Man teman... di chapter ini, Yeonmi lebih banyak dipanggil Bloody. Aku sudah memberitahu kalian. Jadi buat para readers... nggak usah bingung ya...
Happy reading😘
.
.
.
Keluar dari gedung bighit, Bloody bergegas pergi ke Busan. Bahkan Bloody harus berubah menjadi pembalap dadakan. Setelah kurang lebih 3 jam perjalanan, Bloody akhirnya sampai disebuah rumah klasik. Dia memarkirkan mobilnya sembarangan dan langsung masuk kedalam rumah.
"Bloody, bisa jelaskan apa yg terjadi sampai kami harus menunda tugas kami?" tanya Revan.
"Sorry guys!... misi kita saling terhubung. Itu sebabnya aku kesini" jawab Bloody.
"Terhubung? Maksudnya?" tanya Red.
"Kita semua tahu. Ada yg mengincar BTS terutama Park Jimin"
"Kami sudah tahu hal itu Bloody" sahut Reyki yg baru saja datang dari arah dapur.
"Lho! Kenapa Reyki ada disini?"
"Aku tahu! pasti ada yg tidak beres. Jadi aku ikut datang kesini bersama Lee"
"Oke. Kembali ketopik awal" kata Red.
"Aku yg akan menjelaskan. Aku dan Bloody pernah menangkap seseorang yg ingin menembak Jimin BTS waktu acara fanmeet. Kami mengintrogasinya tapi dia tetap bungkam. Saat aku dan Bloody sedang berpikir bagaimana caranya agar membuat tangkapan kami buka mulut, tiba-tiba tangkapan kami berteriak kesakitan. Aku dan Bloody hanya diam saja sampai akhirnya tangkapan kami mati dengan sendirinya" jelas Lee.
"Wah! Mati sebelum kalian melakukan apa-apa. Itu sangat membosankan" ucap Revan.
"Kamu benar. Tapi sebelum mati, dia mengucapkan dua kata yg membuat kami bingung sampai sekarang"
"Apa itu?" tanya Reyki.
"ARMY dan MAFIA"
"Bukankan Army adalah nama Fans club BTS. Kenapa dia menyebutkan hal itu?" sahut Reyki.
"Yg lebih aneh, apa hubungannya Army dengan mafia?" tanya Revan.
"Awalnya aku tidak terlalu perduli. Aku pikir Army dan mafia adalah masalah yg berbeda. Tapi setelah berita yg aku dengar, aku jadi yakin bahwa Army dan mafia adalah satu masalah besar" kata Bloody.
"Memangnya kabar apa yg kamu dengar?" tanya Red.
"Park Jihyun, adik kandung dari Park Jimin sudah diculik. Tadi pagi kurang lebih jam 5, ibu Jihyun menemukan pintu kamar anaknya terbuka. Saat dichek ternyata Jihyun tidak ada dikamarnya. Dan ibu Jihyun menemukan surat dari penculiknya" jelas Lee.
"Tunggu! Sekarang aku mengerti. Tadi Bloody meminta ku untuk mencari keberadaan Jihyun. Saat aku menemukan titik koordinatnya, ternyata Jihyun disekap didalam rumah yg sama dengan rumah yg diduga ditinggali oleh klan mafia yg kita incar" jelas Reyki.
"Dengan kata lain kasus Jimin BTS dan mafia incaran kita saling terhubung" kata Red.
"Benar sekali. Kita tidak bisa gegabah dalam mengambil keputusan" ucap Bloody.
"Lalu apa yg akan kita lakukan?" tanya Lee.
"Apakah rumah mafia itu cukup jauh dari rumah ini?" tanya Bloody.
"Tidak juga" jawab Reyki.
"Sebenarnya ada alasan kenapa aku dan Red berencana untuk menangkap para mafia itu hari ini" kata Revan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Amazing Girl [BTS] ✔️
Fanfiction#1 in bodyguard {06/04/2019} #1 in seoul {14/05/2019} Bagaimana jadinya jika BTS mendapat seorang bodyguard wanita? Bagaimana kalau bodyguard BTS ternyata seorang pembunuh? Apakah akan ada kisah cinta diantara mereka? Apakah BTS sedang berada dalam...