"Eh soal hubungan eden dan shania baik-baik saja om,tante,ini juga ada hubungan nya dengan kedatangan eden malam ini..." eden menarik nafas untuk menormalkan kembali detak jantung nya yang bergemuruh kencang..
Eden pov...
Sialan ini jantung kok jadi deg-degan gini,duh semoga ini keputusan yang benar,ku lirik wajah shania sedikit tegang namun sedari tadi terlihat lengkungan kecil di bibir nya,lengkungan bahagia yang aku tau seperti kebanyakan gadis memiliki impian menikah dengan lelaki yang ia cintai dan menua bersama....
Kamu harus bisa eden,kamu harus buat keputusan,devan benar laki-laki harus punya pendirian...ku lirik lagi shania kekasih ku yang telah banyak melukiskan banyak kenangan,sikap yang kadang galak,cerdas,selalu bikin bangga dan sexy..
"Om..tante sebenar nya eden malam ini datang untuk menyampaikan sesuatu" ku lirik sejenak wajah mereka satu persatu,dan ku tarik nafas agar lebih rilex...
"Saya ingin menyampaikan..bahwa hubungan saya dan shania di akhiri malam ini,saya ingin focus ke karir saya dulu" akhir nya kalimat itu keluar juga dari mulut ku,ya tuhan wajah shanju ku tampak sangat shock dan terlihat mata yang berkaca karna air mata sudah menggenang di pelupuk mata nya..maafin aku sayang,aku terlalu pengecut untuk memulai semua nya...om tante maafkan eden...
"Baiklah..tampak nya kalian harus selesaikan berdua,kami orang tua hanya berharap yang terbaik untuk kalian...saya dan istri saya akan ke kamar" ucap pak nathan di ikuti sang istri,setelah kedua orang tua nya pergi shania menatap ke arah ku dengan tatapan terluka...
"Kamu lagi gak bercanda kan ed?" Tanya shania sambil melotot dan itu terlihat sangat mengerikan,seketika senyum kecil mengembang di wajah eden membuat shania semakin menggertakan rahang nya...
"Shan...aku akan menjadi lelaki yang sangat jahat jika melanjutkan ini semua"
"Maksud nya?"
"Ya..kamu tau kan aku belum siap untuk semua nya shan,untuk keterikatan ini dan untuk masa muda aku,kamu tau sendiri kan yang lain belum pada mau nikah,dan itu cukup membebani ku,aku gak mau setelah kita menikah kamu dan aku terus bertengkar dan kita juga harus memikirkan ulang semua nya"
"Ciih alasan itu lagi,baiklah ed,aku pikir juga semakin lama ini semakin tak baik,tak ada niat untuk sama-sama menuju pernikahan,itu sangat menyiksa,kamu benar mungkin akh terlalu memaksa kamu untuk menikah dengan ku"
"Hey sayang dengerin aku dulu,kita bisa tidur bareng,tinggal bareng dan lain nya,kenapa harus menikah secara resmi"
"Sex bukan solusi dari semua masalah,bajingan seperti mu tidak pantas di kasihani,mulai saat ini kita gak ada hubungan dan tolong jangan berfikir untuk kembali,aku rasa kAu masih ingat jalan pulang"
Shania meninggalkan eden yang masih terdiam,tanpa perduli gadis itu meninggalkan eden dan mengunci pintu mya dan menNgis sejadinya kesal dan kecewa...
Flashback off...
........
"Hallo iye napa?" Jawab seorang lelaki bertubuh jangkung dengan malas mengangkat telpon dari sahabat nya yang menyebalkan...
"Eh monyet lu dimana?"
"Gue Di LA panda bunting"
"Hah serius? Ngapain lu di sono?"
"Ya lagi jalan lah...ngapain lu ganggu aja panda bunting"
"Eh monyet lu ngomong yak,seriusan lu di LA nya di mana nya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DAN GELAP
RomanceBagaimana jadi nya jika seorang lelaki mencintai dengan tulus dan tanpa syarat,di uji berkali-kali...dengan persahabatan yang penuh tipu,kekasih yang pergi dan kembali nya masa lalu... Dan apa jadi nya jika sebuah hubungan dengan landasan emosi dan...