"Jadi materi drama kita kali ini kita bikin short movie ya anak-anak." Ujar bunda Elly. Guru Bahasa Indonesia. "Pemeran utamanya yang itu." Bunda nunjuk Celine.
"Celine bun namanya." Teriak Dini.
"Iyaa. Si Celine. Sama cowoknya si Bambang." Bunda Elly emang apa-apa nunjuknya kalau nggak Satria ya Bambang. Dua bojong itu emang yahuud kayaknya bagi dia.
"Kenapa nggak Al aja sih?" Selak Bambang yang kebetulan duduk di hadapan meja guru pas.
"Kenapa nggak kamu aja sih?" Balas bunda Elly hingga membuat Bambang sedikit terskak oleh ucapan frontalnya.
"Yaudah saya." Bambang ngalah. Terus, langsung duduk tegap gitu.
"Judul dramanya Kekasih Bayangan." Ucap bunda Elly.
"Ceritanya si Celine ini idola orang-orang. Jadi banyak yang naksir sama Celine." Ujar bunda Elly menceritakan hal-hal yang akan di dramakan.
"Saya juga sih." Sahut Satria yang bermaksud suka juga dengan Celine.
"Si Bambang ini orangnya bagus, nggak neko-neko. Tapi ganteng lho nak orangnya si Bambang ini. Nah, si Celine anaknya jutek."
"Ihirrrr." Sorak sekelas.
"Serrr, dibilang ganteng. Ihiyyyy!" Ujar Satria dengan logat dan tingkah pada umumnya dia.
"Emang bun, si Celine ini emang jutek bun. Sok-sok dingin gitu bagaikan kulkas." Ujar Satria dan Bambang saling bersahutan untuk menyudutkan Celine. Yang diomongin mah, lagi ngantuk jadi nggak mau ngehirauin mereka.
"Nanti endingnya mereka berdua jadi nggak bun?" Tanya Ammir.
"Nggak. Nggak jadi mereka."
"Hahaha." Sekelas ngakak. Nggak tau ngapa😂
Setelah menceritakan kelanjutan cerita dramanya, bunda pun berkata. "Nanti kalian pilih sendiri perannya, apa-apanya."
"Ya saya anaknya aja bun." Habib mengajukan diri.
"HAHAHA."
Selesai ngakak, bojongers pun kembali mendengarkan cerita bunda.
"Jangan nangis lho Gan, tahan Gan. Tahan." Ucap Satria nggak jelas. Lelucon di tengah kisah drama itu pun mengundang bojong lain untuk menyudutkan Ganta sekaligus menertawakan ulah mereka sendiri.
"Sedih Ganta." Kata Bambang membela Satria. Ia pun mengelus punggung teman sebangkunya itu.
"Endingnya dikasih bayangan potonya." Saran Al. Sang ketua kelas.
"Ohiyaa. Kasih bayangan aja, laki sama laki gitu kan?" Si Nugraha mah malah ngelawak. Tapi tidak begitu garing sih.
"Hahaha."
"Kayak Dilan Milea gitu." Lanjut Nugraha.
"Endingnya happy. Mereka bertemu tapi tidak bisa bersatu. Karena Celine udah punya keluarga, si Bambang sama Satria juga udah punya keluarga masing-masing." Kata bunda.
"Berarti pemeran utamanya Celine sama Bambang, bun?" Tanya Satria.
"Iya."
Tiba-tiba Ammir tidak sengaja menjatuhkan botol minumnya. Dan hal itulah yang bikin bojongers *terutama Satria sama Bambang sih* jadi menyudutkan Ammir seolah-olah Ammir cemburu karena Bambanglah yang jadi pemeran utamanya. Itu pun menjadi pasangan Celine --cewek yang suka dijadiin sasaran empuk buat mencurahkan rayuan dan kegombalan para bojong.
"Jangan marah-marah geh Mir!" Bambang melirik Ammir yang duduk di belakangnya.
"Iyaa Ammir nih. Cemburu-cemburu." Satria berlagak seolah berbisik. Padahal suaranya kedengeran sampai ujung kulon *hiyaaa:v
"Nanti short movie ini bakal bunda kasih tayang. Soalnya bunda mau ada acara reuni SMA." Kata bunda Elly.
"Acara SMA?" Tanya Bambang. Kemudian ia tersadar akan sesuatu. "Anah? Berarti bapak saya nonton dong?"
Rupanya bunda Elly sama bapaknya Bambang satu sekolahan waktu SMA dulu gaess:v Ngakak nggak tuh pas bapaknya nonton film anaknya? Jadi pemeran utama lagi😂
"Hahahaha."
"Jangan-jangan si cowok itu bapaknya Bambang lagi." Ujar Kinan bak cenayang.
"Lah makanya itu kan barusan saya ngomong gitu, Nan." Kata Dyah yang ternyata mendahului ucapan Kinan. Hanya saja Kinannya sedang tidak fokus.
"Wahhh. Jangan-jangan-jangan-jangan tuh."
"Aku nanti perannya jualan rambutan ajalah." Malika ngecem peran duluan. Berhubung lagi musim rambutan nihyaa jadi doi kepikirannya rambutan *kali. Ntah-ntah lagi laper makanya mikir ke kang rambutan wkwk. Untung bukan kang lenggang depan sekolahan. HAHAHA.
"Kita yang dagang di pasar aja." Ucap Dyah ke Kinan.
"Nama gua Bambang aja, Bambang. Satria namanya Mukhlis aja." Ujar Bambang melawak.
BTW, tau kan Bambang ini nama samaran? Jadi ya emang di drama ini si Bambang emang kepengennya namanya tetep jadi Bambang. Nama hoki kali yaaa hiyaaaa😆
"Gua Roni ajalah. Ehh, jangan deh. Tommy aja Tommy." Kata Satria.
"Sipsipsip." Bambang kasih jempolnya ke Satria.
Tapi tetap saja si Satria di naskah namanya jadi Tria. Bambang ya tetap Bambang. Ammir jadi Aji. Celine jadi Rena. Habib yang pengen jadi anaknya Celine sama Bambang *padahal mah mereka nggak bersatu* dia jadi Jaya, pacar temennya Rena, si Santi. Nah pemeran Santi ini si Mbak Wik alias Yao Ming. Hiyaaaaa, jangan marah lho yaaa😂
Si Habibnya sendiri lho yang bilang sambil teriak, "Mbak Wik kita pacaran ya?"
Anak-anak COS ngakak dong yaa😂 sebenernya sekelas juga ngakak, cuma nggak kedengeran:v
"Kamu Santi, aku Jaya." Lanjut Habib.Udahlah jangan bahas Yao Ming. Ehh, Mbak Wik maksudnya:v si Mbak Wik ini lagi ganas gaess😂 author takut dimacem-macemin HAHAHAHA.
***
MASIH SETIA DENGAN CERITA INI DAN STONE COLD? ATAU SETIA SAMA AUTHORNYA? NGAKAK ONLINE😂😂😂
Jangan lupa follow wp & ig @azzahraark.wp yaa!
First funfact nihhhhh:v
> Warna favorit bojongers nihyaa:
1. Ammir itu lebih suka warna yang soft-soft ke peach-peach gitu. Bisa dibuktikan dari beberapa benda yang sering dipakainya. Kayak bomber sama tasnya warna ijo-ijo cemmane gitu. Kalo bilang ijo army, ya nggak army-army banget. Tapi ya soft. Trus tasnya yang warnanya agak abu-abu soft dan hari ini dia pake jaket warna cokelat peach.2. Bambang itu suka warna hitam dan putih. Kalo kata dia hitam itu keren dan kelihatan cool. Terus kalo putih itu SUCI katanya.
3. Last, Satria itu memfavoritkan warna biru muda. Karena adem dan tenang katanya. Adem kayak Ayu *dia yang bilang sendiri😆
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Stories [COMPLETED]
No FicciónDemi kebaikan bersama, maka beberapa nama pemeran disamarkan. Cerita ini mengandung unsur kegabutan yang haqiqi, di mohon bagi gabut pemula jangan menjudge ceritanya karena sudah saya katakan cerita ini mengandung KEHUMORAN yang GABUT. Jangan lupa t...