telah mengundang beberapa designer kenamaan untuk hadir dalam acara tersebut nanti malam. Bagaimana kalau mereka kecewa atau bahkan menggunjing Seira di belakang? Sungguh Seira tidak mau hal itu terjadi. Maka dari itu, Seira terus saja mondar-mandir kesana-kemari untuk memastikan tidak akan ada yang terlupa.

Akhir-akhir ini ia tidak bertemu dengan Sehun. Ia terlalu sibuk mempersiapkan semuanya hingga melupakan laki-laki itu. Sehun juga sampai sekarang tidak berusaha menghubunginya lagi semenjak Sehun mengusir Seira dari ruangannya hari itu.

"Kak, ada kiriman sebucket bunga untuk kakak." ucap salah satu pegawainya. Ia memang menyuruh mereka memanggilnya dengan sebutan 'kakak' dan bukannya bos karena ia ingin mereka lebih nyaman bekerja dengan Seira.

"Dari siapa?" tanya Seira sedikit penasaran.

"Entahlah, tidak ada nama pengirimnya."

"Coba bawa sini." pinta Seira.

Setelah menerimanya, Seira membaca pesan yang ada di sisi bunga.

Aku minta maaf. Lagi-lagi aku salah menilaimu. Aku janji ini yang terakhir kali aku menyakitimu. Sukses untuk projectmu malam ini. Selamat bekerja. Aku sayang kamu.

Bibir Seira terangkat dan pipinya berubah warna menjadi semerah tomat. Meskipun tidak ada nama pengirimnya, ia sudah bisa menebak siapa orang itu. Siapa lagi kalau bukan Sehun?

Setelah mendapat suntikkan semangat dari Sehun, ia pun jadi lebih ceria dan tidak sabar untuk acara nanti malam.

***

"Hadirin yang berbahagia, kami ucapkan selamat datang di acara peragaan busana S. K. Styles rancangan Seira Kim and team yang bertemakan Summer Vibes. Baiklah, saya yakin Anda semua sudah tidak sabar untuk melihat busana karya anak bangsa yang sangat membanggakan ini...."

LafTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang