09. Dia Menghilang.

39 6 0
                                    

Hari ini aku telah siap dengan seragamku. Hari senin yang cerah. Dan hari senin ini tak dilaksanakan upacara seperti biasanya. Karena, hari rabu aku sudah memasuki tes akhir semester pertama.

Mungkin hari ini dan besok tidak ada kegiatan belajar mengajar.

Aku memasuki kelas dengan wajah seperti biasa. Tersenyum untuk menyapa teman temanku yang ada di sana.

"Raa," aku menoleh mendapati Meli di belakangku.

"Kenapa Mel?"

"Nih liat." ucapnya sambil menyodorkan ponselnya padaku.

Aku menatap layar ponsel Meli. Terpampang chatroom dirinya dengan Yoga.

Di situ Yoga bertanya pada Meli. Katanya kenapa aku tak ada kabar.

Yogaa

Si item ngga ada kabar:(

Kamu dong chat duluan.

Ngga aktif.

Aktif, orang tadi aja nanya pr ke aku.

Coba ya.

Iya.

Oh iya dia aktif hehe..

Aku mengembalikan ponsel Meli.

"Pantes tadi malem dia ngirim pesan, ternyata disuruh kamu." ucapku.

"Masa sih?" aku hanya mengangguk menanggapi ucapan Meli.

"Oh iya, aku mau ngasih tau kamu. Tapi kamu jangan marah ya?" tanya Meli.

"Iya," jawabku.

"Dia udah punya pacar," ucap Meli.

'Uhukk...' aku sedikit tersentak.

Sudah punya pacar katanya? Apa aku tak salah dengar?

***

Jam istirahat telah datang. Sudah ku bilang bukan? Hari ini tak akan ada kegiatan belajar mengajar di sekolahku.

Aku mengecek ponsel. Barangkali ada pesan dari Yoga. Tapi nihil! Tak ada satu pesanpun darinya.

Saat aku melihat ke kelasnya pun dia tak ada.

"Eh Mel, kamu tau nggak pas hari minggu Yogaa ke mana?" tanyaku pada Meli yang tengah memakan cemilan.

"Dia pergi sama Rakhma," jawab Meli.

"Rakhma? Siapa?"

"Rakhma pacarnya Yogaa... Upss"

#

Dia pandai sekali menyembunyikan kenyataan, hingga aku pun tertipu begitu dalam:)

My Beloved Brother |tamat|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang