Aukha [Completed]

Lima Puluh Empat

Hari ini matahari tampak bersinar dengan cerah yang membuat hawa menjadi panas, namun berbeda dengan suasana dingin AC di sebuah butik yang terkenal yang sudah di penuhi beberapa model pakaian

Aukha, Airin, Venelope dan Gema hari ini sudah bersepakat untuk pergi ke butik teman Mama nya Airin untuk mempersiapkan busana yang akan mereka pakai ketika promnite 3 hari lagi dan itu berarti tinggal 3 hari lagi kelulusan mereka akan diumumkan

Mereka berempat sibuk memilah-milah gaun

"Gue bingung mau pilih yang mana" ujar Gema menyerah

"Sama, model nya banyak banget" timpal Aukha

"Yaudah kalian istirahat aja biar gue sama Venelope yang milihin" sahut Airin

Untuk masalah fashion mereka berempat memang ahli nya dan tidak perlu di khawatirkan lagi

"Emang kalian mau warna apa?" tanya Venelope membuka katalog dress

"Eeuumm... Apa ya?" Aukha tampak berpikir keras

"Gue biru aja deh" sahut Gema

"Gue item aja deh" timpal Aukha

"Dasar black maniac" cibir Venelope

Tak heran jika Venelope menyebut Aukha dengan sebutan seperti itu karena outfit yang dimiliki Aukha kebanyakan berwarna hitam

Sudah setengah jam Venelope dan Airin berkutat dengan model-model gaun yang disuguhkan di butik itu hingga tak jarang mereka berdebat karena perbedaan pendapat sedangkan Aukha dan Gema mereka sibuk berkutat dengann ponsel masing-masing

"Fix kita bakal jadi pemeran utama di promnite besok!" pekik Airin ketika sudah menemukan gaun yang cocok dengan mereka berempat

"Udah?" tanya Aukha meletakkan ponsel nya

"Yup! Liat nih" Venelope muncul dengan membawa 2 potong gaun yang berwarna abu-abu dan hitam

Dan di susul pemilik butik yang membawa dua potong gaun yang berwana merah maroon dan biru langit

"Yuk di coba" ajak Airin menarik tangan Aukha dan Gema menuju ruang ganti

Lima belas menit kemudian tirai ruang ganti terbuka dan mereka keluar satu persatu

Kulit Aukha nampak semakin cerah dengan gaun berwarna hitam yang ia kenakan

Airin nampak begitu memikat dengan gaun berwarna merah maroon nya