Dua Puluh Empat

2.4K 116 0
                                    

Waktu liburan tinggal satu hari lagi dan mulai besok SMA Sebelas Maret sudah memulai semester baru.

Aukha dan teman-temannya kini tengah berkumpul dibase camp mereka, tak lain dan tak bukan adalah rumah Airin

Mereka kini tengah berbaring acak diatas kasur Airin saling menindih satu sama lain mencari posisi paling nyaman, mereka semua asik bermain ponsel mereka masing-masing

"Gabut nih gue" eluh Aukha mematikan ponselnya menatap langit-langit kamar Airin

"Sama" sahut Venelope tanpa mengalihkan pandangannya dari ponsel yang ia genggam

"Kemana gitu yuk!" ajak Aukha bangkit dari posisi tidur nya

"Kemana?" tanya Gema

"Makan!" sahut Airin antusias

"Yaudah yok! Daripada gabut gini" Aukha berdiri merapikan baju dan rambutnya yang acak-acakan akibat berbaring tadi

"Gue mau nemenin Anta" sahut Venelope yang sudah berganti posisi menjadi duduk

"Hmm.." sahut Aukha dengan deheman

"Gue nggak ikut, mau jenguk adek gue yang di asrama" timpal Gema

"Suami ku kenapaaaa???" ucap Aukha dramatis. Aukha memang sering mengaku-ngaku sebagai istri dari adik Gema padahal ia baru masuk SMP. Tak hanya Aukha saja namun Venelope juga sama. Tak heran mengapa mereka bersikap demikian karena adik Gema memiliki wajah yang bisa dikatakan tampan, atau Aukha biasanya menyebut sebagai bibit unggul

"Suami pala lo! Istri pertama nya tuh gue!" sahut Venelope tak terima

"Iihhh jadi istri tua aja bangga, gue sih nggak papa jadi yang nomer dua tapi selalu yang diutamakan" sahut Aukha dengan bangga

"Udaaahhh gitu aja ribut! Nggak bakal gue restuin kalo adek gue sama cabe model kek kalian gini" ucap Gema mengakhiri pertengkaran Aukha dan Venelope

Aukha dan Venelope memajukan bibir mereka ketika mendengar perkataan Gema barusan

"Adek gue katanya lagi nggak enak badan, emak gue nyuruh gue nengok sama bawain obat" lanjut Gema

"Duuhhhh kagen gue tuh pasti, yaudah Ma tiati ya, salamin buat dia bilangin dari istri masa depan nya hehe" celetuk Aukha disertai cengiran

"Jijik" kompak Airin dan Gema

"Ohh iya, lo nggak mau nge cat rambut lo Pe? Rambut lo terlalu nge jreng tuh, besok pasti langsung kena sama bu iswati" ucap Aukha

"Nggak ah, udah bagus gini mahal tau! biarin aja, biar bu iswati ada kerjaan habis libur 3 minggu haha" sahut Venelope

"Semerdeka lo aja"

Setelah merapikan diri mereka keluar dari kamar Airin lalu menuju teras

Venelope menghampiri Anta yang sudah duduk manis diatas motor scoopy merah nya didepan rumah Airin

Gema dan Airin menaiki motor mereka, setelah memakai helm Aukha naik keatas motor yang ditumpangi Airin karena mereka akan mencari makan bersama

Mereka berpisah saat dipertigaan, sekarang tinggal Aukha dan Airin

"Mau makan apa nih?" tanya Aukha sedikit mendekatkan kepala nya ke arah depan

Aukha [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang