Your vote and comment is very important <3
/On Instagram/
@feliciakvdt
*****
New York - USA
08.00AM.
Setiap hari dijalani Sky dengan berat hati semenjak ia dipindahkan menjadi sekretaris Richie. Hari demi hari lelaki itu semakin terlihat seperti ingin mendekatinya tetapi Sky buang jauh-jauh pikiran itu. Tidak mungkin bagi seorang trillionaire ternama yang diimpi-impikan oleh banyak wanita ingin mendekati seorang wanita yang hanya bekerja sebagai sekretarisnya. Sky dan Richie kalau dilihat dari jabatan mereka seperti matahari dan awan. Richie sebagai matahari yang menyinari bumi sedangkan Sky seperti awan yang hanya bisa bergumul dan berdiri di belakangnya dengan terkadang menangis dan mengekspresikannya sebagai hujan.
Sky sedang serius mengerjakan pekerjaannya, tiba-tiba suara telepon terdengar, suara itu mampu membuatnya terkejut.
"Sky ke ruangan saya sekarang" Richie memanggil Sky melalui telepon. Sebenarnya tidak ada yang ingin dibicarakan lelaki itu. Ia hanya ingin melihat Sky, mungkin membuatnya sedikit kesal dan sedikit bermain dengannya.
Oh iya, perlu diingat jika meja sekretaris Richie yang sebelumnya sudah dipindahkan ke ruangan tertutup semenjak Sky menjadi sekretaris dan sekretaris Richie dipindahkan menjadi sekretaris James.
Setelah menerima perintah dari Richie, Sky pun menuju ruangan Richie.
Tok
Tok
Tok
"Kenapa?" Tanya Sky dengan wajah malasnya.
Sky memang tidak pernah bersikap sopan layaknya seorang pekerja kepada bosnya. Ia tidak pernah menganggap Richie sebagai bosnya apalagi semenjak dirinya dan Richie menjadi musuh. Tidak pernah sekalipun dirinya menganggap lelaki itu sebagai atasannya.
Richie menatap Sky yang sedang berjalan menuju mejanya. Keluarlah ide di otaknya untuk membuat Sky kesal.
"Pekerjaan yang saya berikan sudah selesai?"
"Jadwal saya untuk besok apa?"
"Kamu kenapa lama sekali saat saya panggil kesini tadi?"
"Ngapain aja kamu?"
"Pacaran dengan manajer?"
"Kamu saya tambah pekerjaannya"
Buk
Richie menghempaskan sebuah map tebal yang berisikan dokumen yang harus dikerjakan Sky. Wanita itu menatap map itu kemudian beralih ke Richie dengan wajah dongkolnya.
Mudah sekali untuk seorang Richie membuat Sky merasa kesal.
"Apa-apaan ini?"
"Ini uda jam pulang terus masih suruh saya ngerjain itu? Terus saya harus lembur gitu?"
"IN YOUR DREAM MR RICHIE" Ucap Sky dengan penuh penekanan.
Richie menyeringai. Ia berdiri menghampiri Sky yang berdiri di depan mejanya. Lelaki itu mendudukkan bokongnya di meja jadi ia bisa menghadap Sky. Sky yang berdiri agak kesamping dari posisi Richie ditarik oleh lelaki itu dan diberhentikan tepat di depannya. Pegangan lelaki itu terlepas meskipun Sky sudah didepannya. Ia tidak akan membiarkan Sky pergi kali ini.
Richie berbisik tepat di telinga Sky.
"Kamu berani melawan saya?"
"Kenapa engga?"

KAMU SEDANG MEMBACA
MY BOSSY TRILLIONAIRE
RomantikaRichie Harvey Alexander, seorang trillionaire tampan dan hot. Ia terkenal sebagai CEO paling dingin sejagat raya. Ia tidak pernah jatuh cinta kepada wanita manapun. Sampai akhirnya ia bertemu dengan seorang wanita yang menarik perhatiannya. Sialnya...