Aukha [Completed]

Empat

Satu minggu sudah berlalu sejak kejadian Aukha bertabrakan dengan cowok rese itu, kaki nya kini sudah sembuh setelah di pijit oleh tukang pijit langganan Mama nya
Bayu pun semakin gencar mendekati Aukha. Sedangkan Aukha? Dia mulai bisa mengurangi tingkat kecuekkannya kepada Bayu tanpa menaruh perasaan apa-apa pada awal nya

Namun hati Aukha tidak bisa berbohong, ia sudah mulai nyaman bersama Bayu

Hal yang menjadi alasan Aukha cuek yang tidak banyak di ketahui orang-orang yaitu Aukha memiliki hati yang mudah luluh, maka dari itu Aukha membangun tembok besar agar ia tidak di manfaatkan atau di remehkan

Minggu depan adalah DiesNatalies SMA Sebelas Maret yang ke 23 dan selama satu minggu kedepan akan diadakan lomba-lomba olahraga dan kesenian antar kelas seperti futsal, volly, basket putra dan putri, tarik tambang, dan masih banyak lagi.

Aukha dan sahabat nya ditunjuk sebagai perwakilan lomba basket lagi dan ditambah satu teman kelas nya seperti tahun lalu, yaaa walaupun tidak terlalu jago dalam bermain basket tetapi postur tubuh mereka cukup mendukung permainan bola besar itu

"Kita urutan berapa?" Tanya Aukha yang sedang memakai sepatu olahraganya

"Dua pertandingan lagi kayaknya" sahut Venelope duduk disamping nya

"Lawan nya?" Tanya Cici sambil mendekati intep

"Adek kelas, kelas 10 lagi haha" tawa Gema yang baru saja melihat bagan pertandingan basket putri

"Alamat menang ini mah haha" sahut Airin disebelah Gema

Setelah bersiap-siap mereka kini berjalan bersama menuju lapangan basket outdor SMA Sebelas Maret

Setelah menunggu sekitar 10 menit, akhirnya giliran mereka yang bertanding, banyak siswa-siswi menonton dari pinggir lapangan basket, kebanyakan dari mereka adalah adek kelas laki-laki yang penasaran bagaimana pesona kakak kelas nya ini.

Dan benar saja, saat intep dan Cici masuk ke lapangan untuk pemanasan banyak yang bersorak

"Gilaaa ini kakel kita nih?"
"Anjiirrr bidadari main basket ini mah"
"Kelas kita lawan ini? Pulang aja yuk, nggak siap malu gue"
"Body nyaaa uuhh"
"Bagi id line dong kakak"
"Wagelaseehhh"
"Itu orang apa bihun berjalan sih? Bening-bening amat"
"Udah punya pacar belom kak?"
"Kak Aukha senyum doonggg"
"Kak Airin senyum nya manis gilaaa"

Dan masih banyak lagi, tetapi tak digubris oleh Aukha, Gema dan Cici, berbeda dengan Airin dan Venelope yang daritadi melempar senyuman ke arah penonton

"Dasar tp tp" sindir Aukha
(Tp: tebar pesona)

"Biarin wlee" sahut Airin dan Venelope bersama

Pertandingan pertama dimainkan oleh Aukha, Airin dan Cici
Mereka bertanding dengan santai dan seperti hanya sedang bermain-main. Bukan meremehkan tetapi ini terlalu mudah untuk mereka. Babak pertama dimenangkan oleh kelas intep tentu nya, dengan skor 16-2
Babak kedua dilanjutkan setelah istirahat selama 2 menit, kini giliran Venelope, Gema dan Airin yang bertanding
Dan seperti babak pertama tadi, pertandingan ini dimenangkan telak oleh kelas intep dengan skor 24-6

"Gilaaa baru kali ini menang basket dari kelas 10" seru Venelope

"Iya yak haha" tawa mereka berlima

"Lawan siapa lagi habis ini?" Tanya Gema

"Nggak tau, belum ditulis kayaknya, ditunggu aja" sahut Cici setelah meneguk air mineral yang dibawakan teman kelas nya