Chapter 2

4K 177 24
                                    

Sudah beberapa bulan, Elise menjalani hidupnya tanpa Rayyan. Kata-katanya yang begitu menohok, seakan menjadi serangan tersendiri untuk Elise. Meski sudah berbulan-bulan Elise berpisah dengan Ray, tetap saja memori-memorinya dengan Ray belum sepenuhnya terhapus. Terlebih lagi, soal Ray yang menjatuhkannya kala itu.

Tiba-tiba ponsel Elise berbunyi, tanda ada notifikasi masuk dari ponselnya. Elise yang kini trngah menatap langit-langut kamarnya, langsung cepat mengambil ponselnya yang berada di atas nakas.

Arsyanadty_ started following you.

Elise tak begitu memperdulikan, ia langsung menutup kembali ponselnya dan meletakkan ponselnya itu di atas nakas kembali. Pikirnya, itu hanyalah Kakak kelasnya. Berhubung baru beberapa bulan ia masuk SMA, dan tak banyak kakak kelas yang ia tahu.

Namun, lama-kelaman Elise penasaran siapakah yang masuk ke notifikasi akun sosial medianya itu. Walau ia tahu, itu hanya hal sepele yang tak harus dipikirkan.

Tanpa berpikir, Elise langsung cepat mengambil kembali ponselnya itu yang ia letakan di atas nakas. Ia langsung melihat profil si pengguna akun tersebut. Ternyata akun tersebut dikunci oleh si pengguna, entah mengapa ke-kepoan-nya ini makin menjadi setelah tahu bahwa akun tersebut di privasi oleh penggunanya. Elise pun langsung menekan tulisan "Follow" pawsa akun tersebut.

Dengan rasa penasaran, ia langsung menghubungi Dina. Berhubung sepupu Dina adalah kakak kelas mereka yang kini tengah duduk di bangku kelas dua belas.


EliseClarie: Din.

Tak lama, Dina membalas.

DinaLarasati: What?

EliseClarie: Ini siapa deh?

Elise mengirimkan gambar hasil tangkap layar.

DinaLarasati: WHAT? LO DI FOLLOW DIA? DIA KAKAK KELAS KITA YANG KATANYA COGAN, DENGER-DENGER SIH DIA MOST WANTED.

DinaLarasati: GUE BORO BORO DI FOLLOW, DI ACC AJA ENGGA :')

EliseClarie: Ohh.

DinaLarasti: JUST OH? OH GOD ELISE, LO HARUSNYA SENENG KEK APA KEK.

EliseClarie: Saya suka, saya suka.

DinaLarasi: Ya, gak gitu juga bego.

*read*

Pendek ya? Jangan cepet-cepet bacanya dong.

Makasih yang udah baca serta voment!

Happy Reading!

Salam, gadis senja

My Possessive CloseFriend [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang