Amazing Girl [BTS] ✔️

01

.

.

.

BTS. Siapa yg tidak mengenal mereka? Salah satu Idol Korea yg sedang naik daun. Dari luar, mereka terlihat baik-baik saja. Namun siapa yg menyangka, kalau mereka mendapatkan teror setiap harinya.

PraaAaang....

"KYAAAA~" teriak Jimin.

Semua orang segera berlari dan masuk kedalam kamar Jimin. Bahkan Yoongi a.k Suga juga bangun dari tidurnya.

Ceklek...

"Ada apa Jim?" tanya Namjoon a.k Rapmon.

"Itu hyung!" Jimin menunjuk kearah jendela balkon. Para member terkejut melihat kaca pembatas balkon sudah pecah. Namjoon menghampiri serpihan kaca dan menemukan sebuah batu yg dibalut selembar kertas.

Namjoon membuka kertas itu. Mata Namjoon membulat saat melihat tulisan dikertas tersebut.

'You the die in my hand'

"Shit!" umpat Namjoon.

"Ada apa hyung?" tanya Taehyung a.k V.

"Surat ancaman lagi" jawab Namjoon.

"Hyung, bagaimana ini? Kita sedang berada di L.A dan teror itu masih muncul juga. Bukankah berarti mereka mengikuti kita" ucap Jimin dengan tubuh yg masih gemetar. Seokjin berusaha menenangkan Jimin.

"Hoseok~ah tolong panggilkan manager Sejin" pinta Namjoon.

"Okay"

"Jin hyung, tolong tenangkan Jimin. Setelah dia tenang, langsung berkumpul di ruang tamu" kata Namjoon.

"Aku mengerti"

Satu per satu member keluar dan berkumpul diruang tamu sambil menunggu kedatangan manager mereka. Pintu terbuka menampilkan orang yg sedari tadi mereka tunggu.

"Ada apa ini? Apa yg terjadi? Apa kalian terluka?" tanya manager Sejin.

"Tidak hyung. Aku hanya ingin meminta sesuatu pada mu" jawab Namjoon.

"Apa yg ingin kamu minta?"

"Besok pagi, kita kembali ke Seoul. Ada yg mengirim surat ancaman lagi"

"MWO? SURAT ANCAMAN! Tunggu, aku pikir surat ancaman itu hanya terjadi saat kalian berada di Seoul. Aku tidak menyangka surat ancaman itu sampai kesini"

"Lebih baik, kita pulang ke Seoul hyung. Setidaknya, di dorm kita memiliki perlindungan"

"Baiklah. Besok kalian akan berangkat. Istirahatlah! Tenangkan diri kalian"

"Nee"

.

.

.

.

.

.

"Bloody! Daddy memanggil mu" teriak Reyki dari jendela lantai 2 mansion mereka.