6

505 73 19
                                    

Namjoon mengusap kepalanya yang sedikit benjol akibat jitakan sayang dari Yoon Gi. Sedangkan seseorang yang tak jauh dari dirinya terkikik pelan saat melihat wajah Namjoon yang kusut mirip dompet di tanggal tua. Siapa suruh cari masalah dengan Yoon Gi, apalagi jika sudah berurusan dengan mixtape nya. Jiwa raja iblis dalam dirinya pasti akan bangkit dan mengamuk.

"Diamlah Jim. Ini sakit tau"

"Salah hyung sendiri. Sudah tau Yoon Gi hyung sensitif jika mixtape nya disentuh. Kau malah dengan terang-terangan menyimpan milikmu di dalam file yang sama dengannya" pria bernama Jimin itu mengejeknya.

"Berisik. Lebih baik kau diam saja" ketus Namjoon.

Jujur saja jitakan Yoon Gi berhasil membuat kepalanya sedikit berdenyut. Namjoon semakin menekuk wajahnya saat Jimin makin gencar menggodanya. Sedangkan pemuda satunya lagi, yang terlihat lebih muda dari mereka berdua. Memandang tak mengerti.

"Jimin_ah, kemana Yoon Gi?"

Satunya lagi, entah datang darimana langsung menyerobot masuk dengan menenteng satu kantong kresek penuh. Sedangkan yang ditanya hanya mengangkat bahu. Manik pemuda yang baru saja datang itu tertuju pada sosok yang tengah duduk di pojok ruangan.

"Hey, kita ada tamu? Diakah yang diceritakan Yoon Gi?"

"Astaga, aku lupa. Kenalkan dia Jeon Jungkook. Dia yang akan mengisi line vocal sama seperti hyung dan juga Jimin"

"Kita punya teman lagi Baekhyun hyung" ucap Jimin

Merasa harus memperkenalkan diri, Jungkook langsung berdiri membungkuk sempurna sambil mengucapkan namanya. Sedangkan pemuda yang bernama Baekhyun tersenyum lebar.

"Wah, kau Jeon Jungkook itu? Yang sering diceritakan oleh Yoon Gi? Daebakk" ucap Baekhyun dengan mata berbinar.

Jungkook hanya mengusap tengkuknya, menundukkan kepalanya dan tersenyum tipis. Salah tingkah saat mengetahui jika dirinya sering dibicarakan apalagi oleh Yoon Gi. Pemuda yang memiliki ketertarikan tidur berlebih itu, apa dia memuji dirinya setiap kali berbicara pada mereka?
Lebih tepatnya pada Baekhyun, melihat reaksi yang Baekhyun berikan membuat Jungkook semakin salah tingkah.

"Berhentilah bersikap seperti itu. Jungkook jadi takut padamu, hyung"

Jimin dengan cepat menarik kerah Baekhyun dari arah belakang, sejenak melupakan jika orang yang baru saja dia tarik kerah nya 3 tahun lebih tua darinya. Terkadang Baekhyun itu bisa menjelma menjadi anak berusia lima tahun jika tidak diingatkan. Sadar akan perbuatannya Baekhyun seketika meminta maaf. Lalu dirinya kembali menanyakan keberadaan Yoon Gi. Tadi saat dirinya berada di jalan, Yoon Gi menelfonnya dan memintanya untuk membeli makanan ringan di minimarket terdekat. Biasanya jika sudah seperti ini sudah dapat dipastikan dirinya, Jimin dan juga Namjoon pasti akan bermalam disini.

Tapi kali ini ada Jungkook, si wajah baru.
Apa mungkin?

"Sepertinya kita akan menginap malam ini"

"Mungkin"

Di detik berikutnya ponsel Jungkook bergetar, ada satu pesan masuk.
Dari Yoon Gi.

From : Yoon Gi hyung
Apa kau sudah sampai di studio?

To : Yoon Gi hyung
Ya. Aku sudah sampai

Moon Child ( COMPLETE ) | Tersedia versi E-book dan versi Cetak |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang