MENDENGARKAN

504 87 15
                                    


Orang dewasa mengatakan jika mendengarkan itu sangat sulit dilakukan; dan kini aku menyadarinya. Jika kau merasa jika seseorang telah membohongimu, maka kau tidak akan pernah mau untuk mendengar alasan darinya, tapi mendengarkan itu awal dari segalanya; kau jatuh ke pelukannya karena mendengar ucapan manis darinya, kau meninggalkannya setelah mendengar kata perpisahan darinya dan semuanya akan menjadi terang ketika kau mau mendengar penjelasan darinya.

Keheningan ruang tengah apartement itu membuat Sehun menyadari jika menjadi orang dewasa itu sangat sulit. Ia masih menatap dua orang yang duduk berhadapan di ruang tengah apartement, Ia diam karena itu bukan masalahnya dan kalau pun kakaknya meminta saran darinya; tentu saja ia akan menyuruh Irene untuk melepaskan Mino.

Suara Irene memecah keheningan.

" katakan padaku alasan kenapa kau sangat yakin jika wanita itu berbohong" ucap Irene menatap Mino masih dengan tatapan penuh kemarahan.

" karena memang aku tidak merasa memiliki hubungan dekat dengan wanita itu"

" apa seseorang yang melakukan One Night Stand harus saling mengenal dan dekat?"

" Joohyun-ah"

" Foto yang beredar adalah foto yang diambil saat terakhir kali aku bertemu dengan wanita itu. Dan itu dua tahun yang lalu, saat aku dan Kang Seungyoon menjadi guest untuk pembukaan club malam milik CEO kami, dan setelah perform kami kembali ke dorm tidak ada yang lain"

" jika saat itu kami melakukannya tentu saja anak itu sudah lahir, dan dari pernyataannya dia mengatakan dia tengah hamil lima bulan"

"apa itu masuk akal?" lanjut Song Mino.

" Kau yakin, kalian terakhir kali kalian bertemu adalah dua tahun yang lalu?"

" sangat yakin, kau tahu sendiri aku disibukan dengan world tour dan persiapan album solo ku,kan? Kita bahkan harus bertemu di Hongkong"

" Dan aku tidak mungkin mengkhianatimu karena aku sangat mencintaimu"

Irene diam dan menatap Mino, menarik nafasnya dalam-dalam; sesungguhnya saat ini, dia ingin menangis.

Mino terdiam tenggelam dalam pikirannya sendiri.

" Setelah ini jangan pernah bertemu denganku lagi, fokuslah pada kasus hukummu. Aku sudah menelpon pengacara Jang, biarkan dia bekerjasama dengan pengacara dari agencymu. Jika kau memang bersalah aku tidak bisa berbuat apapun selain meninggalkan mu" ucap Irene

" ini juga sangat sulit bagiku, tapi aku tidak bisa mentorerir pengkhianatan" lanjut Irene.

Entah apa yang ada dalam pikiran Mino tapi mendengar apa yang dikatakan Irene, pria itu tersenyum dan menarik Irene ke pelukannya; dan wanita itu pun tak menolak.

" Ini adalah pertengkaran paling romantis yang pernah aku saksikan" gumam Sehun.

Salah satu cara bersikap netral adalah mendengar apa yang dikatakan saksi dan korban tanpa sepengetahuan tersangka. Entah bagaimana Irene tengah mengorek semua informasi tentang Mino, ia bahkan mengumpulkan semua jadwal Mino sejak setahun yang lalu. Ia terobsesi untuk mencari bukti pendukung apakah Mino layak dipertahankan atau tidak.

Irene tak akan melakukan hal ini, bukan karena ia percaya pada kekasihnya.

Irene duduk di hadapan seorang wanita yang duduk dengan angkuhnya. Melihat wajahnya saja ia sudah kesal setengah mati. Wanita itu menatapnya dengan tatapan pongah dan Irene pun membalas dengan senyuman sinis.

" Ada keperluan apa? Kenapa ingin bertemu denganku?" tanya Irene

" aku hanya ingin mengatakan jika kau harusnya pergi dari sisi Song Mino, apa kau masih mau mendekati seorang pria beristri dan sudah memiliki putra?" ucap Jung Ai Ri

" Song Mino tidak pernah mengatakan padaku jika dia sudah PERNAH menikah"

"pria itu akan memiliki seorang putra" kata Ai Ri menekankan kata putra

" Benarkah itu putra Song Mino?"

" kau masih tidak percaya?"

" Entahlah tapi melihat wajahmu saja, aku bisa melihat aura gelap pada dirimu" balas Irene

" Kapan kau pertama kali bertemu dengan Mino?"

" aku bertemu dengannya karena aku pernah bekerja sama dengan perusahaannya, kami sering bertemu di club malam dan berakhir di tempat tidur"

"Apa dia membawamu ke rumahnya?"

" tentu saja"

" Kau luar biasa sekali, bagaimana bisa Dispatch tidak bisa mengendus hubungan kalian? "

"Aku dan Mino berkencan di Jepang saja Dispatch berhasil mengabadikan, dan kalian sering berkencan di club malam di Gangnam saja mereka tidak memiliki bukti? Wow, bagaimana caranya? Aku ingin belajar dari mu" lanjut Irene.

Ai Ri menatap Irene dengan perasaan kesal, ya tentu saja. Ia berniat membuat Irene panas dan mau meninggalkan Mino tapi sekarang justru ia yang diserang.

" aku dengar usia kandunganmu sudah lima bulan itu artinya kalian berhubungan kira-kira lima sampai enam bulan yang lalu? Apa begitu?"

" apa usia kandunganku menjadi urusanmu?" tanya Si Ra

" tentu saja, itu urusanku. Kau bilang putra dalam kandunganmu itu darah daging Song Mino"

" Memang" jawab Ai Ri.

" Jika begitu bukankah putra dalam kandunganmu itu akan jadi anak tiriku" ucap Irene, wanita bermarga Bae itu tersenyum menikmati wajah kesal wanita yang duduk di hadapannya.

Ekspresi jengkel jelas terlihat di wajah cantik Ai Ri, aku katakan jangan pernah berkonfrontasi dengan Irene karena jika ia sudah kesal maka bersiaplah menghadapi seorang dewi yang siap menyayat hatimu, kau bisa berakhir tragis hanya dengan kata-kata yang terlontar dari mulutnya.



Haruskah aku mengatakan jika sesungguhnya Irene merindukan kekasihnya?

Entah berapa kali ia memeriksa ponselnya, yang ia lakukan beberapa hari terakhir ini hanya duduk termenung di ruang tengah, menatap taman di luar apartementnya melalui balkon hingga membuat Sehun kesal.

" Jika kau merindukannya, kenapa kau tidak menelponnya?" ucap Sehun sibuk dengan ponselnya.

Tak ada balasan dari Irene.

"Suka sekali menyiksa diri sendiri" kata Sehun

" bagaimana aku menelponnya jika aku sudah mengatakan padanya untuk tidak menghubungiku"

Sehun memejamkan matanya, kenapa baru sekarang ia menyadari jika kakaknya ini luar biasa tsundere.

" harga dirimu memang sangat tinggi" balas Sehun.

" jika seperti itu, kenapa kakak tidak membuatnya seolah kalian bertemu secara tidak sengaja?" lanjut Sehun.

" Bagaimana caranya?" ucap Irene penuh semangat.


Sehun tersenyum, ia tahu jika kakaknya sangat mencintai Song Mino; dan dia harus membantu kakaknya karena ia tidak tega melihat kakaknya bersedih. Karena sesungguhnya Sehun mengetahui apa yang tidak diketahui oleh Irene dan Mino.




TBC

Maafkan gue yang selalu ngaret dan lama banget updatenya karena emang dunia nyata harus diutamakan dan gue emang mahasiswa tingkat akhir dan gue aja lagi magang dan itu melelahkan sekali jadi nyari ide ceritapun gue males mikir. Jadi mohon dimaklumi tapi yang jelas, gue janji work ini bakal diselesaikan alias tetep diposting sampai TAMAT.

Dan terkadang ide yang datang ke gue itu banyak tapi kalau gue masukin ke cerita ini semua, maka ceritanya bakal ngalor-ngidul jadi ya, gue nyambi nulis ide lain juga. itu aja kalau emang idenya datengnya lancar kalau nggak ya tetep aja gue stuck.

LOVE IS ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang