13📎Awal mula.

5K 334 4
                                    

Pagi ini,Rei,Resa,Yoko,Aru,Aki,Hiro,Yoshii dan Daiki sarapan bersama.Mereka bercanda tawa.

Rei merasakan firasat buruk,tapi yah dia males aja.

Skip>>>

Makan siang.Sekarang mereka sedang berkumpul di meja sambil tertawa-tawa,Rei pun sudah memasuki mode Deredere
nya sejak kemarin-kemarin.

Dia jarang menjadi kuudere lagi.

Singkat saja kuudere adalah saat Rei dingin dan Deredere adalah mode ceria,hiperaktif dan 180° berbeda dengan kuudere.

"Terus begini..." Ucapan Yoshii yang sedang melawak terpotong.

Byur....

Segelas jus ditumpahkan dengan sengaja di kepala Rei,yang menyebabkan baju dan rambutnya basah.Mereka yang sedang tertawa-tawa pun langsung berhenti,dan beralih menatap Rei.Hide yang melihat diam saja,sebenarnya ia menahan amarahnya.Dan kalau ia berbuat pasti ditahan Rei.

"Hahaha...Sorry.....sengaja." Ucap perempuan yang menumpahkan jus di kepala Rei itu.

Daiki hendak berdiri.

"Aku baik-baik saja." Ucap Rei tersenyum.

"Tapi bagaimana dengan bajumu?" Tanya Aru.

"Tenang saja.Daiki aku tidak apa-apa kok,aku akan ganti baju sekarang juga." Ucap Rei lalu tersenyum ke arah Daiki.

"Benarkah?" Tanya Daiki memastikan.

"Ya,tentu tak ada masalah bukan?" Ucap Rei sambil mempertahankan senyumnya.

"Baiklah." Ucap Daiki.

Rei berteleport.Sedangkan,cewek tadi yang menumpahkan jus, berdecih kesal lalu pergi ke tempat duduknya bersama anggota geng-nya.

Di kamarnya,Rei segera mengambil baju lalu sedikit membersihkan rambutnya yang terkena tumpahan jus.

Di kantin.

"Hide kau tidak marah?" Ucap Hotaru yang mengerti sikap Overprotektif+Siscon Hide.

"Bagaimana aku bisa tak marah,hanya saja aku berharap pem-bullyan ini tidak makin parah.Karena Rei........" Ucap Hide.

"Susah jika sikapnya seperti yang kau bilang." Ucap Daiki.

Mereka menggangguk setuju.

"Maaf gak lama ye kan?" Tanya Rei yang baru selesai berteleport.Jangan lupa sikap Rei yang sering ngeselin pas dia lagi Dere-dere.

"Lo mandi nyet?Ko bentar?" Ucap Yoko.

"Mandi lah,Karena gue mandinya gak pake lama kek kalian." Balas Rei.

"Ke kelas cuy?Entar lagi bel." Ucap Rei.

"Kuyy" Balas teman-temannya.

Dia dan abangnya pun berpisah saat hendak masuk ke kelas.

Rei diam dikelas dan hanya bisa melamun.

"Nah jika masih ada yang kurang mengerti,Reiko sekarang akan maju untuk mengerjakan soal ini." Ucap guru MTK yang bernama Zeno-Sensei.

"Eh iya sensei." Ucap Rei tersadar dari lamunannya lalu berjalan menuju ke depan.

Saat melewati meja Lisa,Lisa hendak menjegal kaki Rei.Rei kakinya sengaja dia depankan agar terkena kaki Lisa.Tapi nyatanya dia tidak jatuh akibat keseimbangannya yang super super stabil.

Beberapa anggota Rei fans club atau singkatannya RFC,yang melihat kejadian itu menatap tajam Lisa.Rei mengerjakan soal dengan cepat,namun dengan cara yang praktis dan dia juga menjelaskan caranya dengan singkat,padat namun sangat jelas.Berbakat menjadi guru kah?Tapi dianya nggak mau.

Rei kembali menuju ke kursinya.Lisa lagi-lagi berusaha menjegal kaki Rei,namun yah seperti tadi.Rei tetap berdiri tegak dan santai.

Skip>>>>

Pagi yang indah.Rei berjalan beriringan bersama-sama.Tanpa mereka sadari ada seutas tali super tipis yang jika terkena akan tumpah seember air.Rei menyadarinya.

"Tidak apa lah,dan lagi mereka mengincarku kan?Daripada mereka yang terkena" Batin Rei.

Setelah membatin seperti itu Rei tersenyum menatap teman-temannya yang sedang tertawa.Sebenarnya Hide juga menyadari itu,tapi apa daya.Ujung-ujungnya dia yang kena marah,dia pun sudah memperingatkan Rei tadi.Namun Rei keras kepala,mau bagaimana lagi bukan?

Rei tersenyum lalu berlari pelan tapi menghadap kebelakang alias lari mundur?Bisa dibilang begitu.

"Reeiii tungg-" Ucap Yoko terpotong.

Byurr.....

Rei basah kuyup.

"Hei Rei apa yang kau lakukan?!" Ucap Resa khawatir.

"Eh??Ada jebakan disini?Siapa yang memasang jebakan childish seperti ini?" Ucap Rei pura-pura tidak tau.

"Daripada itu,Rei bukankah kau lebih baik mengganti baju?Nanti masuk angin." Ucap Hotaru sambil berusaha menenangkan Daiki dan Hide.

"Ah ya aku lupa,aku ganti baju dulu ya." Ucap Rei.

"Nanti aku langsung nyusul ke kantin ya." Sambungnya lagi,lalu berteleport.

"Sudah berapa kali seperti ini?" Ucap Aru lelah.

"Hide kau menyadarinya kan?" Ucap Daiki dingin.

"Kurang lebih,karena dia mengaktifkan mind blocker miliknya." Ucap Hide kesal.

"Bagaimana kalau ini lebih parah?" Ucap Yoko khawatir.

"Semoga saja tidak." Ucap Hotaru.

******

"Ah mereka benar-benar merepotkan ya."

"Lisa cs. itu."

"Ah sudahlah.Laper,nanti mereka kelamaan nunggu lagi."

Gadis yang sedari tadi itu mengoceh sendiri sambil memakai seragamnya,berteleport.Dan kamar itu menjadi kosong lagi.

*****

"Melelahkannn...." Ucap Aru sambil berjalan gontai.

"Lebih baik kita teleport." Ucap Rei.

Mereka menggangguk kompak lalu langsung berteleport menuju kamar.Rei melepas sepatunya di depan pintu,lalu dia membuka pintu kamar dan langsung menjatuhkan diri ke kasurnya.

Dia jatuh dalam posisi tengkurap dan seragam masih melekat di tubuhnya dan stocking masih terpasang di kakinya.

"Rei...Lebih baik kau bersih-bersih dulu deh." Nasehat Resa.

"Tentu ini aku juga mau bersih-bersih" Ucap Rei lalu bangun dari tidurnya,mengambil piyama-nya dan berjalan ke kamar mandi.

15 menit,Rei sudah keluar lengkap dengan piyamanya.Handuk kecil melingkar di lehernya.

Setelah rambutnya agak kering,dia langsung tidur.

****

Neko kelelahan,beneran lho.Lagi masa-masa UTS.

See you next time🐾🐾🐾

Rye AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang