"YEON!!"
Siyeon berhenti terus noleh ke belakang.
Seorang gadis bername tag Somi itu berlari menghampirinya.
"Kenapa?" tanya Siyeon dingin.
"Santai mbak, muka lo kayak mau makan orang aja," gurau Somi.
"Nggak guna banget lo," ujar Siyeon terus pergi ninggalin Somi.
"Elahh, tunggu dulu Yeon!!" teriak Somi sambil ngejar Siyeon.
"Kenapa sih?" tanya Siyeon kesel.
"Jeno sakit tuh, samperin gih," suruh Somi.
Siyeon natep dingin Somi, "Buat apa?"
"Dia cowok lo woy, perhatian dikit napa."
"Cowok lo tu perhatiin, teriak-teriak mulu di kelas gue," ucap Siyeon terus jalan ngelewatin Somi.
"Yeon!! Dengerin gue dulu!!" teriak Somi yang nggak dipeduliin Siyeon.
"Ew, dasar Somi bucin," umpat Siyeon sambil jalan.
Siyeon jalan terus, sampe matanya ketemu sama sosok Jeno yang lagi baca buku di kelasnya.
Entah kenapa, kaki Siyeon ngelangkah masuk ke kelas Jeno dan nyamperin cowok itu.
"PRIKITIUW ADA NENG SIYEON NIH," teriak Sanha waktu Siyeon baru masuk kelas Jeno.
"EH IYA, SANTAI ELAHH. SAKIT YEONN!!" teriak Sanha waktu Siyeon ngejambak rambutnya.
"WOY JENONG!! CEWEK LO NIH, GANAS AMAT!!" suara Sanha udah ngalahin Daehwi yang minta traktiran cilok sama Renjun.
Siyeon akhirnya ngelepas jambakannya terus nyamperin Jeno yang natep dia dingin.
"Ngapain lo kesini?" tanya Jeno datar.
Siyeon duduk di depan Jeno, "Lo sakit?"
"Enggak" ucap Jeno singkat terus fokus lagi ke bukunya.
"ANJAYY SOMEE, AWAS AJA LO HABIS INI!!" umpat Siyeon dalam hati.
"WOY, KALIAN MAU PACARAN ATAU MAU TONJOK-TONJOKKAN?" si Sanha lagi-lagi nyari masalah.
Siyeon kira kelas 2-1 ini aman, tentram dan damai. Soalnya isinya itu semacam Jeno, Renjun, Mark, yang kalem dan nggak banyak omong. Tapi tau-taunya, sama aja bobrok kayak kelasnya dia.
Siyeon keluar kelas, bodo amat sama Sanha yang sekarang lagi nyanyi sambalado bareng Samuel yang udah naik ke atas meja.
"Ciee yang dingin tapi perhatian," goda Somi waktu Siyeon baru keluar dari kelas Jeno.
Siyeon natep Somi udah kayak macan mau nerkam mangsanya.
"Hehe, selaw bossque," Somi cengengesan terus milih kabur daripada kena amukan macan Siyeon.
...
Line.
Jeno : .
Siyeon : knp?
Jeno : slh pncet
(Read)"BUSET DAH, GAYA PACARAN APAAN TU?!" teriak Haechan yang diem-diem ngintip hp Siyeon.
Siyeon kesel, "JANGAN TERIAK DI KUPING GUE GOBLOK!!"
"Yeon, kasar sekali dirimu nak," Daehwi malah nyeramahin Siyeon.
"JINYOUNG, URUSIN NIH ANAK BUAH LO," teriak Siyeon kesel terus nelungkupin kepalanya di meja.
"Plis guys, suara gue udah serak gara-gara neriakin lo pada," ucap Jinyoung terus batuk-batuk.
"Udah kayak kakek-kakek mau koid aja lo," ucap Jaemin tak tau diri.
"Batuk pak haji? Minum entrostop," si Haechan udah kayak iklan di tipi-tipi.
"Entrostop obat sakit kepala ogeb," ucap Daehwi sambil noyor kepala Haechan.
"ENTROSTOP OBAT MENCRET GOBLOKK!!" teriak Jaemin yang pusing liat kepinteran temen-temennya.
"Terserah lu pada dah, gue udah capek jadi ketua kelas" ucap Jinyoung terus pergi keluar.
"Jinyoung.... jangan pergi, jangan pernah pergi lagi~" si Haechan malah nyanyi.
Pletakk
"ADAWW!!" teriak Haechan sambil megangin kepalanya yang kena timpuk sepatu.
"SIAPA NIH YANG NIMPUK GUE?!!" Haechan ngangkat sepatu itu tinggi-tinggi.
"Gue," ucap Somi yang udah berdiri di pintu kelas cuma make sepatu sebelah.
"Eh, ayang Somi hehe," Haechan langsung nyamperin Somi terus makein dia sepatu ala-ala pangeran yang makein Cinderella sepatu kaca.
"BUCIN!!!" teriak Jaemin dan Daehwi barengan.
Siyeon daritadi cuma nutup kupingnya berharap hari ini dia nggak bakal berakhir di THT.
-••-
Tbc...
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Back To You ; Jeno Siyeon✔
FanfictionCOMPLETED Sejauh apapun kamu pergi, hatimu pasti akan kembali pada rumahnya🍁 Jeno dingin, Siyeon dingin. Kalo pacaran jadi kayak gimana? ✔Bahasa campur aduk ✔Non baku ✔Tidak mengindahkan eyd ✔Cerita bobrok ✔Yang penting author senang Highest rank ...