Tuesday, 08.20 AM.
Konoha Land and Grand Mall.Sesosok pria bersurai merah tengah memandangi keramaian didepannya. Wajahnya menyiratkan sesuatu yang sangat rahasia, ia terkadang menampilkan senyumnya dan kemudian berganti dengan raut kekecewaan yang begitu mendalam. Sepertinya, di kelilingi oleh atmosfir hangat dan penuh dengan keramaian, akan tetap membuatnya merasa kesepian dan kedinginan.
Ia teringat sesuatu, memori di otaknya yang tiba-tiba saja berputar tanpa ia minta sebelumnya. Ia mengingat beberapa kenangan manisnya di masa lalu, yang membuatnya kini kadang tersenyum dan kadang pula berubah menjadi masam. Roda perputaran dunia memang akan selalu begitu, setidaknya itulah yang ia tau.
Ia masih terus menatap kosong kedepan, lalu ia menoleh sesaat kemudian setelah mendengar suara derap kaki yang dengan mudahnya ia tangkap dengan indra pendengarannya yang super peka. Ia melihat seorang Pria bersurai orange tengah melambaikan tangan kepadanya. Ia lalu tersenyum dan membalas lambaian tangan itu.
"Konnichiwa, Nagato-san" sapa orang itu ketika sudah sampai didekatnya.
"Oh...konnichiwa Yahiko-san"
"Kebetulan sekali bisa berjumpa disini. Apa anda memiliki banyak waktu luang hingga menyempatkan diri datang ditempat ramai seperti ini."lanjut Yahiko sembari mengikuti arah pandang Nagato.
"Hm,seperti yang anda lihat. Saya hanya memanfaatkan tiap menit yang berharga untuk melepas kebosanan"jawab Nagato datar.
Yahiko terkekeh mendengarnya, lalu ia melangkah lebih dekat dengan Nagato dan merangkul pundaknya.
"Hm...hari ini kita bertemu sebagai sahabat,bukan?" Yahiko kembali bertanya.
"Bukankah kita memang sahabat setiap hari?"
Yahiko menghela napasnya, lalu sesaat kemudian mendelik ke arah Nagato.
"Bisakah kau mencerna dengan baik ucapanku?"
Kini giliran Nagato yang terkekeh,lalu ia mengangkat tangan kanannya membalas rangkulan dari sahabat baiknya itu.
"Iya. Hari ini kita bertemu sebagai Sahabat pribadi, Yahiko."
"Nah,benar seperti itu Nagato. Kurasa lebih baik kita mencari tempat untuk mengobrol."
"Ke Kedai ice cream?"
"He..he..kau memang selalu ingat hal itu."
"Tentu saja,karena kau adalah satu-satunya sahabatku yang sangat aneh" ucapnya datar dan langsung mendapat tatapan tajam dari Yahiko.
"Sebenarnya bukan aku yang menyukainya tapi dia." raut wajah Yahiko berubah menjadi suram seketika.
"Iya aku tau. Dan aku juga tau bagaimana rasanya perasaan cinta yang tak akan pernah terbalas."
"Hah...kita memang memiliki takdir yang sama sedari dulu,Nagato."
Nagato mengangguk disusul ukiran senyum yang terpatri dengan tulus dari balik bibirnya.
Yahiko segera saja mengajaknya untuk pergi ke kedai, dan Nagato menyetujuinya. Mereka kemudian melangkah pergi dari keramaian taman bermain yang penuh pengunjung itu.
Langkahan kaki mereka menuju ke area Konoha Grand Mall, karena kedai ice cream yang akan mereka tuju ada di bagian lantai paling bawah Mall. Disana sangat ramai seperti biasanya, banyak orang berlalu-lalang sambil menenteng barang belanjaannya. Ada juga yang mampir hanya untuk menemani anak-anaknya bermain di area permainan anak.
Mereka nampaknya telah sampai di kedai. Yahiko memesan dua cup porsi tanggung ice cream vanilla latte dan duduk di paling pojok dekat jendela. Karena kebetulan posisi kedai tersebut berada dipaling selatan dekat pintu masuk utama, hingga pengunjung yang mampir kesana akan bisa menikmati pemandangan di sekitar Konoha Land.

KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You???
FanfictionTak semua orang didunia ini menyukai popularitas, dan lagi orang-orang itu mempunyai prinsip kuat yang ia pegang sendiri. Lalu? bagaimana dengan seorang gadis cantik yang tak sengaja bertemu dengan seseorang yang juga membenci hal itu? Ia hidu...