Tookkk tooook toookkk tooookk...!!
Suara ketukan pintu itu semakin kencang karena sang empu belum juga bangun dari tidur nya"Hmmm... Siapa sih malem-malem ketok pintu kamar gue!" Gerutu Aukha sedikit berteriak dengan mata yang masih memejam
"Malem pala lo peyang! Udah jam setengah tujuh bambaanggg" teriak seorang wanita yang tak lain adalah Dewi, kakak perempuan Aukha yang kini menjadi mahasiswa disalah satu kampus di Jogja
"Ohh setengah tujuh"
1
2
3
"Buseeetttttt kenapa baru bangunin gue kambiinggg!!" Histeris Aukha sambil berdiri mencari handuk lalu segera berlari kekamar mandiSetelah sekitar 5 menit didalam kamar mandi, Aukha segera memakai seragamnya lalu memoles wajah cantiknya dengan bedak bayi dan lipbalm pada bibir nya agar tidak kering, rambut cokelat nya hanya ia kuncir ponytail. Setelah merasa cukup ia menyambar tas nya lalu segera turun kebawah
"nggak sarapan dulu?" Tanya seorang wanita setengah paruh baya yang sedang berdiri menyiapkan sarapan dimeja makan, kecantikannya tidak luntur termakan usia meski kini sudah memiliki 3 anak
"Duuhhh.. Nggak mah, Aukha udah telat ini, aku makan disekolah aja" jawab Aukha sambil memakai sepatu hitamnya, SMA Sebelas Maret memang mewajibkan siswa-siswi nya memakai sepatu hitam polos, yaa meski Aukha bandel tetapi jika masalah sepatu ia tidak bisa melanggarnya, bisa-bisa sepatu kesayangan nya dibakar oleh guru kesiswaan jika memakainya kesekolah
"Yaudah hati-hati ya, jangan ngebut! Kayak nggak pernah telat aja kamu ini"
"masalah nya ini hari senin mamaahhh, aah yaudah lah. Assalammualaikum"
"Waalaikumsalam"
.
.
Aukha membelah jalanan dengan motor hitam kesayangannya dengan kecepatan diatas rata-rata, meski sudah pernah jatuh naik motor Aukha tidak merasa takut karena ia sudah biasa membawa motor seperti ini jika dengan sahabat-sahabat nya
Sekitar 10 menit Aukha sampai disekolah nya. Ia menatap datar pagar sekolahnya yang sudah tertutup rapat dengan gembok menghiasinya"Alamat kulit putih gue gosong ini" gerutu Aukha melihat bu Iswati mendekati gerbang untuk mengabsen siapa saja siswa yang telat
"Kamu lagi kamu lagiiiii!! Nggak bosen apa kamu telat terus? Buku saya sudah penuh nama kamu semua!" Marah bu Iswati
"Ya tinggal ganti buku dong bu" polos Aukha
"Pake ngejawab lagi! Udah sana masuk ikut baris disebelah cowok itu!" Kata bu Iswati sambil menunjuk kearah cowok yang sedang berdiri sendirian di halaman depan sekolah
Tanpa memprotes setelah gerbangnya dibuka Aukha memasukkan motornya lalu diparkirkan disebelah motor hitam yang ia tebak pasti motor cowok tadi, setelah selesai ia segera menghampiri cowok tadi dan baris disebelahnya seperti kata bu Iswati"Berhubung yang telat cuma dua orang, kalian ibu hukum membersihkan aula" kata bu Iswati
"Yaahhh kok aula sih bu? Itu gede lo bu, Saya kira karena cuma dua orang nggak bakal dikasih hukuman" protes Aukha. Sedangkan cowok disampingnya hanya diam memperhatikan Aukha dan tanpa sadar ia menarik ujung bibirnya hingga membentuk sebuah senyuman tipis
"Udaahh nggak usah protes! Cepat bersihkan!" Usir bu Iswati
Setelah mengambil peralatan kebersihan dari pak bon Aukha dan cowok tadi mulai membersihkan aula yang lumayan besar itu tanpa sepatah kata pun
KAMU SEDANG MEMBACA
Aukha [Completed]
Teen Fiction[Beberapa part di private, follow Author dulu] Aukha Brisia Permana seorang gadis cantik memiliki sifat dingin kepada laki-laki. Paling anti dengan yang namanya peraturan, sering keluar masuk BK dengan ketiga sahabatnya yang memiliki kelakuan bar ba...