10. Shocking statement.

1.2K 186 23
                                    

Mungkin aku masih ragu
Segalanya masih tetap sulit bagiku

Bekerja keras sepanjang hari
Seperti risau akan rasa lelah karena mimpi yang semakin menjauh

Langit yang berawan indah saat dipandang
Seperti mimpi yang nyata
Meski aku ingin duduk dan mengisi semua kemuraman hari yang hilang

Pejamkan matamu dan lukislah langit dengan kisah kita yang kamu dapati
Kamu akan tersenyum seperti sebuah mimpi
Tutupi semua hari yang membosankan, aku terharu.

Monday Kiz - One Day To Me

😘😘😘

Hari ini Jieun tidak langsung menuju kantor melainkan ke sebuah taman yang menjadi saksi dari masa lalunya. Entah apa yang ia pikirkan sampai ia berada di tempat itu.

Ia memutuskan untuk menikmati paginya hari ini dengan duduk di bangku taman, ia menengadah menatap langit cerah.

"Eomma, appa aku merindukan kalian. Maaf kan aku yang belum bisa menemui oppa. Aku harap kalian mengerti" Ia menutup matanya menghirup udara pagi yang terasa menenangkan.

Jieun benar-benar menikmati pagi ini, ia kembali menghirup udara segar yang di berikan oleh tumbuhan di taman, suara burung menjadi ciri khas pagi yang cerah.

"Apa kau Jieun?" tanya seorang wanita setengah baya, Jieun seketika membuka matanya melihat wanita itu.

Sepertinya wanita ini dari kalangan atas melihat pakaian yang ia kenakan yang bermerk di tambah aksesorisnya yang begitu pas dengan pakaiannya terlihat simpel tapi elegan. Wanita ini sangat anggun dan juga berparas cantik.

"Hayy" wanita itu mengibas-ngibaskan tangannya di depan wajah Jieun. "Maaf, maaf kan saya" Ia menunduk

Wanita itu menghentikan tindakan Jieun. "Tidak apa-apa, kau santai saja. Aku bertanya apa kau Jieun, Song Jieun?" Jieun mengangguk membenarkan.

"Apa kau lupa pada ku?"

Jieun mengernyit dengan memandang wanita itu, apa ia mengenalnya?

"Sepertinya kau lupa" Katanya menyimpulkan ekspresi Jieun,"Aku Park So Hui, kau ingat?" sambungnya. Jieun seketika menutup mulutnya, "Maaf kan aku nyonya Park, aku benar-benar tidak mengenali mu" Jieun kembali menunduk.

"Tidak perlu seperti ini, ayo duduk dulu" Mereka pun duduk di bangku taman.

"Bagaimana keadaanmu?"

"Aku baik-baik saja berkatmu nyonya Park"

"Tapi tidak sepenuhnya baik." ujar Park So Hui

Jieun tersenyum miris, "Harusnya aku tidak membohongimu" katanya dengan tawa di paksa

"Jangan memendam. Kau bisa kuat sekarang, tapi tidak ada yang tau jika itu yang akan membuatmu semakin hancur nantinya" Jieun berusaha meyakinkan dirinya jika ia mampu bertahan sampai akhir.

"Ngomong-ngomong apa yang kau lakukan d sini nyonya park?" Jieun memilih mengalihkan topik

"Ada kasus kekerasan seksual yang aku tangani dan kami janji akan bertemu di taman ini"

Complicated LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang