"Ungh..."
Temaran sinar yang tembus dari gorden menampilkan siluet dua orang yang asik bergumul. Diruang tengah dorm mereka, sesuai dengan perkataannya di lift. Mingyu menagih janji Wonwoo ditengah malam.
Menyelinap keluar kamarnya dan menghampiri Wonwoo yang menunggu diranjang miliknya. Sebisa mungkin mereka mengecilkan suara erangannya sebelum terciduk oleh penghuni lain.
Wonwoo meremat pundak lebar Mingyu diatasnya. Memintanya untuk melepas sebentar pagutan mereka. Sisa saliva membuat bibir merah muda Wonwoo tampak mengkilat. Tangan Mingyu terangkat mengusap pipi tirus Wonwoo, terus kebawah sampai mencengkram pinggulnya.
Wonwoo tersenyum, balas memeluk leher Mingyu. Menariknya mendekat hingga tubuh keduanya saling menempel. Mata mereka saling melempar pesan tersirat.
"Disini ?"
"Siapa takut, ini ranjangku."
"Ya, kau sudah memberitahu carat kalau ranjang diruang tengah ini milikmu."
"Jadi ?"
"Kau yakin? Jisoo hyung biasanya akan keluar tengah malam untuk minum."
"Tidak masalah asal dia tidak berteriak atau lebih parahnya lagi pingsan."
"Bodoh! mau dimana ?"
"Kamar mandi."
Wonwoo terkekeh pelan sebelum mengecup dagu Mingyu.
"Call."
♤
"A-anghh.."
Wonwoo tertawa geli saat Mingyu menjilati leher sampingnya dari belakang. Sedangkan kebanggaan Mingyu sudah bergerak menguasai lubang Wonwoo. Mingyu menahan pinggul Wonwoo yang hampir limbung.
Tangan besar Mingyu masuk kedalam pajama Wonwoo, mengelus perut ramping dengan abs samar. Mereka tidak melepas seluruh pakaiannya, ini tengah malam dan dikamar mandi. Mereka masih sadar besok akan ada jadwal dan dia tidak boleh demam hanya karna having sex in bathroom gzz.
"Ugh! Min-gyuhh..."
Wonwoo tersedak salivanya sendiri saat Mingyu menghentak keras lubangnya. Ia makin menguatkan pegangannya pada pinggir wastafel. Mingyu tersenyum puas, mematai ekspresi kacau Wonwoo dari cermin didepan mereka.
"Kimh!!"
Mingyu mengangkat sebelah kaki Wonwoo, menahannya dengan sebelah tangan membuat yang lebih kecil hampir gila. Wonwoo mendongak, menyandarkan kepalanya didada bidang Mingyu.
"Kenapa hm ?"
Wonwoo mengetatkan rektumnya -membalas- menghasilkan geraman rendah Mingyu. Ia memalingan wajahnya kekanan, membuatnya bisa melihat sisi wajah Mingyu. Sebelah tangannya terangkat menarik kepala Mingyu mendekat.
"Semangat sekali kkk~"
Mengabaikan tusukan-tusukan sialan diselatan tubuhnya. Ia membawa Mingyu kedalam satu lagi sesi ciuman basah keduanya. Suara decakan lidah beradu dengan suara becek penyatuan mereka.
"Jeon..."
Mingyu menggila, menarik tubuh Wonwoo dan menghimpitnya ke dinding. Menghajarnya habis sampai Wonwoo hampir merintih putus-putus.
"Kau gila! Mingyu Akhh..."
Tbc.
*Jadi ini kasurnya nyonya
Maap saya up ginian malem-malem, hati-hati muntah.
KAMU SEDANG MEMBACA
PL3DIS SCANDAL | MEANIE ✔️
FanfictionIt's Meanie !! Let's get to know their daily lives behind the scenes. Mari berdelusi bersama :) Warn: Bxb yaoi T-M [ Semua work murni dari pikiran penulis. Don't copy paste because it's illegal darling. ] Start : 14 Juni 2018 End : 14 November 2018