Hai 😊
Author ucapin makasih ya buat yang udah vote dan komen
Oke selamat membaca cerita author yang gaje
~~~~~~~~~~~~~~
Author pov
Sebulan setelah kejadian di mall tersebut semua berjalan seperti biasa keseruan mereka berempat masih terjadi dan kemesraan Tika dan Shelin bertambah serta perasaan sayang dan juga cinta mereka semakin besar.
Di sebuah kamar terdapat seorang gadis cantik yang sedang tidur tiduran sambil melakukan video call bersama kekasihnya
Sayang
Iya sayang
Udah dulu ya
Kok udahan sih emangnya
Kamu mau ngapain ??
Aku kebelet pipis yang
Yaudah tinggal pipis aja
Nggak usah di matiin
Dan bawa hp kamu ke
Kamar mandi
Ih kok gitu sih
Aku malu dan lagian
Itu privasi aku
Pake privasi segala sih yang
Aku juga pernah pipis
Dan aku udah pernah lihat
Punya kamu udah hafal
Lagi bentuknya yang imut itu
Ih sayang tapi kan
Tetap aja malu
Udah aku udah kebelet nih
By
Eh say-
Tut
"Kok di matiin sih" gerutu Shelin
Keesokan harinya di sekolah
"Hello guys" sapa Shinta pada ketiga sahabatnya
"Semangat amat tumben"
"Iyalah.. awali pagi dengan senyuman dan semangat"
"Iya yang skarang sweet seventeen ciee"
"Ah Tika tau aja emang kamu sahabat terbaiku muach"
"Enak aja main nyosor2" kata Shelin dengan kesal sambil menoyor kepala Shinta
"Yaelah Shel nggak bisa lihat orang senang aja"
"Lagian kalau mau happy2an jangan bawa2 kesayanganku dong"
"Iye2 sensi banget Shelin jadi orang"
"Udah2 kalian ini kaya tom end jerry aja berkelahi terus"
"Karna hari ini aku lagi happy dan nggak mau nyari masalah lagi jadi aku minta maaf ya Shelin"
"Maafnya nggak di terima"
"Yaelah Shel jahat amat jadi orang"
"Shelin !" Kata Tika sambil melototi Shelin
"Iya2 aku maafin"
"Nanti bininya baru nurut" kata Dini yang sedari tadi hanya diam
KAMU SEDANG MEMBACA
My Best Friend Is My Lover
RomanceMengandung unsur LGBT atau lesbian jadi bagi yang jijik dilarang membaca Seorang gadis pendiam, baik hati, dan lemah lembut memiliki masa lalu yang buruk yang membuat ia membenci kaum adam. Hidup gadis tersebut menjadi berwarna ketika ia bertemu den...
