Shelina pov
Kring..kringg...kring....
Bugh
"Aww sakit" kataku sambil mengelus bokongku yang sakit terjatuh dari ranjang karna terkejut mendengar suara alarm, duh sial banget sih, aku bangun dari tidurku mematikan alarm lalu berjalan dengan gontai
"Nih jam berapa sih" kataku sambil melihat jam yang melingkar di pergelangan tanganku
"Jam 7 astaga telat" kata ku langsung berlari ke kamar mandi, mandi secepat mungkin. Tak sampai 15 menit aku sudah keluar dari kamar mandi, make seragam bedak tipis lalu langsung menyambar kunci mobilku. Membawa dengan kecepatan di atas rata2
"Mampus aku telat, telat" gumamku selama perjalanan. Belum 30 menit aku sudah sampai di skolah dan mendapati gerbang sudah di tutup
"Pak, pak !!" Panggilku pada satpam
"Iya nak"
"Pak tolong bukain dong gerbangnya"
"Kamu sudah terlambat 30 menit Shelin"
"Kan baru kali ini juga saya terlambat, bukain ya pak ya ya ya janji deh besok gak terlambat lagi"
"Oke karna ini pertama kali jadi bapak kasih toleransi" kata pak satpam sambil membuka gerbang
"Makasih pak" kataku lalu menjalankan mobilku memasuki parkiran skolah
"Sama2 nak Shelin" kata Pak satpam yang masih dapat kudengar
Setelah selesai memarkirkan mobil ku aku langsung berlari ke kelas, semoga aja pak botak itu belum masuk. Aduh kayanya udah masuk deh pintu kelas ketutup terus gak ada suara2 bising
"Mampus aku"
Tok tok tok
"Masuk" kata suara tegas dari dalam membuatku gugup
Ceklek
"Selamat pagi pak" sapaku setelah pintu terbuka
"Kenapa terlambat ??" Tanya pak botak alias pak Lius tanpa melihatku
"Maaf pak tadi saya terlambat bangun"
"Karna saya tidak suka sama orang yang tidak disiplin walaupun kamu baru pertama kali terlambat tapi harus di hukum sekarang kamu angkat satu kaki kamu dan pegang telinga kamu, tetap seperti ini sampai jam pelajaran saya selesai"
"Tapi pak.."
"Tidak ada tapi2an atau mau saya tambah hukumannya ??"
"Eh eng-gak pak"
"Yasudah sekarang laksanakan"
"I-iya pak" kataku lalu melakukan apa yang di perintahkan pak botak, dasar guru kiler nyebelin gerutuku dan kulihat Shinta yang sedari tadi menahan tawanya
"Awas lu" ancamku padanya tanpa mengeluarkan suaranya yang di balas Shinta dengen meleletkan lidahnya. Nyebelin tuh orang
Setelah menunggu 1 jam 30 menit akhirnya hukumanku berakhir sudah karna waktu pelajaran pak botak di kelas ini sudah selesai. Aku merentangkan tanganku dan tersenyum bahagia setelah pak botak keluar dari kelas ini
"Akhirnya selesai juga" kataku sambil mengampiri kedua sahabatku dan kekasihku
"Hahahaha gimana hukumannya tadi Shel seru gak ??" Tanya Shinta sambil tersenyum jahil
"Seru pala lu yang ada tuh menyiksa"
"Hahahahahaha" tawa mereka bertiga
"Lagian kamu kenapa sih kok bisa terlambat" tanya gadisku
KAMU SEDANG MEMBACA
My Best Friend Is My Lover
RomanceMengandung unsur LGBT atau lesbian jadi bagi yang jijik dilarang membaca Seorang gadis pendiam, baik hati, dan lemah lembut memiliki masa lalu yang buruk yang membuat ia membenci kaum adam. Hidup gadis tersebut menjadi berwarna ketika ia bertemu den...