Suddenly Sheikha (Sheikh Hamdan)

#16 : Awal Baru

Hal pertama yang kulihat saat lahir adalah tatapanmu yang hangat.
Mengisi ke dalam jiwaku dengan kehidupanmu
Ajak aku ke tempat yang jauh dan buat aku mencintaimu

(Taeyeon : Make me love you)

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

"Assalamualaikum,aku pulang" Hamdan masuk ke dalam ruang keluarga sambil melepas ghutra dan ighalnya.

"Waalaikumsalam,tumben pulang sore" Soukainah berdiri dan mengambil ghutra dari tangan Hamdan lalu melipatnya.Sebenarnya jika mencari sosok seorang istri yang perhatian,dia cukup mendapatkan Soukaina di sisinya.Tapi entah kenapa hatinya itu sama sekali tidak memilki perasaan lebih padanya selain sayang sebagai keluarga.

"Kan aku bosnya"

"Haha,maaf aku lupa"

"Dimana Yasmine ?" Tanya Hamdan.

Soukaina menaikkan sebelah alisnya.

'Tumben.Kira-kira ada apa ?'

Hamdan mengangkat sebuah paper bag bertuliskan brand Chanel .

"Aku ingin mengganti sepatunya yang patah saat di Dubai Dessert" jawab Hamdan seperti bisa membaca raut wajah heran Soukaina.

Soukaina membulatkan bibirnya berbentuk huruf O.Lalu ia menggeser tubuhnya dan langsung memperlihatkan Yasmine yang sedang duduk santai di sofa menonton tv dengan pop corn di pangkuannya.

Hamdan memicingkan mata malas.

Disaat Soukaina begitu hangat menyambut kepulangannya,dan istrinya yang lain malah...jangankan menyambut dan melipat ghutra Hamdan,salamnya pun sepertinya tidak ia jawab karena sedang sangat fokus pada serial tv yang di tontonnya.

"Hey,tidak bisakah kau lihat aku baru pulang ?" Hamdan menjentikkan jarinya di depan wajah Yasmine.

Yasmine menoleh namun dengan raut bingung.

"Ya tentu kau sudah pulang.kan kau sudah ada disini" lalu Yasmine menggeser tubuh Hamdan yang menutupi pandangannya untuk kembali melanjutkan menonton serialnya.

Hamdan menyipit kesal dengan sikap Yasmine yang tidak ada sholeha-sholehanya itu.

"Ini untukmu" Hamdan mengulurkan paper bag itu ke depan wajah Yasmine,sampai tertabrak dan terdengar bunyi dug. Hamdan tersenyum kemenangan saat perhatian Yasmine dan wajah kesalnya tertuju padanya.

"Apa ini ?" Yasmine mengambil paper bag itu dan membukanya.

"Oh Lord ! ini kan sepatu yang baru launching kemarin lusa ?!" pekik Yasmine mengangkat sepatu itu dengan sangat hati-hati seperti mengangkat bayinya yang baru lahir.Kini dia bisa menyentuhnya bahkan memilikinya.Padahal sejak kemarin dia hanya bisa mengelus pasrah layar ponselnya karena jika empat tahun pun dia menabung untuk sepatu ini mungkin tidak akan berhasil.

"Wah,Hamdan,kau luar biasa.Bagaimana kau bisa tahu hal-hal yang diinginkan perempuan seperti ini ?" Soukaina mengelus-ngelus lengan kokoh Hamdan.

"Gampang.Kebanyakan wanita suka pada barang branded yang mahal dan jarang orang lain yang memilikinya.Dan kebetulan sepatu ini baru ada 200 pasang di dunia" jelas Hamdan dengan wajah bangga.

"Kau benar-benar luar biasa Hamdan !" Yasmine memberi dua jempolnya untuknya.

Tanpa menunggu lama Yasmine langsung mengeluarlan sepasang sepatu itu dan memasukkan salah satu kakinya ke salah satu sepatu itu.