“Uwah, daebak!”Chanyeol bertepuk tangan riang ketika memasuki sebuah restaurant terkenal di salah satu tempat di Hawai. Restaurantnya lumayan ramai, tapi Chanyeol tak perduli.
Dia sedang fokus dengan gambar makanan dalam buku menu.
Sial!
Dia harus memakan semua masakkan di restaurant ini!! gila! Gambarnya saja membuat air liurnya menetes. ‘Tsk, Untung Kris hyung sedang sibuk main ponsel’.
Ia ingin memesan banyak, tapi malu ah dengan Kris. Apalagi tadi siang sudah makan hotdog sampai lima.
Tsk! Tapi Chanyeol ingin makan banyak malam ini. Supaya tidurnya bisa nyenyak malam ini. bayangkan, bagaimana bisa ia tidur nyenyak kalau nanti makanan makanan yang belum dicobanya mondar mandir dalam mimpinya?!
“Ugh~”
“Ada apa, sayang?”
Chanyeol memajukan bibir bawahnya. “Hyuung, bingung mau pesan apa” ucapnya dengan manja. Hei! Ini masuk dalam bagian rencananya! Jangan bilang dia sudah terima nasib sebagai uke. Oke? Dia itu manly. Coba tolong cek photoshootnya untuk album Monster!
/Sama aja imut Chan, dimata gueeee –Crew manggut-manggut-/
/Author biadab emang lu –MommyChan-/
“Kau mau makan apa, sayang?”Kris menopang dagunya dan menyelami wajah Chanyeol yang masih cembetut sembari terus menatapi gambar dalam buku menu itu.
Tertawa kecil, ia mengusak rambut Chanyeol gemas. Memanggil pelayan dengan kemampuan bahasa Inggrisnya yang diatas rata-rata itu.
“Kami pesan semua makanan yang ada di menu ini”
Bola mata Chanyeol berbinar sempurna. Uuuuuuh, bahagia sekali dia bisa makan semuanya tanpa bilang sama Kris. kan jadinya tidak malu, yakan yakan?
“U-ugh!”
Chanyeol menatap Kris dengan jengkel ketika Kris menarik pipi chubbynya dengan gemas.
“Kalau mau apa-apa bilang saja, ngapain pakai diam diaman? Jangan main kode-kodean baby Chan. Aku bukan anak pramuka yang paham masalah kode sandi”
Chanyeol menyengir, menunjukkan deretan gigi putih teraturnya. “Sorry Daddy, janji tidak begitu lagi”
Kris tersenyum. Well, Chanyeol mengucapkan kata maafnya dengan sempurna tadi. Kata Daddy dibelakang namanya benar benar pas. Yakan yakan?
Lima belas menit kemudian, makanan sudah datang. Mereka –Lebih tepatnya Chanyeol- makan dengan sangat lahap. Tidak terburu-buru tapi dapat dikatakan porsi makanannya luarr biasa membuat Kris melongok.
Tapi, Kris stay cool, tidak mau Chanyeol merasa canggung dan berakhir tidak lahap makan kalau dia terus melongok tidak percaya menatapnya. Tetap menyunggingkan senyumannya meskipun dalam hati berdoa semoga Chanyeolnya tidak sakit perut setelah ini.
Chanyeol merasa seperti di surga. Ugh, Kris itu seperti membawakan bagian dari surga untuknya.
Dimana apapun yang dia inginkan akan di kabulkan dengan cepat.
“Hyung, mau ice cream”
“Sebentar ya sayang, Hyung carikan di toko depan. Tunggu disini. Paham?”
KAMU SEDANG MEMBACA
KrisYeol; We Got Married (✔)
Fanfiction[ Finished story but please dont forget to votement. Thanks ] "Hah?! Tapi aku kan... Manly?!" "Yasudahlah, toh sudah terlanjur. Peduli sekali dengan netizen" (Latar waktu, waktu saat ini. :) Tokoh utama tentu Daddy sama Mommy aku yang rempong :) S...