Your vote and comment is very important <3
/On Instagram/
@feliciakvdt
*****
New York - USA
09.00AM
Terlihat seorang lelaki dengan balutan jas mahal dan rapi baru saja turun dari sebuah mobil hitam yang pastinya harganya selangit. Yap, lelaki itu adalah Matthew – si pemilik perusahaan. Dengan penuh wibawa ia berjalan melewati pintu masuk. Seluruh staf yang menyadari kedatangan atasan mereka langsung menundukkan kepala memberi hormat kepada Matthew. Beberapa dari mereka ada yang menyapa mengucapkan selamat pagi tetapi seperti biasa, lelaki itu tidak akan menjawab salam yang ia terima. Ia akan tetap berjalan melewati seluruh staf dan menaiki lift menuju ruangannya.
Para staf merasakan aura mencekam ketika Matthew melewati mereka. Begitu juga dengan Sky, ketika ia memasuki ruangan Matthew untuk memberikan berkas penting dan memberitahukan jadwal lelaki itu hari ini, ia merasakan aura yang sangat mencekam dari lelaki di depannya ini.
"Selamat pagi pak" Sapa Sky.
"Apa jadwal saya hari ini?" Tanya Matthew to the point.
"Nanti siang bapak ada meeting dengan seluruh pengikut tender dari Mr. Kenzie"
"Dimana?"
"Di Harvey Enterprise pak" Jawab Sky.
Setelah Sky menjawab Matthew, lelaki itu langsung mengalihkan pandangannya ke Sky. Ia menatap Sky dengan intens dan terlihat ia mengeraskan rahangnya.
Melihat Matthew yang tiba-tiba menatapnya seperti itu Sky pun terkejut.
Ia denga refleks bertanya kepada Matthew. "Kenapa pak?"
Tetapi diluar dugaannya, Matthew tidak menjawabnya dan kembali fokus ke laptopnya.
"Jam berapa?" Tanya Matthew.
"Jam satu pak" Jawab Sky.
"Setelah itu apalagi jadwal saya?" Tanya Matthew selanjutnya.
"Ga ada lagi pak"
"Bapak hari ini cuma ada satu meeting" Lanjut Sky.
"Ok" Jawab Matthew super singkat.
Sky menaikkan alisnya sebelah tidak percaya lelaki di depannya ini menjawabnya dengan sangat singkat. Hanya dengan satu kata. Sangat berbeda dengan lelaki yang mengajaknya makan malam kemarin.
"Kalau gitu saya permisi pak" Izin Sky.
Matthew hanya menganggukkan kepalanya.
Ketika Sky berjalan keluar dan membelakangi Matthew, lelaki itu mengalihkan pandangannya dari laptop dan menatap Sky berjalan meninggalkan ruangannya.
Sky dan Matthew, keduanya fokus pada pekerjaan masing-masing. Meskipun hari ini Matthew hanya ada satu meeting tetapi pekerjaan keduanya tetap banyak. Apalagi Sky. Ia bukan hanya harus mempersiapkan berkas penting untuk meeting, menyusun jadwal Matthew, tetapi ia juga harus melakukan hal penting lainnya, seperti membalas email, memastikan jadwal meeting kedepan, dan beberapa hal lainnya yang tidak kalah penting. Meskipun begitu, ia tetap merasa besyukur bisa bekerja di AMX House dan bertemu Matthew sebagai atasannya daripada ia harus bekerja di bawah tekanan Richie.
Karena meeting hari ini akan dilaksanakan pada pukul satu, sangat tidak mungkin bagi Sky untuk memakan makan siangnya pada jam makan siang nanti. Sekarang jam sudah menunjukkan pukul sebelas lewat dan saatnya Sky untuk makan siang terlebih dulu. Tetapi sebelum itu ia akan meminta izin ke Matthew terlebih dulu. Ia berjalan menuju ruangan Matthew dan mengetuk pintu besar yang menghalanginya.
"Masuk" Terdengar suara dari dalam ruangan.
Sky membuka pintu dan berjalan masuk. Ia berhenti tepat di depan meja Matthew.
"Pak nanti kan ada meeting jam satu, terus kalau nunggu jam makan siang nanti baru saya makan siang takutnya ga sempat" Sky berhenti sejenak menunggu respon dari Matthew. Ternyata lelaki itu hanya diam menatapnya.
"Jadi boleh ga saya makan duluan sekarang? Jadi nanti saya masih sempat menyiapkan berkas-berkas yang lain" Ucap Sky takut-takut.
Matthew tersenyum tipis melihat tingkah laku Sky yang dianggapnya lucu itu.
Sky menyadari Matthew yang tersenyum. "Eh? Kok malah senyum?" Ceplos Sky.
"Eh maaf hehe" Sky cengengesan.
Melihat Sky yang keceplosan semakin membuat Matthew melebarkan senyumannya.
"Boleh. Kamu makan aja dulu sekarang" Jawab Matthew akhirnya memberikan izin kepada Sky.
"Beneran pak?" Tanya Sky tidak yakin.
"Iya. Cepetan pergi sebelum saya menarik kembali ucapan saya" Ancam Matthew.
"Eh eh iya pak saya pergi sekarang" Sky dengan berjalan cepat terburu-buru meninggalkan ruangan Matthew dan ia pergi membeli makanannya.
- My Bossy Trillionaire -
21 May 2019
02.13AM
IG: @feliciakvdt
xoxo!
![](https://img.wattpad.com/cover/166482266-288-k429523.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BOSSY TRILLIONAIRE
RomanceRichie Harvey Alexander, seorang trillionaire tampan dan hot. Ia terkenal sebagai CEO paling dingin sejagat raya. Ia tidak pernah jatuh cinta kepada wanita manapun. Sampai akhirnya ia bertemu dengan seorang wanita yang menarik perhatiannya. Sialnya...